Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kerja Keras 10 Tahun Instrumen APBN, Memperkokoh Fondasi Indonesia Emas 2045

image-gnews
Foto ilustrsi suasana Jakarta di malam hari. Dok. Freepik.com
Foto ilustrsi suasana Jakarta di malam hari. Dok. Freepik.com
Iklan

INFO NASIONAL -  

KERJA KERAS 10 TAHUN INSTRUMEN APBN, MEMPERKOKOH FONDASI INDONESIA EMAS 2045

Oleh: 

Abdurrahman Imam Prasetyo & Angling N. Kemenangan
(Direktorat Jenderal Anggaran)

Dalam pidato penyampaian RUU APBN TA 2025 beserta Nota Keuangannya di Rapat Paripurna DPR RI, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa APBN 2025 harus semakin memperkokoh lompatan kemajuan Indonesia agar dapat keluar dari middle income trap, dengan memanfaatkan bonus demografi, melanjutkan transformasi ekonomi, meningkatkan daya tarik investasi, serta membuka lebih banyak lapangan kerja. APBN diharapkan mampu terus menjaga kinerja apik selama sepuluh tahun terakhir, yakni periode 2014-2024, dalam menyokong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, menjaga stabilitas harga, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Kondisi perekonomian global sepuluh tahun terakhir selalu dihantui oleh berbagai risiko ketidakpastian, baik yang bersumber dari masih tingginya tingkat suku bunga, volatilitas pasar keuangan, eskalasi konflik geopolitik, peningkatan tensi perang dagang, dampak perubahan iklim, penuaan populasi, digitalisasi, maupun perkembangan kecerdasan buatan. Di tengah situasi tersebut, APBN selalu hadir sebagai instrumen yang dapat diandalkan sebagai shock absorber serta tumpuan asa untuk menjaga masyarakat dan perekonomian Indonesia dari berbagai guncangan akibat ketidakpastian perekonomian global. Alhasil, melalui APBN yang kredibel, akuntabel, sehat, dan berkelanjutan, perekonomian Indonesia dalam satu dekade terakhir dapat terus terjaga. 

APBN 2025 dirancang untuk mendukung transisi politik yang smooth dan efektif, mengakomodasi keberlanjutan, penguatan, dan akselerasi sesuai arahan Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto. Kebijakan fiskal 2025 mengambil tema “Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan” sebagai landasan transformasi mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045. Untuk mencapai target tersebut, tentunya perlu ditopang dengan APBN yang sehat dan berkelanjutan melalui collecting more, spending better, dan innovative financing secara prudent. Sebagai strategi jangka pendek dan melanjutkan strategi periode 2014 hingga 2024, pemerintah akan berfokus pada keberlanjutan dukungan terhadap pendidikan dan kesehatan yang berkualitas, penurunan tingkat kemiskinan, peningkatan pemerataan kesejahteraan, serta pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

Di sektor pendidikan, APBN pada periode 2014-2024 digunakan untuk peningkatan kualitas SDM yang unggul dan berdaya saing guna merespons berbagai tantangan pembangunan. Pemerintah berusaha meningkatkan kualitas pendidikan serta memberi akses yang memadai dan merata terhadap berbagai informasi pembelajaran pada satuan pendidikan. Anggaran pendidikan selama 10 tahun terakhir digunakan untuk mendukung kemajuan SDM Indonesia, baik melalui bantuan yang langsung diterima peserta didik, maupun dalam bentuk dukungan riset untuk inovasi.  Beberapa capaian penting di bidang pendidikan antara lain, (1) Peningkatan jumlah sasaran Program Indonesia Pintar, dari semula hanya 11,0 juta siswa pada tahun 2014, menjadi 20,3 juta siswa pada tahun 2023, dan ditargetkan mencapai 20,8 juta siswa pada tahun 2024; (2) Peningkatan jumlah sasaran KIP Kuliah, dari semula hanya 220 ribu mahasiswa pada tahun 2014, menjadi 1.002,9 ribu mahasiswa pada tahun 2023, dan ditargetkan mencapai 1.069,3 mahasiswa pada tahun 2024; dan (3) Peningkatan Belanja Operasional Sekolah, dari semula hanya 39,6 juta penerima manfaat pada tahun 2014, menjadi 53,17 juta penerima manfaat pada tahun 2023, dan ditargetkan mencapai 53,24 juta pada tahun 2024.

