Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PDIP Siap Menjadi Oposisi, Guru Besar Unpad: Sudah Semestinya, Begitu Pula Harusnya Parpol Pendukung di 01 dan 03 Lainnya

image-gnews
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dalam perayaan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. PDI Perjuangan menggelar perayaan HUT ke-51 dengan mengusung tema 'Satyam Eva Jayate' alias kebenaran pasti menang yang dilaksanakan secara sederhana. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dalam perayaan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. PDI Perjuangan menggelar perayaan HUT ke-51 dengan mengusung tema 'Satyam Eva Jayate' alias kebenaran pasti menang yang dilaksanakan secara sederhana. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan siap menjadi oposisi dalam pemerintahan dan parlemen di masa pemerintahan berikutnya. Mereka akan menjalankan tugasnya untuk melakukan check and balance.

Hasto beralasan kesiapan PDIP menjadi oposisi lantaran sikap itu merupakan tugas patriotik yang pernah dijalankan partainya setelah Pemilu 2004 hingga 2009.

“Ketika PDI Perjuangan berada di luar pemerintahan tahun 2004 dan 2009, kami banyak diapresiasi karena peran serta meningkatkan kualitas demokrasi. Bahkan, tugas di luar pemerintahan, suatu tugas yang patriotik bagi pembelaan kepentingan rakyat itu sendiri,” kata Hasto dalam acara Satu Meja di Kompas TV, pada Rabu, 14 Februari 2024, seperti dikutip dalam keterangan tertulis.

Kesiapan PDIP berada di luar pemerintah, Susi Dwi Harijanti Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Padjajaran (Unpad) berpendapat perlunya ada pihak oposisi berperan serta sebagai perwakilan kekuatan-kekuatan politik dan sosial negara. Semua peran tersebut merupakan bagian dalam demokrasi.

“Demokrasi merupakan sebuah proses yang inklusif di mana semua orang mewakili kekuatan-kekuatan politik dan sosial suatu negara. Dalam konteks politik, hal ini berarti harus dimungkinkan adanya oposisi untuk berperan serta secara bermakna dalam sebuah proses demokrasi,” ujar Susi kepada Tempo, Ahad, 18 Februrai 2024.

Pihak oposisi tidak hanya bisa diwakilkan kelompok besar seperti partai politik, tetapi juga pihak perorangan yang bisa mengambil peran untuk menjadi oposisi dalam mayoritas pemerintahan. Itu semua tidak terlepas dari hak dasar setiap warga negara untuk menjalankan demokrasi.

Susi mengatakan, setiap warga negara memiliki hak untuk turut serta dalam pemerintahan dengan catatan dilakukan berdasarkan kebebasan, persamaan, transparansi, dan tanggung jawab.

“Menjalankan demokrasi dengan benar adalah hak dasar setiap warga negara dan pelaksanaan tersebut didasarkan di bawah kondisi-kondisi kebebasan, persamaan, transparansi, dan tanggung jawab dengan menghargai pluralitas pandangan dan kepentingan masyarakat. Hal ini berdasarkan dari hak setiap orang untuk turut serta dalam pemerintahan,” kata dia..

Sampai saat ini, PDIP menempati posisi tertinggi dalam perolehan suara pemilihan legislatif (pileg) anggota DPR. Berdasarkan real count KPU, PDIP memperoleh suara sebanyak 1.314.748 (17.01 persen), disusul Partai Golkar 1.029.165 (13.31 persen), Partai Gerindra 948.571 (12.27 persen), dan PKB 808.284 (10.46 persen).

Namun, hasil real count versi Komisi Pemilihan Umum atau KPU per Kamis, 15 Februari 2024 menyatakan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung oleh PDIP Ganjar-Mahfud mendapatkan perolehan suara terkecil sebanyak 7.180.390 (17.85 persen) suara.

Berdasarkan perolehan suara KPU tersebut, PDIP mengambil persiapan untuk memposisikan dirinya sebagai pihak oposisi di masa yang akan datang. Sebagai dosen dan pengamat politik Susi mengatakan sudah semestinya PDIP menjadi pihak oposisi.

“Dalam konteks perhitungan sementara perolehan hasil pemilu, seyogianya partai-partai politik pendukung paslon 1 dan 3 menyatakan mereka sebagai oposisi jika penghitungan suara final ternyata memberikan kemenangan pada paslon 2,” kata Susi.

Hadirnya pihak oposisi, menurut Susi, adalah hal yang tidak terpisahkan dari demokrasi yang memiliki peran penting pula dalam peran pengambilan keputusan dalam kebijakan. “Kehadiran oposisi di DPR merupakan suatu keniscayaan dan menjadi komponen tidak terpisahkan dalam sebuah demokrasi. Oposisi harus mengambil peran dalam perdebatan-perdebatan dan menyampaikan masukan-masukan dalam proses pengambilan keputusan. Selain itu, oposisi harus mampu menyampaikan isu-isu konstitusi,” katanya.

Pilihan Editor: PDIP Siap Jadi Oposisi, Hasto Singgung Pemerintah Jokowi yang Terpusat dan Ada Manipulasi

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

47 menit lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?


Profiil 14 Bakal Calon Rektor Unpad, Ada Dosen dari Universitas Sebelas April

1 jam lalu

Sebagian dari 14 bakal calon dalam Pemilihan Rektor Unpad 2024. (ANWAR SISWADI)
Profiil 14 Bakal Calon Rektor Unpad, Ada Dosen dari Universitas Sebelas April

Panitia Pemilihan Rektor Unpad sudah menetapkan 14 bakal calon dari total 16 pendaftar. Profilnya beragam, mulai dari wakil dekan hingga dosen.


Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Wakil Ketua Tim Hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Fahri Bachmid, saat mewakili pasangan calon presiden nomor urut 02 sebagai pihak terkait dalam sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi. Foto: Istimewa
Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres


Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

2 jam lalu

Hakim konstitusi Anwar Usman (kiri) menggunakan inhaler di sela-sela sidang sengketa pileg di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024. Sumber: Tangkapan layar YouTube MK
Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

Komisioner KPU menegaskan telah mempersiapkan sidang di MK dengan sungguh-sungguh sejak awal.


Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

3 jam lalu

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 2 April 2024. Rapat tersebut membahas kesiapan infrastuktur dan transportasi mudik Lebaran tahun 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.


PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep saat melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.


Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

8 jam lalu

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu usai acara halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.


Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

9 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

Penyerahan DP4 ini dilakukan secara simbolis oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari.


Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

10 jam lalu

Ketua Tim Hukum PDI Perjuangan Gayus Lumbuun (tengah) menyampaikan keterangan pers sebelum dimulainya sidang perdana gugatan PDI Perjuangan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait Pilpres 2024 di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Kamis 2 Mei 2024. Sidang perdana yang berlangsung tertutup itu beragendakan pemeriksaan kelengkapan administrasi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.


KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

12 jam lalu

Petugas panitia pemungutan suara mengisi undangan pemberitahuan pemungutan suara kepada pemilih di Tangerang,Banten, Senin 7 Juli 2014. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

KPU kabupaten/kota Sejakarta resmi membuka pendaftaran bagi petugas Panitia Pemungutan Suara alias PPS pada Kamis, 2 Mei 2024.