Sementara, harga gula di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Sidoarjo mencapai Rp 10.500-10.700 per kilogram. Para pedagang menaikkan harga lantaran harga di tingkat distributor melonjak. Mereka mengaku tak mengetahui alasan kenaikan harga gula pasir ini.
Sedangkan, persediaan gula pasir di sejumlah distributor juga relatif aman. Seperti di UD Santoso Larangan Kabupaten Sidoarjo, gudang penyimpangan dipenuhi berton-ton gula pasir. Rata-rata di tingkatan distributor gula pasir dijual antara Rp 10.100-10.200 per kilogram.
Kepala Seksi Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sidoarjo, Tjarda mengkhawatirkan harga gula akan terus melambung hingga mengancam kelangkaan gula pasir di pasaran.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, sebelumnya meminta manajemen PG menyalurkan gula pasir ke pasaran untuk mengendalikan harga. Namun, karena PG tak memiliki persediaan gula pasir di gudang, rencana tersebut gagal.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo meminta Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah pusat untuk mengambil langkah taktis mengendalikan harga gula pasir. Tjarda juga meminta masyarakat tak panik dan melakukan aksi borong hingga memicu harga terus meroket naik.
EKO WIDIANTO