TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno tepis isu gonjang-ganjing dalam internal Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam menentukan Calon Wakil Presiden (Cawapres). Eddy mengatakan nama cawapres sudah dikantongi oleh Prabowo Subianto.
"Kalau ada yang bilang ada perdebatan, atau ada yang bilang masalah gonjang-ganjing di internal koalisi itu tidak ada. Nama Cawapres sudah dipegang oleh Pak Prabowo," kata Eddy Soeparno setelah pertemuan Ketua Umum PAN Zulkifi Hasan dengan Prabowo Subianto, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Bahlil di kediaman Zulkifli Hasan, Jalan Widya Chandra IV No.16, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat malam, 20 Oktober 2023.
Diketahui, dari tiga calon presiden hanya Prabowo Subianto yang belum memiliki pasangan. Mencuat kabar penentuan calon tersebut sangat alot, sehingga Prabowo Subianto belum mendaftar diri ke Komisi Pemilihan Umun (KPU).
Di lokasi yang sama, Zulkifli Hasan mengatakan jika diskusi internal Koalisi Indonesia Maju (KIM) bukan alot, namun waktunya memang belum habis.
"Ya agak alot karena waktunya belum habis kok," kata Zulkifli Hasan.
Zulhas-sapaan akrabnya-menyebut deklarasi akan segera dilakukan setelah menyusun rencana dalam satu atau dua hari ke depan.
"Namanya satu," kata Zulhas.
Menurut Zulhas, pengumuman dan deklarasi nama bakal cawapres Prabowo akan terjadi dalam satu atau dua hari ke depan. "Semua akan terjadi, satu atau dua hari ini, lagi dibicarakan," kata Zulhas.
Namun, saat ditanya mengenai satu nama yang telah dikantongi oleh Prabowo Subianto, Zulkifli Hasan belum ingin menjawab.
"Nanti, saya gak boleh mendahului," kata Zulhas.
Ia mengatakan jika nama tersebut sudah menjadi kewenangan Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden. "Kalau Capres sudah memutuskan pasti semua ikut," kata Zulkifli Hasan.
Adapun PAN selama ini diketahui mengusung nama Erick Thohir sebagai bakal cawapres yang akan mendampingi Prabowo. Meski demikian, kabar berembus kencang jika yang akan dipilih Prabowo adalah putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Diketahui Gibran pada Jumat petang telah berangkat ke Jakarta. Belum diketahui agenda apa yang akan dilakukan Wali Kota Solo itu selama di Ibu Kota.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Solo Ardianto Kuswinarno membenarkan jika Gibran ke Jakarta. Namun ia mengaku tidak tahu menahu perihal kepentingan Gibran menuju Jakarta. "Iya betul mas wali hari ini ke Jakarta. Tapi nggak tahu saya, ya itu memang beliaunya saya sendiri belum tahu kegiatan apa," ujar dia saat dihubungi kemarin.
Adapun Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan tidak ada pertemuan dengan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka yang merupakan kadernya pada hari ini.
“Pertemuan tidak ada,” kata Hasto saat dihubungi via telepon pada Jumat, 20 Oktober 2023.
Pilihan Editor: Ganjar Tanggapi Isu Gibran Cawapres Prabowo: Sampai Saat Ini Masih Masuk TPN GP