Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Target Partai SRI, Sri Mulyani Presiden RI

image-gnews
TEMPO/Seto Wardhana
TEMPO/Seto Wardhana
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Partai Serikat Rakyat Independen (SRI) hari ini didaftarkan ke Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan HAM. Partai berlambang sapu lidi ini akan mengusung mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, sebagai presiden Indonesia dalam Pemilihan Umum 2014.

Sejumlah tokoh yang tergabung dalam Partai SRI, seperti pengacara Todung Mulya Lubis, Fikri Jufri, dan pakar ilmu politik Universitas Indonesia Arbi Sanit beramai-ramai mendatangi kantor Kemenhukham sekitar pukul 14.00 WIB. Tercatat sebagai Ketua Umum Partai SRI adalah D. Taufan. Posisi sekretaris nasional dipegang Yoshi Erlina, dan Rocky Gerung sebagai anggota Majelis Pertimbangan.

Sedangkan Todung dan Fikri belum dapat menegaskan posisinya dalam partai. “Saya bantu Pak Taufan,” kata Todung. Adapun Arbi menyebut ia duduk di dewan Pengarah partai. “Sebagian simpatisan, seperti Pak Arbi,” kata Fikri.

Partai SRI berharap dapat menjadi pembawa perubahan di antara partai-partai yang sudah ada. “Target kami, ya Sri Mulyani jadi presiden, diharapkan ada perubahan dan perbaikan Indonesia,” kata Arbi, Rabu 3 Agustus 2011. Menurut Arbi, ia telah mengadakan studi tentang calon pemimpin yang dibutuhkan Indonesia. “Ada 30 nama, dan Sri Mulyani adalah top ranking,” ujarnya.

Menurut  Arbi, Sri Mulyani telah menunjukkan kualitas kepemimpinan melalui reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan. Arbi yakin kans Sri Mulyani memenangi pemilu sangat besar. “Karena partai lain nggak punya tokoh, kans Sri Mulyani paling besar,” ujarnya. 

Todung mengatakan hal serupa. Ia menyebut Sri Mulayani sebagai sosok pemimpin yang cukup tegas, berani, dan punya integritas untuk memimpin bangsa. “SMI adalah salah satu putra terbaik bangsa. Ia sudah menunjukkan leadership, komitmen, kecerdasan dalam memimpin bangsa ini selama menjabat menteri keuangan, punya rekognisi internasional yang diakui dimana-mana dan kami melihat darah muda perlu untuk bangsa ini ke depan.” Adapun komentar Fikri Jufri, “Sayang sekali kalau orang seperti beliau dibiarkan.”

Disinggung soal kasus Bank Century yang pernah menjerat Sri Mulyani, Todung menyebut kasus itu politisasi sebagai wujud ketidakpuasan pihak tertentu. “Tidak ada satu putusan pengadilan yang bisa dijadikan sebagai rujukan mendiskreditkan Sri Mulyani sekarang ini. Biarkan rakyat menilai yang mereka inginkan untuk bangsa,” ucapnya. 

Sedangkan menurut Arbi, kasus Century bukan halangan bagi SMI untuk maju sebagai calon presiden. “Itu masalah gampang, tidak punya makna apa-apa bagi Sri Mulyani, tidak menganggu integritas dia,” kata Arbi. Sebab, menurutnya, “Isu Bank Century dan proses di parlemen itu politis. Proses politik tentang bail-out itu persoalan pilihan, bukan salah-benar. Tidak bisa menteri keuangan dan Bank Indonesia waktu itu disalahkan karena memang pertimbangan dia (SMI) sudah cukup. Jadi sejauh ini yang dituduhkan pada dia bersifat politis. Buktinya, dia digusur secara politik. Pertimbangan Sri Mulyani benar makanya kami dukung,” terang Arbi lagi.

Hingga kini, kata Taufan, Partai SRI telah memiliki cabang kepengurusan tingkat kabupaten yang lengkap di 33 provinsi. Sedangkan organisasi tingkat kecamatannya masih dibenahi. “Sebagian untuk kepengurusan tingkat kecamatan akan kami lengkapi menyusul,” ujarnya.

