INFO NASIONAL – Sejak dilantik pada 18 September 2023 lalu, Hani Syopiar Rustam terhitung telah melewati triwulan ke 2 atau 6 bulan dalam menjalani tugasnya sebagai Penjabat Bupati Banyuasin. Sesuai aturan yang berlaku, diselenggarakan evaluasi kinerja untuk mengukur sejauh mana kebijakan, program dan kegiatan telah mencapai target dan sasarannya.
Kegiatan itu dilaksanakan melalui Evaluasi Kinerja Triwulan II di Ruang Rapat Utama lantai 8 Gedung Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI pada 19 Maret 2024. Pada kegiatan itu tim penguji Inspektorat Jenderal Kemendagri memuji kinerja Penjabat Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam. Menurut tim penguji, Pj Bupati Hani secara keseluruhan telah menunjukkan kinerja yang baik ditunjukkan dari hasil berbagai sektor yang mengalami tren positif dalam perkembangannya.
“Ini kok sudah bagus. Kok bisa laporannya sebagus ini,” kata seorang evaluator, Dimyati (Wastama). Evaluator lainnya pun memberikan penilaian senada terhadap Pj. Bupati Banyuasin yang memaparkan 10 indikator prioritas yang telah dilaksanakan di Kabupaten Banyuasin, seperti pengendalian inflasi dengan strategi 4K sehingga berhasil menjaga Indeks Perkembangan Harga (IPH) di Kabupaten Banyuasin tetap stabil.
Berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Banyuasin dalam hal mengatasi stunting, inovasi unggulan dalam bentuk Pelayanan Kolaboratif, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mengalami kenaikan. Namun demikian tetap ada saran dan masukan yang diberikan tim penguji sebagai pemacu kinerja kedepannya. Penjabat Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam yang hadir pada rapat evaluasi itu pun berjanji akan terus fokus meningkatkan kinerja dan menyelesaikan amanah yang diberikan kepadanya.
Kehadiran Penjabat Bupati Banyuasin didampingi oleh Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim, Kepala Bappeda Litbang Kosarodin, Inspektur Banyuasin Zakirin, serta Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin. (*)
