TEMPO Interaktif, Adshit Al Qusayr - Suasana kebersamaan saat Lebaran tak hanya dirasakan masyarakat yang berada ditengah-tengah keluarga di Tanah Air. Para anggota TNI yang sedang menjalankan tugas di daerah konflik seperti Lebanon juga merasakan kebahagiaan yang sama, meski sudah 10 bulan ini mereka berada di medan operasi penugasan.
Para prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Mekanik Kontingen Garuda XXIII-E/UNIFIL atau yang dikenal dengan sebutan Indonesia Battalion (Indobatt) merayakan Lebaran sejak hari Selasa kemarin, 30 Agustus 2011. Sejak Senin petang, 29 Agustus, para prajurit TNI di Libanon sudah mengakhiri ibadah puasanya untuk menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriah.
Kendati Pemerintah Indonesia menetapkan Lebaran tahun ini jatuh pada hari ini, Rabu 31 Agustus 2011, pasukan TNI yang mengemban misi perdamaian PBB itu mengikuti penetapan Lebaran dari Pemerintah Lebanon, bahwa Lebaran jatuh pada hari Selasa.
Komandan Indobatt Letnan Kolonel Inf Hendy Antariksa mengatakan, informasi pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriah diperoleh pihaknya dari Departemen Agama Lebanon yang disampaikan melalui Kantor Kedutaan Besar RI di Beirut. "Informasi tersebut kami terima sesaat setelah pelaksanaan ibadah Salat Maghrib atau menjelang Salat Isya, pukul 20.00 waktu setempat," kata Hendy melalui siaran pers Markas Besar TNI yang diterima Tempo hari ini.
Setelah menerima informasi itu, Komandan Indobatt melalui stafnya meneruskan berita pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh kompi TNI, baik yang berada di dalam maupun di luar compound UN POSN 7-1. Sesaat setelah itu, secara serentak seluruh prajurit Indobatt mengumandangkan suara takbir untuk menyambut datangnya hari kemenangan.
Seperti halnya masyarakat di Tanah Air, pasukan TNI disana juga menggelar takbiran di mushola yang ada di setiap Kompi. Ada pula yang menggelar takbiran dengan berkeliling di sekitar markas sembari berjalan kaki. Esok harinya, Selasa 30 Agustus 2011, para prajurit TNI melaksanakan salat Ied berjamaah pada pukul 06.45 waktu setempat, di Rubb Hall Kompi Bantuan. Perwira Interpreter Indobatt Mayor Sus Haryanto bertindak sebagai Imam dan Khotib. Dalam ceramahnya, Haryanto menyinggung makna ibadah puasa selama bulan suci Ramadhan.
Usai Salat Ied, acara dilanjutkan dengan silaturahmi dan bermaaf-maafan antar sesama prajurit. Menurut Hendy, meski anggotanya tidak berada di tengah keluarga, suasana kebersamaan di markas Indobatt pada hari Lebaran itu seakan bisa menggantikan suasana Lebaran seperti di tanah Air. "Seperti yang mereka rasakan bersama keluarga di waktu-waktu sebelumnya," katanya.
Selesai acara di Markas Indobatt, Komandan Indobatt didampingi Kepala Seksi Operasi Mayor Inf Hendrawan Senjaya, Kasi Logistik Mayor Psk Deni Ramdani dan Perwira Interpreter Mayor Sus Haryanto kemudian melaksanakan kunjungan ke kompi Charlie, Kompi Alfa dan Kompi Bravo.
DIMAS