Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

63 Tahun Kostrad: Profil Tiga Sosok Pangkostrad Pertama di Awal Terbentuknya

image-gnews
Presiden Sukarno dan Soeharto
Presiden Sukarno dan Soeharto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Selama 63 tahun keberadaannya, Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat atau Kostrad telah dipimpin 44 Panglima Kostrad (Pangkostrad).

Berikut profil 3 Pangkostrad di masa-masa awal Kostrad terbentuk, yang memimpin pasukan tempur ini.

1. Mayor Jenderal TNI Soeharto

Soeharto memiliki peran vital dalam kesatuan tubuh TNI AD. Sebelum menjadi panglima pertama di Kostrad atau Pangkostrad, Mayor Jenderal Soeharto didapuk menjadi ketua Korps Tentara I atau Cadangan Umum Angkatan Darat (Korra/Caduad) 

Dalam menjalankan misi Komando Mandala untuk menggagalkan boneka Papua dan menggabungkan Irian Barat, Soeharto memiliki tenggat waktu tujuh bulan, terhitung sejak Januari, untuk menyusun kekuatan hingga harus mengibarkan bendera Merah Putih di Irian Barat. Berdasarkan catatan Arsip Perjuangan Pembebasan Irian Barat 1949-1969, Soeharto menyusun tiga rencana yaitu membentuk pasukan gabungan, membangun pangkalan, dan memonitor kekuatan Belanda. Soeharto juga melancarkan operasi-operasi militer untuk pembebasan Irian Barat. 

Berdasarkan pengalaman dari Komando Mandala, Mayjen TNI Soeharto membuat telaahan staf yang pada intinya perlu dibentuk Pasukan Cadangan Strategis. Gagasan tersebut kemudian disetujui, maka berdasarkan Skep Kasad No : KPTS 178/2/1963 tgl.19 Februari 1963 diputuskan Korra 1 Caduad resmi menjadi Kostrad.

Setelah pasukan Komando Mandala berhasil memukul mundur Belanda, Soeharto melakukan fase konsolidasi pada awal 1964 dalam Tajuk Operasi Wisnu Murti. Tujuannya untuk menegakkan kekuasaan NKRI seutuhnya secara mutlak di Irian Barat dari campur tangan pihak Belanda.

2. Mayor Jenderal TNI Umar Wirahadikusumah

Mayor Jenderal TNI Umar Wirahadikusumah memiliki perjalanan yang panjang dalam sejarah militer Indonesia. Umar kerap turun dalam operasi-operasi militer dari perjuangan melawan rongrongan penjajah hingga penumpasan Gerakan 30 Septermber.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Umar telah memegang kepercayaan penuh dari Soeharto, karir militer umar terus naik setelah pada 2 Desember 1965 Soeharto mengangkat Umar menjadi Panglima Kostrad mengantikan dirinya. Jabatan Pangkostrad dijalaninya hingga 17 April 1967.

3. Mayor Jenderal TNI A. Kemal Idris

Mayor Jenderal TNI A. Kemal Idris lahir pada 10 Februari 1923, melansir dari laman Antara karir militer Kemal Idris bermua dari Pemuda Seinendan pada zaman Jepang dan berakhir sebagai Jenderal TNI Angkatan Darat.

Karir militernya yang gemilang ditunjukan saat ia menduduki posisi Pangkostrad pada 17 April 1967-11 Maret 1969. Disitu Kemal Idris berperan besar dalam mendukung gerakan mahasiswa yang menentang Orde Lama.

Mantan Pangkostrad Letjen Ahmad Kemal Idris juga merupakan mantan Pangkowilhan dan Dubes RI untuk Yugoslavia merangkap Yunani, ia jga dijuluki “Jenderal Sampah” karena setelah pensiun mengelola usaha penanggulangan sampah. Kemal Idris wafat di usia 87 tahun pada Rabu, 28 Juli 2010.

NI KADEK TRISNA CINTYA DEWI I  HARIS SETYWAN

Pilihan Editor: 63 Tahun Kostrad, Awal terbentuknya Tak Lepas dari Operasi Trikora Pembebasan Irian Barat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Peristiwa Gejayan dan Kematian Moses Gatutkaca 26 Tahun Lalu, Siapa Tanggung Jawab?

12 jam lalu

Moses Gatotkaca. Cuplikan video AP
Peristiwa Gejayan dan Kematian Moses Gatutkaca 26 Tahun Lalu, Siapa Tanggung Jawab?

Puncak aksi mahasiswa di Gejayan terjadi pada 8 Mei 1998 setelah salat Jumat. Moses Gatutkaca menjadi korban dengan luka parah. Siapa tanggung jawab?


Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.


Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

2 hari lalu

Ilustrasi foto pelat nomor khusus. Foto: Instagram/ TMC Polda Metro Jaya
Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?


Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

7 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto, menghadiri upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Cijantung, Jakarta Timur, Selasa, 30 April 2024. Perayaan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) mengangkat tema Mengabdi Dengan Kehormatan Pelindung Sejati Kedaulatan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?


Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

10 hari lalu

Seorang ibu membawa anaknya saat imunisasi Campak dan Polio secara gratis di Gedung Wanita BKOW terhadap warga di kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (18/10). Kampanye Imunisasi Tambahan Campak dan Polio tahap ketiga akan digelar di 17 provinsi di Indonesia mulai dari 18 Oktober hingga 18 November di pos pelayanan imunisasi yang tersebar di posyandu dan puskesmas. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

Presiden Soeharto menetapkan 29 April 1985 sebagai Hari Posyandu Nasional.


Tunangan Ayu Ting Ting, Lettu Inf Muhammad Fardhana Pimpin Kegiatan Pemasangan Aliran Listrik Satgas Yonif 509 Kostrad

10 hari lalu

Danpos Lettu Inf Fardan, calon suami Ayu Ting Ting, dalam kegiatan perbantuan kepada salah satu kepala desa dalam pemasangan aliran listrik Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya Kampung Mamba. Jumat, 26 April 2024. Foto dok.: Kostrad
Tunangan Ayu Ting Ting, Lettu Inf Muhammad Fardhana Pimpin Kegiatan Pemasangan Aliran Listrik Satgas Yonif 509 Kostrad

Lettu Inf Muhammad Fardhana tunangan pedangdut Ayu Ting Ting, pimpin pemasangan aliran listrik Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua.


Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

11 hari lalu

Presiden Soeharto bersama istri Ny. Tien Soeharto saat mengunjungi Museum Pengamon di Berlin, Jerman, 1991. Dok.TEMPO.
Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.


Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

13 hari lalu

Basuki Tjahaja Purnama menjawab pertanyaan wartawan saat mengunjungi kantor DPD PDIP Bali di Denpasar, Bali, Jumat, 8 Februari 2019. Ia bergabung menjadi anggota PDIP sejak 26 Januari 2019. Johannes P. Christo
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?


Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

14 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

Dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap.


Paspampres Langsung Kawal Prabowo dan Gibran Usai Penetapan KPU, Bagaimana Aturannya?

14 hari lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Paspampres Langsung Kawal Prabowo dan Gibran Usai Penetapan KPU, Bagaimana Aturannya?

Prabowo dan Gibran langsung dikawal Paspampres usai KPU menetapkannya sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Bagaimana aturannya?