Pada sektor kesehatan, anggaran kesehatan selama periode 2014-2024 tumbuh rata-rata sebesar 17,6 persen per tahun dari semula Rp59,7 triliun pada tahun 2014, menjadi Rp187,5 triliun pada APBN tahun 2024, meningkat signifikan pada saat penanganan pandemi Covid-19. Peningkatan anggaran kesehatan sejalan dengan perbaikan indikator bidang kesehatan, antara lain: (1) prevalensi stunting yang turun signifikan dari 37,2 persen pada tahun 2013, menjadi 21,5 persen pada tahun 2023; (2) peningkatan akses layanan kesehatan yang diindikasikan melalui peningkatan jumlah RSU dari semula 1.855 unit pada tahun 2014, menjadi 2.636 unit pada tahun 2023. dan peningkatan jumlah Puskesmas dari semula 9.731 unit pada tahun 2014 menjadi 10.416 unit pada tahun 2023 serta; (3) peningkatan Angka Harapan Hidup Saat Lahir sebagai salah satu indikator IPM yang menunjukkan keberhasilan pembangunan SDM dari semula hanya 70,59 tahun pada tahun 2014, menjadi 74,39 tahun pada tahun 2023. Pemerintah terus berupaya memberikan layanan kesehatan berkualitas mencakup seluruh tahapan kehidupan manusia dan merata di seluruh wilayah Indonesia. Program unggulan bidang kesehatan untuk penguatan well-being antara lain peningkatan efektifitas Program JKN, akselerasi penurunan stunting, dan peningkatan gizi anak-ibu hamil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk strategi jangka menengah dan panjang, diarahkan pada hilirisasi dan transformasi hijau, ekonomi kreatif dan kewirausahaan, penguatan kualitas SDM, serta kesejahteraan yang berkeadilan (inklusivitas). Pembangunan infrastruktur diarahkan untuk mendukung transformasi ekonomi, ketahanan pangan dan energi, serta memperluas akses pendidikan dan kesehatan. 

Anggaran infrastruktur pada periode 2014-2024 mencapai Rp3.746 triliun atau rata-rata 374,6 triliun pertahun, dan tumbuh rata-rata 12,8 persen pertahun dari semula Rp157,4 triliun pada tahun 2014, menjadi Rp423,4 triliun pada APBN tahun 2024. Alokasi anggaran infrastuktur diarahkan untuk pembangunan infrastruktur konektivitas (jalan, jembatan, pelabuhan, bandara), infrastruktur energi dan ketenagalistrikan, infrastuktur pangan (bendungan, saluran irigasi),  infrastruktur TIK (BTS, kapasitas satelit) serta infrastruktur layanan dasar (SPAM, perumahan, dan sanitasi). Di bidang infrastruktur konektivitas berupa jalan tol selama periode 2015-2023 telah terbangun jalan tol sepanjang 2.050 km atau rata-rata 228 km/tahun. Sebagai perbandingan, pada periode tahun 1978-2014, jalan tol yang terbangun hanya sepanjang 790 km atau rata rata 21,4 km/tahun. Adapun pada tahun 2024, pembangunan jalan tol ditargetkan sepanjang 650 km. Sementara itu, pembangunan jalan nasional pada periode 2015-2023 mencapai 5.823 km atau rata rata 582 km/tahun. Adapun pada tahun 2024 pembangunan jalan nasional ditargetkan mencapai 583 km. 

