Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ahok Mundur: Deretan Perjalanan Dia Menuju Komisaris Utama Pertamina

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membenarkan dirinya telah mundur sebagai Komisaris Utama alias Komut PT Pertamina (Persero). Ia mengunggah bukti pengunduran dirinya lewat postingan di Instagram @basukibtp, Jumat, 2 Februari 2024 (Sumber: Instagram)
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membenarkan dirinya telah mundur sebagai Komisaris Utama alias Komut PT Pertamina (Persero). Ia mengunggah bukti pengunduran dirinya lewat postingan di Instagram @basukibtp, Jumat, 2 Februari 2024 (Sumber: Instagram)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengonfirmasi ia mundur sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). "Ya, betul (telah mundur)," kata Ahok ketika dihubungi melalui aplikasi perpesanan kepada Tempo, Jumat, 2 Februari 2024.

Ahok mundur agar ia bisa berfokus mengampanyekan calon presiden dan calon wakil presiden nomor tiga Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. "Ya," jawabnya singkat. Pada 26 Januari 2024 lalu, Tempo sempat menanyakan soal alasan Ahok belum mundur dari jabatan Komisaris Utama Pertamina. Kala itu, Ahok menyebut, ia tidak mundur karena tidak ditugaskan ikut kampanye.

Ahok telah menuliskan bukti tanda terima atas pengunduran dirinya dari PT Pertamina (Persero). Surat tersebut diserahkan, Jumat, 2 Februari 2024. 

"Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Hal ini agar tidak ada lagi kebingungan terkait arah politik saya. Merdeka! Merdeka! Merdeka!," tulisnya.

Perjalanan Ahok Menuju Pertamina dan PDIP

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Diperkirakan Menjadi Pembawa Acara

Ahok tidak melanjutkan karier politiknya selepas bebas dari penjara. Ia sempat dikabarkan akan menekuni bisnis perminyakan dan menjadi pembawa acara talk show. Kuasa hukum Ahok, Teguh Samudera menyebutkan rencana bisnis minyak tersebut sudah direncanakan sejak lama. "Setelah bebas nanti, Pak Ahok kemungkinan akan menekuni bisnis perdagangan minyak seperti yang waktu itu pernah diskusikan," kata Teguh, Rabu 23 Januari 2019.

Kala itu memang, ia diperkirakan tidak terburu-buru masuk politik.  Djarot Saiful Hidayat pasangannya sewaktu memimpin Jakarta juga sempat bilang, Ahok ingin berlibur dulu selepas dari penjara, kemudian mempertimbangkan untuk bekerja.

Waktu itu, kata Djarot, Ahok sudah mendapat tawaran pekerjaan di perusahaan swasta. Kabarnya juga Ahok akan membuat yayasan. "Dia mau bikin yayasan, BTP Foundation yang intinya nanti bisa bantu orang," kata Djarot,  Selasa, 22 Januari 2019. Setelah keluar dari penjara Ahok ingin ia disapa BTP.

2. Bergabung dengan Pertamina

Pada 2019, Ahok ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Pertamina oleh Menteri BUMN Erick Thohir. Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Arya Sinulingga mengatakan, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina digelar pada Senin, 25 November 2019. Dalam RUPS itu Ahok ditunjuk sebagai Komisaris Utama Pertamina. "Tadi sudah keluar surat persetujuan dari Presiden Joko Widodo, maka setelah surat keluar dilakukan RUPS," kata Arya di kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat 22 November 2019.

Saat menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina, Ahok tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp53 miliar, tepatnya Rp 53.667.208.314. Harta tersebut disampaikan untuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Maret 2023.

Dalam LHKPN itu, Ahok tercatat tidak memiliki kendaraan yang terdata di LHKPN. Kekayaannya terdiri atas harta tanah dan bangunan Rp43.228.613.033, harta bergerak lainnya Rp1.066.519.059, surat berharga Rp11.347.082.834, kas dan setara kas Rp 4.680.701.331, harta lainnya Rp 2.319.862.806, utang Rp8.975.570.749.

