Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekam Jejak 5 Utusan Kejaksaan Agung yang Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK

image-gnews
Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelima hakim jaksa yang mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi atau Capim KPK periode 2024-2029 dinyatakan lolos seleksi administrasi. Kabar tersebut disampaikan Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar, yang juga merupakan hakim jaksa yang mencalonkan diri.

“Melihat pengumuman Pansel, kelimanya lolos administrasi,” ujar Harli pada Kamis, 25 Juli 2024.

Kelima jaksa ini adalah Harli sendiri; Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali Ketut Sumedana; Plt Deputi III Kemenko Polhukam Sugeng Purnomo; Sekretaris Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Sesjampidsus) Andi Herman; dan mantan Direktur Penuntutan KPK Fitroh Rohcahyanto.

Berikut profil lima jaksa yang lolos pendaftaran Capim KPK periode 2024-2029:

1. Harli Siregar

Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar menjadi salah satu jaksa yang direkomendasikan untuk mengikuti seleksi calon pimpinan KPK saat pendaftaran dibuka. Setelah mendaftar, kini dia dinyatakan lolos tahap administrasi.

Harli lahir pada 12 April 1970. Pendidikan tinggi ditempuhnya di Fakultas Hukum Universitas Sumatra Utara. Di kampus yang sama, Harli meraih gelar doktor hukum pada 2022.

Sebelum menduduki jabatannya sekarang, Harli pernah dipercaya untuk menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Papua Barat pada 2023. Saat itu, dia menggantikan Juniman Hutagaol yang memasuki masa purna tugas.

Berbagai jabatan pernah diemban Harli selama berkarier di kejaksaan. Mulai dari Kepala Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam Deli Serdang Sumut, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, hingga Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung.

2. Ketut Sumedana

Ketut Sumedana adalah Kepala Kejaksaan Tinggi Bali yang dilantik oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin pada Selasa, 6 Februari lalu. Sebelumnya ia menempati jabatan sebagai Kapuspenkum Kejakgung yang kini diemban Harli.

Ketut Sumedana lahir di Buleleng, Bali pada 25 Agustus 1974. Ia menyelesaikan pendidikan S2 di Universitas Mataram jurusan Hukum Tata Negara. Selain berkarier di Kejagung, Ketut juga pernah bergabung dengan KPK sebagai penyelidik, penyidik, dan penuntut.

3. Sugeng Purnomo

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sugeng Purnomo menjadi salah satu jaksa yang mengikuti seleksi Calon Pimpinan KPK dan dinyatakan lolos administrasi. Saat ini dia menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Deputi III Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam).

Melansir dari laman PPID Kemenpolhukam, Sugeng Purnomo lahir pada 23 Mei 1964 di Surabaya. Dia adalah seorang akademisi hukum yang pernah menjabat di berbagai posisi strategis. Antara lain sebagai Staf Ahli Bidang Pidana Umum, Kajati Sumatera Selatan, Direktur Penuntutan pada Jampidsus Kejagung, dan Kajati Papua.

4. Andi Herman

Andi Herman saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Sesjampidsus). Dia menduduki posisi itu setelah dilantik sebagai Pejabat Eselon II Kejagung pada 27 Oktober 2022 lalu. Andi sebelumnya menjabat sebagai Kajati Jawa Tengah.

Melansir dari laman DPRD Provinsi Jawa Tengah, selain berkarier di bidang hukum, Andi juga berkiprah di dunia olahraga. Dia pernah membawa kontingen atlet Indonesia dalam ajang Paralympic Games Tokyo 2020 meraih medali emas.

5. Fitroh Rohcahyanto

Fitroh Rohcahyanto menjadi jaksa yang diperintah Kejagung untuk mengikuti seleksi Capim KPK. Dia adalah mantan Direktur Penuntutan KPK yang memilih mundur dan kembali ke instansi asalnya, Kejagung, pada Februari 2023.

Berdasarkan catatan Tempo, Fitroh mundur dari jabatan yang belum lima tahun diembannya, di tengah kontroversi pengusutan kasus Formula E oleh KPK. Meski begitu, KPK membantah mundurnya Fitroh dari lembaga antirasuah itu karena ada permasalahan dalam perkara yang ditangani.

Sebelumnya, Panitia Seleksi atau Pansel KPK telah mengumumkan hasil seleksi administrasi Capim KPK dan calon dewan pengawas atau Dewas KPK. Ketua Pansel KPK Yusuf Ateh mengatakan sampai dengan ditutupnya masa pendaftaran pada 15 Juli 2024, jumlah pendaftar Capim sebanyak 318 orang dan calon Dewas sebanyak 207 orang.

“Dari jumlah pendaftar tersebut, yang dinyatakan lulus sebanyak 236 orang (74 persen) untuk calon pimpinan KPK dan sebanyak 146 orang (71 persen) untuk calon Dewan Pengawas KPK,” kata Yusuf saat jumpa pers di Gedung Utama Kementerian Sekretariat, Rabu, 24 Juli 2024.

HENDRIK KHOIRUL MUHID  | RADEN PUTRI 

Pilihan Editor: 16 Anggota Polri yang Lolos Tahapan Administrasi Seleksi Capim KPK, Termasuk Para Jenderal Polisi

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Perjuangan Novel Baswedan dkk Gagal, MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK

4 jam lalu

Eks penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan cs memberikan pernyataan usai menghadiri sidang perdana gugatan batas usia calon pimpinan (capim) KPK di Mahkamah Konstitusi, Senin, 22 Juli 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Perjuangan Novel Baswedan dkk Gagal, MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK

Novel Baswedan dkk memperjuangkan batas minimal usia capim KPK di bawah 50 tahun. Namun, MK menolak uji materi tersebut.


MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK dari Novel Baswedan dkk, Arsul Sani Lakukan Dissenting Opinion

5 jam lalu

Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani saat mengucapkan sumpah Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024. Sebelum terpilih menjadi hakim Mahkamah Konstitusi, Arsul Sani merupakan Calon Legislatif dari PPP Dapil Jawa Tengah II pada Pemilu 2024, Wakil Ketua MPR RI, dan pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan. TEMPO/Subekti.
MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK dari Novel Baswedan dkk, Arsul Sani Lakukan Dissenting Opinion

MK menolak permohonan uji materi aturan batas usia capim KPK. Hakim MK Arsul Sani lakukan dissenting opinion. Siapa dia?


PBHI Sebut Seleksi Calon Pimpinan 2024 Dinodai Peserta dari Internal KPK

6 jam lalu

Ilustrasi Gedung KPK
PBHI Sebut Seleksi Calon Pimpinan 2024 Dinodai Peserta dari Internal KPK

PBHI menilai bahwa seleksi Capim KPK periode 2024-2029 dinodai oleh peserta dari Internal KPK sendiri.


3 Jaksa Lolos Asesmen Profil Capim KPK, Selanjutnya Akan Menjalani Tes Wawacara

6 jam lalu

Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta. Google Maps
3 Jaksa Lolos Asesmen Profil Capim KPK, Selanjutnya Akan Menjalani Tes Wawacara

Dari 5 jaksa yang mengikuti seleksi capim KPK, tinggal tersisa 3 jaksa yang lolos asesmen profil. Selanjutnya mereka akan menjalani tes wawancara.


Mantan Anggota Pansel Kritik Seleksi Capim KPK 2024: Integritas Tidak Jadi Pertimbangan Nomor Satu

7 jam lalu

Panitia Seleksi Komisi Pemberantasan Korupsi atau Pansel KPK mengumumkan hasil seleksi profile assessment Capim dan Cadewas KPK di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta pada Rabu, 11 September 2024. Tempo/Novali Panji
Mantan Anggota Pansel Kritik Seleksi Capim KPK 2024: Integritas Tidak Jadi Pertimbangan Nomor Satu

Mantan anggota Pansel KPK 2015 Natalia Soebagjo mengkritisi hasil seleksi capim KPK saat ini. Integritas tidak jadi pertimbangan utama.


Tanggapan Novel Baswedan Soal Putusan MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK

8 jam lalu

Dewan Penasehat IM57+ Institute Novel Baswedan memberikan keterangan usai menyerahkan laporan di gedung lama KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat 26 April 2024. IM57+ Institute melaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK atas dugaan pelanggaran kode etik. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Tanggapan Novel Baswedan Soal Putusan MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK

MK menolak uji materi yang dilayangkan Novel Baswedan dkk ihwal batas minimal Capim KPK. Begini kata Novel Baswedan.


Capim KPK Didominasi APH, Pegiat Antikorupsi: Berpotensi Loyalitas Ganda

8 jam lalu

Foto kolase empat jaksa yang mengikuti seleksi calon pimpinan KPK: (dari kiri) Andi Herman, Sugeng Purnomo, Fitroh Rohcahyanto, dan Harli Siregar. Dok. Istimewa, Dok.Polkam, TEMPO/Imam Sukamto, TEMPO/M. Taufan Rengganis
Capim KPK Didominasi APH, Pegiat Antikorupsi: Berpotensi Loyalitas Ganda

Capim KPK didominasi aparat penegak hukum dari unsur kepolisian dan kejaksaan.


Alasan Kejaksaan Tak Terapkan Restorative Justice di Kasus Landak Jawa

14 jam lalu

I Nyoman Sukena, 38 tahun, menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali. Ia menjadi terdakwa karena memelihara empat ekor landak jawa (Hysterix Javanica) yang masuk dalam kategori hewan dilindungi. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Alasan Kejaksaan Tak Terapkan Restorative Justice di Kasus Landak Jawa

Kejaksaan Agung menjelaskan mengapa tidak menggunakan restorative justice di kasus Nyoman Sukena yang ditangkap karena memelihara landak Jawa.


Dianggap Bermasalah, Ini Catatan PBHI dan ICW terhadap 3 Pejabat KPK yang Lolos Seleksi Capim

14 jam lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Dianggap Bermasalah, Ini Catatan PBHI dan ICW terhadap 3 Pejabat KPK yang Lolos Seleksi Capim

PBHI dan ICW menilai tiga nama kandidat calon pimpinan dari internal KPK yang lolos seliksi capim bermasalah.


3 Pejabat Komisi Antirasuah Lolos Seleksi Capim KPK, Siapa Saja Mereka?

15 jam lalu

Logo KPK. Dok Tempo
3 Pejabat Komisi Antirasuah Lolos Seleksi Capim KPK, Siapa Saja Mereka?

Dari 20 nama capim KPK yang lolos, tiga di antaranya adalah pejabat KPK. Mereka adalah Johanis Tanak, Pahala Nainggolan, dan Wawan Wardiana.