Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Disebut Sodorkan Kaesang ke Sejumlah Partai Untuk Maju di Pilkada Jakarta

image-gnews
Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Joko Widodo alias Jokowi disebut menawarkan putra bungsunya, Kaesang Pangarep, ke sejumlah partai politik, Nama Kaesang disebut disiapkan untuk dapat maju menjadi calon gubernur atau wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada Jakarta pada November mendatang.

Hal ini dikatakan Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi. Dia mengatakan, Presiden Jokowi tak hanya menyodorkan nama ketua umum Partai Solidaritas (PSI) itu ke satu partai politik saja, tetapi juga ditawarkan ke sejumlah partai politik lain. "Sudah menyodorkan, nanti kita lihat saja," kata Aboe saat kegiatan penutupan sekolah partai PKS di Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada Kamis, 27 Juni 2024.

Aboe tak membantah maupun membenarkan jika PKS menjadi salah satu partai yang ditawari nama Kaesang oleh Jokowi. Demikian pula dengan nama partai lain yang disebutnya juga memperoleh tawaran. "Cukup ya," ujar Aboe yang segera bergegas meninggalkan kegiatan.

Dihubungi terpisah, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan, Koalisi Indonesia Maju atau KIM memiliki sejumlah nama yang bakal diusung maju di pilkada Jakarta. Kaesang menjadi salah satu nama yang masuk radar KIM selain nama bekas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Koalisi Indonesia Maju merupakan gabungan partai politik pengusung pasangan presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. KIM beranggotakan Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda dan Partai Prima. 

Eddy Soeparno tak menjawab ihwal adanya upaya menawarkan nama Kaesang ke sejumlah partai. Wakil Ketua Komisi bidang Teknologi DPR ini hanya menyebut, Kaesang adalah bagian dari KIM, sehingga dapat dipertimbangkan. "Kan masih satu koalisi juga. Soal nanti keputusannya tergantung pembahasan para ketua umum partai," ujar dia.

Kaesang pada 13 Juni lalu menyatakan siap apabila akan disandingkan dengam Anies Rasyid Baswedan di pemilihan gubernur Jakarta. Hal tersebut menjadi tanggapan Kaesang atas pernyataan yang disebut Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jakarta, ihwal peluang menjadikan dirinya sebagai calon wakil gubernur mendampingi Anies. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahkan, dia juga menyebut komunikasi antar pengurus daerah terus terjalin, khususnya dengan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Jakarta. "Kalau disebut siap, ya saya harus siap," kata Kaesang.

Adapun Anies telah dideklarasikan oleh PKS menjadi calon Gubernur Jakarta pada Selasa lalu. Ia disandingkan dengan Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Muhammad Sohibul Iman. Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengatakan kedua figur tersebut memiliki prestasi dan pengalaman kepemimpinan, baik sebagai kepala daerah maupun legislator. Anies, klaim Syaikhu berhasil memimpin Jakarta dengam baik pada periode 2017-2022. "Pak Sohibul Iman ini teknorat, cendekiawan, seorang legislator dan pernah memimpin PKS sebagai presiden partai," ujar dia.

 Adapun Koordinator staf khusus Kepresidenan Ari Dwipayana belum menjawab konfirmasi yang diajukan Tempo ihwal Presiden Jokowi disebut menawarkan nama Kaesang ke sejumlah partai untuk maju di pilkada Jakarta. Hingga laporan ini dipublikasikan, pesan yang dikirim melalui nomor WhatsApp tersebut hanya menunjukkan notifikasi terkirim saja.

 ANDI ADAM FATURAHMAN

Pilihan Editor:

Mendagri Tito Karnavian Ancam Copot Penjabat Kepala Daerah yang Terlibat Judi Online

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sebulan Menjelang HUT RI, Erick Thohir Beberkan Kesiapan Pasokan Listrik dan Gas di IKN

10 menit lalu

Pekerja menyelesaikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 15 Februari 2024. Pembangunan PLTS tersebut untuk fase pertama sebesar 10 megawatt (MW) dari total kapasitas 50 MW yang akan menyuplai energi terbarukan untuk IKN dan akan beroperasi pada 29 Pebruari 2024. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Sebulan Menjelang HUT RI, Erick Thohir Beberkan Kesiapan Pasokan Listrik dan Gas di IKN

Erick Thohir memastikan sejumlah perusahaan pelat merah siap memasok kebutuhan energi, baik listrik dan gas, untuk kantor-kantor pemerintahan di IKN.