Selanjutnya, beberapa capaian pembangunan infrastruktur dalam kurun waktu 2020-2023 yang dilaksanakan oleh kementerian PUPR, antara lain sebagai berikut: (1) Bantuan dan kemudahan perumahan swadaya sebanyak 696.422 unit; (2) Pembangunan rumah susun sebanyak 16.443 unit, pembangunan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) rumah umum sebanyak 101.044 unit; (3) Pembangunan dan peningkatan SPAM sebesar 5.560 liter/detik; (4) Pembangunan, rehabilitasi dan renovasi prasarana sarana pendidikan, olahraga dan pasar sebanyak 3.876 unit; (5) Pembangunan sistem pengelolaan persampahan untuk 2.246.238 KK; (6) Jalan tol beroperasi 751 km; (7) Pembangunan jalan sepanjang 1.972 km.

Dalam rentang waktu tahun 2014-2024, APBN telah betul-betul bekerja keras menjaga kesinambungan fiskal, yakni tidak hanya menjaga keseimbangan penerimaan dan pengeluaran semata, namun juga membangun fondasi yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi jangka menengah dan panjang. Hal ini untuk mendukung target ambisius Indonesia sebagai high income country dan negara ekonomi terbesar kelima dunia pada tahun 2045, yang akan menjadi motor penggerak ekonomi dunia. Akhir kata, Ibu Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, pernah berkata: “masih banyak pekerjaan rumah dan agenda pembangunan yang perlu terus ditangani dan diselesaikan.” Untuk itu dibutuhkan kolaborasi dan dukungan yang kuat dari segenap komponen bangsa untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Empat Tahun P3PD Sukses Cetak Aparatur Desa Kreatif dan Inovatif

31 menit lalu

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian didampingi Dirjen Bina Pemdes Kemendagri La Ode Ahmad P. Bolombo (kiri) memberikan Penghargaan Desa dan Kelurahan Berprestasi 2024, di Gedung Ksirarnawa, Denpasar, Provinsi Bali, Selasa 8 Oktober 2024. Dok. Kemendagri
Empat Tahun P3PD Sukses Cetak Aparatur Desa Kreatif dan Inovatif

P3PD sukses meningkatkan kapasitas aparatur desa sehingga mampu menciptakan inovasi pembangunan yang berkelanjutan.


UMKM Binaan Pemkot Balikpapan Raih Penghargaan IEC 2024

1 jam lalu

Founder & CEO PT. Media Kreatifindo Nusantara Jeri Miteti (kiri) di dampingi Penjabat sementara Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzakkir (kanan) saat menerima penghargaan penghargaan Indonesia Entrepreneurs Challenge (IEC) 2024 yang diserahkan langsung oleh Direktur PT Tempo Inti Media Tbk Sebastian Kinaatmaja (kanan) di Hotel Westin, Jakarta, Jumat, 18 Oktober 2024. Dok. Tempo.
UMKM Binaan Pemkot Balikpapan Raih Penghargaan IEC 2024

Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) binaan Pemerintah Kota Balikpapan PT. Media Kreatifindo Nusantara berhasil masuk dalam 27 besar dalam penghargaan Indonesia Entrepreneurs Challenge atau IEC 2024.


Tiga Pilar Pertanggungjawaban APBN: Kredibel, Transparan, dan Akuntabel

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2016 yang sekaligus menandai pertama kalinya raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian untuk LKPP diperoleh dari BPK di Istana Negara, Selasa, 20 September 2016. Dok. Kemenkeu
Tiga Pilar Pertanggungjawaban APBN: Kredibel, Transparan, dan Akuntabel

Dalam satu dekade terakhir, pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).


Akselerasi Pemulihan Ekonomi Nasional

4 jam lalu

Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) dialokasikan untuk vaksinasi massal (Sumber gambar: Freepic)
Akselerasi Pemulihan Ekonomi Nasional

Penanganan Covid-19 yang Efektif Menjadi Kunci Kebangkitan Ekonomi.


