TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi dan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, terlihat dua kali bertemu pada masa transisi peralihan kepemimpinan. Bisa dipahami dua kali pertemuan khusus dalam jarak berdekatan tentu ada hal yang krusial.
Diketahui Prabowo dan Gibran akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Ahad, 20 Oktober 2024.
Prabowo dan Jokowi bertemu dalam acara makan malam di Jakarta dan makan siang di Solo. Apa saja yang dibahas dalam dua pertemuan menjelang pelantikan presiden tersebut?
Pertemuan di Solo
Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali bertemu dengan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, di kediaman Jokowi di Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Ahad, 13 Oktober 2024.
Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan agenda makan siang. "Nanti mau makan siang dengan Pak Presiden terpilih," ucap Gibran kepada wartawan.
Secara terpisah, Ketua DPC Partai Gerindra Surakarta, Ardianto Kuswinarno, mengatakan, kegiatan Prabowo di Solo merupakan agenda mendadak.
"Kami diberi tahu itu bukan kegiatan partai. Makanya kami diperintahkan tidak boleh mendampingi," kata Ardianto.
Sementara Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, Presiden Jokowi mengatakan, pertemuan tersebut merupakan silaturahmi di antara keduanya.
"Benar, di kediaman pribadi Pak Jokowi di Sumber (Solo). Silaturahmi, kebersamaan dan keberlanjutan (pemerintahan). Itu tema utamanya," kata Pratikno melalui pesan singkat di Jakarta, Ahad, 13 Oktober 2024.
Pertemuan di Jakarta
Jokowi dan Prabowo makan malam bersama di Restoran Hutan Kota Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Selasa, 8 Oktober 2024. Dalam unggahan yang diposting Jokowi di Instagram resminya, Jokowi terlihat mengenakan kemeja putih dan celana hitam, sementara Prabowo memakai setelan baju krem.
Ketika dikonfirmasi mengenai pertemuan tersebut, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, Presiden Jokowi selalu menjalin komunikasi yang erat dan intens dengan Prabowo di setiap kesempatan, baik dalam forum formal maupun pertemuan informal.
Ari mengatakan, pada saat makan malam dibicarakan berbagai hal, terutama terkait keberlanjutan program-program pemerintahan ke depan.
“Kebersamaan antardua pemimpin bangsa ini sangat diperlukan untuk memastikan proses transisi pemerintahan berjalan dengan baik dan lancar,” kata Ari dalam pesan singkat saat dikonfirmasi Tempo, Rabu, 9 Oktober 2024.
Di lain sisi, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tidak menjawab secara lugas saat ditanya maksud pertemuan Jokowi dan Prabowo. Ia juga tidak merespons soal isi pertemuan kedua tokoh.
“He-he-he kan biasa makan malam,” kata Dasco melalui pesan singkat kepada Tempo pada Selasa malam, 8 Oktober 2024.
YOLANDA AGNE | ANDRY TRIYANTO TJITRA | SEPTIA RYANTHIE | DANIEL A. FAJRI
Pilihan editor: Sekjen Gerindra Bilang Prabowo dan Megawati Pasti Bertemu