TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menghadiri upacara serah terima jabatan di Kementerian Pertahanan (Kemhan), Selasa, 22 Oktober 2024. Jabatan yang sebelumnya dijabat Prabowo tersebut akan diisi oleh Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin.
Upacara serah terima jabatan dilakukan secara militer. Ratusan prajurit dan pasukan komando cadangan dikerahkan berbaris di lapangan depan kantor Kemhan, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
Prabowo tiba di kompleks Kemhan pada pukul 13.55. WIB. Upacara serah terima jabatan turut dihadiri oleh sejumlah pejabat negara dan pensiunan TNI.
Mantan istri Prabowo Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto juga terlihat hadir. Putri sulung Presiden ke-2 RI Soeharto itu tiba belakangan menyusul Prabowo sekitar pukul 14.05 WIB.
Serah terima jabatan ditandai dengan penyerahan dan pembacaan memorandum jabatan. Saat memorandum atau pesan jabatan dibacakan, Prabowo dan Sjafrie tampak naik ke atas mimbar kehormatan, menghadap ke arah pasukan.
Dalam pesannya itu, Prabowo menuliskan: “Pertahankan Tanah Air dengan segala kekuatan yang Anda miliki, sampai dengan nafas yang terakhir. Setia hingga terakhir”.
Prabowo kemudian membubuhkan tanda tangan di bawah tulisan itu beserta tanggal 22 Oktober 2024.
Saat Prabowo menuliskan pesan itu disaksikan oleh Menhan Sjafrie, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen TNI (Purn.) M. Herindra, dan Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan.
Selepas serah terima jabatan, Menhan Sjafrie turut mengantarkan Presiden Prabowo menuju Istana Negara. Pelepasan Prabowo secara simbolik tersebut menandakan berakhirnya upacara serah terima jabatan Menhan yang sebelumnya dijabat Prabowo.
Sebelum mengantar Prabowo ke istana, dua sahabat sejak di Akademi Militer tersebut menggelar pertemuan tertutup di kantor Kemhan. Setelah itu, Prabowo dan Sjafrie langsung meninggalkan kompleks kantor Kemhan. Pada kesempatan tersebut mereka meniadakan sesi jumpa pers dengan awak media.
Prabowo dan Sjafrie meninggalkan kantor Kemhan dengan menaiki kendaraan taktis Pindad Maung berkelir hitam. Keduanya meninggalkan kompleks Kemhan pada pukul 15.08 WIB.
Pelepasan Prabowo tersebut juga dimeriahkan oleh atraksi marching band dan pasukan baris-berbaris. Selain itu, para pegawai Kemhan turut melepas Prabowo dengan berjejer di sepanjang Jalan Merdeka Barat sambil membawa bendera kertas.
NANDITO PUTRA | ANTARA
Pilihan Editor: Ragam Tanggapan terhadap Kabinet Gemuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