3. Bisnis Ayam

Ahok pernah berencana membuka bisnis ayam. Rencana tersebut menjadi salah satu agendanya setelah bebas dari penjara. Bersama mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, keduanya kerap bertemu untuk membicarakan rencana usaha ayam ini. "Hampir tiap pekan kami bertemu, mau bisnis ayam," kata Ahok seperti dikutip dari Majalah Tempo edisi 17 Februari 2020 berjudul Jatuh Bangun Ahok.

4. Bergabung dengan PDI Perjuangan

Ahok memulai lagi berpolitik, ia memilih PDI Perjuangan atau PDIP. Djarot pernah mengatakan, Ahok sudah lama ingin bergabung dengan PDIP. Djarot pun menceritakan Ahok pernah bertanya apakah dirinya boleh bergabung bersama PDIP.

"Dia berkehendak, ya saya bilang boleh. PDIP kan partai terbuka, jadi siapa pun boleh masuk asalkan tetap setia ke Pancasila, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan konstitusi," kata Djarot.

Ahok sebagai kader PDIP telah memastikan ikut dalam kampanye pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Ganjar-Mahfud. Ia hadir dalam kampanye akbar Ganjar-Mahfud Md di GBK, Sabtu 3 Februari 2024.

KHUMAR MAHENDRA | FRISKI RIANA | DICKY KURNIAWAN | SYAILENDRA PERSADA | AMELIA RAHIMA SARI | ANNISA FEBIOLA | DIAS PRASONGKO | ANDITA RAHMA | ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

12 jam lalu

Contoh notifikasi penonaktifan NIK KTP DKI bagi warga yang tidak lagi berdomisili di wilayah Jakarta. Tempo/Mutia Yuantisya
Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.


Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

15 jam lalu

Calon Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan pemaparannya pada debat putaran ke-2, di hotel Bidakara, Jakarta, 12 April 2017. TEMPO/Maria Fransisca (magang)
Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.


Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

1 hari lalu

Ketua PB Percasi Utut Adianto memberikan tropi dan hadiah kepada IM Aditya Bagus Arfan, juara pertama Pertamina Indonesian GM Tournament 2024. Foto: Humas PB Percasi
Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.


4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

Seorang pemilih melakukan pencoblosan surat suara di bilik suara saat simulasi pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 di Kantor KPU, Jakarta, 22 Juli 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar simulasi pemungutan suara dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sebagai upaya pencegahan COVID-19 dalam Pilkada Serentak 2020 yang digelar pada 9 Desember 2020 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis
4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?


Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

4 hari lalu

Warga menjemur pakaian di atap tembok bangunan yang roboh pascagempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 , April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.


Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Mantan Gubernur DKI Jakarta, yang terakhir menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bersama istri dan dua anaknya gunakan gak pilih di TPS 112 yang berada di Jalan Pantai Mutiara, Pluit Jakarta Utara. Rabu, 14 Febuari 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.


Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

6 hari lalu

Kapal Gas Arjuna milik PT Pertamina International Shipping (PIS). Dok. Pertamina
Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.


PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

6 hari lalu

Uji coba penggunaan bakar bakar gas alam cair (LNG) untuk truk pengangkut bahan bakar gas (BBG). (Foto: ANTARA/HO-PT PGN Tbk)
PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.


PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

7 hari lalu

Ketua Bappilu PPP dan Ketua Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud, Sandiaga Uno memberi penjelasan tentang rencananya di masa tenang Pemilu 2024 saat ditemui di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 10 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.


Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Basuki Tjahaja Purnama menjawab pertanyaan wartawan saat mengunjungi kantor DPD PDIP Bali di Denpasar, Bali, Jumat, 8 Februari 2019. Ia bergabung menjadi anggota PDIP sejak 26 Januari 2019. Johannes P. Christo
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?