Peran Sukuk Negara dalam Pembangunan Indonesia

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, dan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina berjalan menyusuri Jembatan Sei Alalak usai meresmikannya dalam kunjungan kerja di Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, pada Kamis, 21 Oktober 2021. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr.
Peran Sukuk Negara dalam Pembangunan Indonesia

Sukuk negara telah berkontribusi signifikan pada pembangunan infrastruktur dan keberlanjutan ekonomi di Indonesia selama satu dekade terakhir.


BRI Berdayakan UMKM Ikan Asap Bulukumba Tembus Pasar Dunia

4 jam lalu

BRI telah menjadi mitra penting bagi UMKM dan komunitas Ikan Asap Bulukumba. Ebi Sulastri, pelaku UMKM dari Bulukumba, Sulawesi Selatan, merasakan banyak manfaat dari pemberdayaan yang diberikan oleh BRI, terutama dalam penyediaan modal usaha yang mendukung pertumbuhan komunitasnya. Dok. BRI
BRI Berdayakan UMKM Ikan Asap Bulukumba Tembus Pasar Dunia

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, berhasil mencapai prestasi luar biasa di kancah internasional melalui produk ikan asap tradisional.


BRI Dukung Pemberdayaan UMKM Ikan Asap Bulukumba

4 jam lalu

Iilustrasi dok. BRI
BRI Dukung Pemberdayaan UMKM Ikan Asap Bulukumba

Dukungan BRI melalui modal dan pelatihan digital membuat UMKM ikan asap Bulukumba semakin dikenal di dunia global.


BPJS Ketenagakerjaan Sukses Gelar ToT K3, Tekan Angka Kecelakaan Sawit

5 jam lalu

Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Roswita Nilakurnia saat memberi sambutan dalam acara Training of Trainers (ToT) metode pelatihan PAOT (participatory action oriented training) K3 di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng), Jum`at, 18 Oktober 2024. Dok. BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan Sukses Gelar ToT K3, Tekan Angka Kecelakaan Sawit

BPJS Ketenagakerjaan berkolaborasi dengan ILO sukses melatih 400 pekerja sawit dalam program ToT K3 untuk menekan angka kecelakaan kerja.


Kolaborasi BRI dan BPJS Kesehatan Tingkatkan Kualitas Infrastruktur Kesehatan

5 jam lalu

Direktur Commercial, Small & Medium Business BRI Amam Sukriyanto (kedua kanan) dan Direktur Keuangan & Investasi BPJS Kesehatan Arief Witjaksono Juwono Putro (kedua kiri), saat penandatanganan kerja sama Program Supply Chain Financing (SCF) dan Supply Infrastructure Financing (SIF) di Jakarta, pada Rabu, 16 Oktober 2024. Dok. BRI
Kolaborasi BRI dan BPJS Kesehatan Tingkatkan Kualitas Infrastruktur Kesehatan

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menjalin kerja sama strategis dengan BPJS Kesehatan dalam upaya mendukung peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.


BRI dan BPJS Kesehatan Perkuat Infrastruktur Kesehatan lewat Pembiayaan Inovatif

5 jam lalu

Direktur Bisnis Wholesale & Kelembagaan BRI Agus Noorsanto, (kedua kiri) Direktur Kepatuhan dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan, Mundiharno (kedua kanan) saat penandatanganan kerja sama Program Supply Chain Financing (SCF) dan Supply Infrastructure Financing (SIF) di Jakarta, pada Rabu, 16 Oktober 2024. Dok. BRI
BRI dan BPJS Kesehatan Perkuat Infrastruktur Kesehatan lewat Pembiayaan Inovatif

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) dan BPJS Kesehatan kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sektor kesehatan di Indonesia melalui kerja sama strategis.