Jumlah anggota di Dewan Pengurus Nasional Partai SRI sendiri berjumlah 390 orang. Sedang jumlah keseluruhan kader secara nasional, Taufan mengaku belum tahu. “Belum saya cacah secara pasti, kami masih fokus pada pembentukan kepengurusan dari tingkat kecamatan sampai nasional,” katanya lagi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengenai sumber dana partai, Taufan mengaku berasal dari sumbangan anggota. Ia berkata, “Kas kami kosong. Kami saweran kalau ada yang diperlukan. Sawerannya Rp 1.000 sampai Rp 10 juta.”

Menanggapi kabar adanya donor asing, Taufan menuturkan kalau ada ada donor asing pihaknya tak akan kesulitan. “Kalau ada donor asing, saya nggak akan mengeluh berat.” katanya. 

Partai SRI yakin mampu memenuhi ambang batas parlemen (parliamentary threshold). “Kalau nggak yakin, saya nggak daftar,” kata Taufan. Sedangkan Arbi mengatakan, seharusnya yakin bisa memenuhi ambang batas. Dijelaskan Arbi, Partai SRI memiliki strategi sekaligus platform yang berbeda dengan partai lain. Partai ini akan bersikap pro-rakyat sekaligus pro-pasar.

“Namanya serikat rakyat mesti pro-rakyat, tapi bukan berarti anti pasar. Pasar itu mesti juga karena dunia bekerja melalui pasar. Jadi kita nggak bisa keluar dari situ dan itu bukan kemampuan kita untuk memaksa. Karena itu pasar kami ikuti tapi tidak boleh mengorbankan rakyat Indonesia.” Ditanya soal prioritas, Arbi mengatakan, “Tergantung keadaan.” 

Pasar politik Partai SRI, kata Arbi, adalah seluruh rakyat Indonesia. “Namanya independen, siapa saja bisa dukung,” katanya. Sedang menurut Todung adalah kalangan muda. Mengacu pada Fikri, ia menyebut pendukung partai ini adalah massa eksodus dari partai yang sudah ada. “Antusiasme pers sendiri begitu besar.” ujar Fikri. 

Partai SRI mengusung sapu lidi sebagai lambang partai. Bendera partai bergambar sapu lidi yang digenggam. Menurut Rocky, sapu lidi melambangkan keseriusan mereka untuk membersihakn Indonesia. “Sapu lidi ada di semua rumah tangga. Gambar sapu digenggam erat untuk mengingatkan kita terus bersama membersihkan Indonesia,” katanya.

Adapun warna jingga dipilih untuk menunjukkan semangat kaum muda. “Kami ingin agar kaum muda dengan semangat baru bergerombol bersama ambil sapu lidinya masing-masing untuk membersihkan lingkungan politiknya,” tambah Rocky.

ATMI PERTIWI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

1 jam lalu

Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang juga Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 23 Oktober 2023. ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.


Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

2 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan keterangan saat konferensi pers hasil rapat berkala Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023. Kenaikan proyeksi pertumbuhan ekonomi global di 2023 didorong oleh meningkatnya konsumsi dan investasi masyarakat hingga penyetopan kebijakan zero Covid-19 di Cina.  TEMPO/Tony Hartawan
Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.


Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.


Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Ilustrasi Garuda Indonesia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.


Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) didampingi jajarannya memasuki ruangan untuk memimpin konferensi pers APBN Kita edisi April 2024 di Jakarta, Jumat 26 April 2024. Pendapatan negara hingga Maret 2024 sebesar Rp 620,01 triliun, belanja negara sebesar Rp 611,9 triliun, sehingga APBN surplus Rp 8,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.


Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

3 hari lalu

Warung barokah  tempat berjualan  Nase Ramoy, nasi campur dengan olahan dari berbagai jerohan sapi di jalan Pintu Gerbang  Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Tempo/Rully Kesuma
Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.


Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?


Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

3 hari lalu

Presiden Jokowi (tengah) bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Wapres Ma'ruf Amin saat Penyerahan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 14 November 2019. TEMPO/Subekti.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.


Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

4 hari lalu

Ilustrasi petugas Bea Cukai. Instagram/Beacukairi
Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.


Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

4 hari lalu

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-jufri (kanan) bersama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kedua kanan), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri) dan mantan capres nomor urut 1 Anies Baswedan (kedua kiri)  berfoto bersama saat milad ke-22 PKS di kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu 27 April 2024. Tasyakuran milad ke-22 PKS tersebut dihadiri sejumlah kader dan ketua umum partai politik. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.