Perbedaan Bantuan Pangan Beras dengan Bantuan Sosial

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Perbedaan Bantuan Pangan Beras dengan Bantuan Sosial

Presiden Jokowi akan memberikan bantuan pangan beras yang terus berlanjut sampai Desember 2024. Bantuan ini berbeda dengan bantuan sosial.


Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin 24 Juni 2024. Sidang kabinet paripurna tersebut membahas perekonomian Indonesia terkini. TEMPO/Subekti.
Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024


Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

13 jam lalu

Lahan kediaman Jokowi nanti setelah pensiun sebagai Presiden, di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (27/6/2024). ANTARA/Aris Wasita
Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

Menjelang berakhirnya masa pensiun Presiden Jokowi akan memiliki rumah pensiun


Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

13 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di kantor Muhammadiyah DKI Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024. Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan dirinya tidak akan berduet dengan Anies Baswedan untuk maju di Pilkada Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

Kabar nama Kaesang disodorkan Jokowi untuk Pilkada Jakarta 2024 menimbulkan deretan reaksi bantahan


Soal Peluang Bentuk Poros Baru dengan PKB di Pilkada Jakarta, PDIP: Semua Punya Ambisi

14 jam lalu

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto  didampingi kuasa hukum PDIP, Ronny Talapessy, kuasa hukum pribadinya Patra M. Zen, dan beberapa politisi PDIP ditemui usai memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya. Hasto memberikan keterangan mengenai pernyataannya di sebuah stasiun televisi nasional pada hari ini, Selasa, 4 Juni 2024. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Soal Peluang Bentuk Poros Baru dengan PKB di Pilkada Jakarta, PDIP: Semua Punya Ambisi

Para pengurus teras PDIP, kata Hasto, juga telah diberi tugas untuk menjajaki pelbagai komunikasi politik dengan PKB.


Respons PDIP Ihwal PKS yang Buka Peluang Ubah Peta Pecancalonan di Pilkada Jakarta

15 jam lalu

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, seusai memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi, di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 Juni 2024. Dalam pemeriksaan ini penyidik KPK melakukan penyitaan Handphone milik Hasto. TEMPO/Imam Sukamto
Respons PDIP Ihwal PKS yang Buka Peluang Ubah Peta Pecancalonan di Pilkada Jakarta

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan partainya menghormati sikap PKS mengenai peluang untuk mengubah peta pencalonan di Pilkada Jakarta.


FITRA Minta Uji Publik Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

15 jam lalu

Sri Mulyani Sebut Pemerintah Sepakati Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp 71 Triliun
FITRA Minta Uji Publik Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) meminta adanya uji publik terhadap program makan bergizi gratis Prabowo-Gibran.


Bahlil Sebut Anggaran Makan Bergizi Prabowo Capai Rp 500 Triliun, FITRA: Anggaran Harus Transparan

16 jam lalu

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bahlil Sebut Anggaran Makan Bergizi Prabowo Capai Rp 500 Triliun, FITRA: Anggaran Harus Transparan

Menteri Bahlil sebut anggaran program makan bergizi Prabowo capai Rp 500 triliun. Sekretaris Jenderal FITRA Misbah Hasan dorong transparansi anggaran.


Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

17 jam lalu

Warga membawa beras kemasan 10 kilogram saat pelaksanaan penyaluran bantuan pangan tahap kedua di Kantor Kelurahan Pela Mampang, Jakarta, Jumat 3 April 2024. Pemerintah melalui Perum Bulog mulai melakukan penyaluran bantuan pangan beras tahap dua di wilayah Jakarta sebanyak 8.070 ton beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). TEMPO/Tony Hartawan
Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

Presiden Jokowi akan menyalurkan bantuan pangan beras sampai Desember 2024. Namun, sebelum terealisasikan, simak terlebih dahulu fakta-fakta dari penyaluran bantuan ini!