Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perjalanan Kaesang Pangarep, Sempat Tak Mau Berpolitik Kini Jadi Ketum PSI

Reporter

image-gnews
Kaesang Pangarep memberikan tanda cinta (love sign) saat pidato pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep resmi ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Pangarep memberikan tanda cinta (love sign) saat pidato pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep resmi ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi mendapuk putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai ketua umumnya periode 2023-2028. Penunjukan Kaesang sebagai Ketum PSI ini hanya berselang tiga hari sejak ia menerima kartu tanda anggota (KTA) dari PSI pada Sabtu, 23 September 2023 lalu di kediaman Jokowi di Surakarta, Jawa Tengah.

Kaesang mengungkapkan alasannya bergabung dengan partai berlambang bunga mawar tersebut. Ia menyebut, keputusannya bergabung PSI karena adanya kesamaan pandangan tentang generasi muda yang harus berpartisipasi dalam dunia politik. 

Ia mengatakan telah berkomunikasi cukup lama dengan para petinggi PSI. "Kami kebetulan punya keinginan yang sama, kesamaan pandangan bahwa anak-anak muda sebenarnya bisa terlibat di sektor publik," kata Kaesang di Gedung Jakarta Theatre, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. Sejak awal berembus, kabar mengenai Kaesang yang berniat terjun ke dunia politik mengikuti jejak ayahnya dan sang kakak, Gibran Rakabuming, ini sukses menyita perhatian publik.

Berikut adalah perjalanan Kaesang Pangarep di dunia politik tanah air hingga akhirnya menjadi Ketum PSI.

1. Sempat Tak Ingin Terjun ke Politik

Dikutip dari artikel Tempo.co yang terbit pada 31 Januari 2023 lalu, Kaesang pernah menyatakan tidak tertarik untuk masuk ke dunia politik. Hal tersebut disampaikan Kaesang saat mengisi program siniar Deddy Corbuzier pada 2022 lalu.

Saat itu Kaesang juga secara terang-terangan menyinggung soal gaji sebagai pegawai publik yang terlampau kecil. Sehingga, menurut dia, bekerja sebagai pengusaha lebih enak.

“Saya kan tahu nih Mas Gibran, gaji Wali Kota (Solo) berapa. (Jika dibandingkan) sama saya hmm…kasihan. Sudah gajinya segitu, kena Covid-19 pula,” ujar Kaesang berkelakar.

Selain itu, setelah diangkat menjadi Wali Kota Solo pada Februari 2021, Gibran juga dilarang mengurus bisnisnya. “Belum lagi dia harus bertanggung jawab terhadap ratusan ribu warga. Kan ribet, mending saya, masih bisa santai, zoom call, menikmati hidup,” ungkapnya.

2. Ungkap Keinginan Masuk Politik ke Pihak Keluarga

Keinginan Kaesang untuk masuk ke dunia politik diungkapkan oleh sang kakak, Gibran Rakabuming Raka. Gibran menyebut, keinginan tersebut diungkapkan Kaesang saat makan bersama keluarga besar di kediaman Jokowi di Solo, pada 23 Januari 2023 lalu.

Menurutnya, keputusan sang adik tersebut sempat mengejutkannya dan pihak keluarga, termasuk Presiden Jokowi. “Saya ya kaget dia secara terbuka menyampaikan ke saya bahwa dia ada ketertarikan ke dunia politik,” kata Gibran di Balai Kota Solo, Selasa, 24 Januari 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gibran juga sempat membocorkan mengenai arah politik adik bungsunya itu. Gibran mengatakan, Kaesang kemungkinan akan maju untuk pencalonan kepala daerah dan bukan anggota DPRD atau di legislatif. “Eksekutif. Itu sudah tak bocorkan,” ungkapnya.

3. Dapat Tawaran dari Banyak Parpol

Niat Kaesang terjun ke dunia politik ini langsung mendapat respons dari sejumlah partai politik. Tak sedikit parpol yang menyatakan siap menampung anak bungsu Jokowi tersebut.

Parpol pertama yang terang-terangan mengajak Kaesang bergabung adalah PDIP. Bahkan, saat itu Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan partainya memiliki aturan yang melarang keluarga kader bergabung dengan partai lain.Partai lain yang juga siap menyambut Kaesang adalah Gerindra, PKB, Golkar, dan PSI.

4. Gabung PSI dan Jadi Ketum

Pertanyaan mengenai pilihan parpol dari Kaesang akhirnya terjawab. Kaesang akhirnya menjatuhkan pilihan bergabung dengan PSI. Kaesang diketahui menerima kartu tanda anggota (KTA) dari PSI pada Sabtu, 23 September 2023 lalu di kediaman Jokowi di Surakarta, Jawa Tengah.

Ketua PSI Kota Solo Antonius Yogo Prabowo mengatakan, bergabungnya Kaesang merupakan kebanggan bagi partainya. Pasalnya, kata dia, selama ini PSI identik dengan kelompok anak muda yang kemungkinan sering dianggap sebagai anak ingusan. Belum ada seminggu bergabung, Kaesang kemudian diangkat menjadi Ketum PSI.

Sementara itu, Jokowi mengungkapkan Kaesang sudah terlebih dahulu meminta restu kepadanya untuk bergabung ke PSI. “Ya biasa di dalam keluarga minta doa restu. Karena saya bilang tidak pun juga akan tetep akan jalan. Anak-anak saya seperti itu,” ungkap Jokowi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur pada Kamis, 21 September 2023.

Pilihan Editor: Jokowi Ngaku Tak Ikut-ikut soal Kaesang Terjun ke Politik

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

2 jam lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.


Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

4 jam lalu

Eks Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Seniman Butet Kartaredjasa saat melihat karya yang dipajang dalam Pameran bertajuk  Seni Rupa Butet Kartaredjasa Melik Nggending Lalu di Galeri Nasional, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2024. Usai melihat pameran, Ganjar menegaskan pada media secure pribadi bahwa dirinya akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.


Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

5 jam lalu

Presiden Jokowi saat ditemui di Pasar Baru Karawang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu siang, 8 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.


Cukup Bawa Koper, Seperti Apa Hunian untuk ASN di Ibu Kota Nusantara?

6 jam lalu

Potret fasilitas rumah dinas Aparatur Sipil Negara Pertahanan Keamanan atau ASN Hankam di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Senin, 6 Mei 2024. Presiden Jokowi sempat menargetkan perpindahan aparatur sipil negara (ASN) Pertanahanan dan Keamanan (Hankam) ke Ibu Kota Negara (IKN) dimulai pada Juli 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Cukup Bawa Koper, Seperti Apa Hunian untuk ASN di Ibu Kota Nusantara?

Hunian ASN di Ibu Kota Nusantara (IKN) dilengkapi dengan berbagai macam perabotan dan menggunakan sistem smart home.


Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

9 jam lalu

Sekretaris Pribadi Ibu Negara Iriana Sendi Fardiansyah siap maju sebagai Calon Wali Kota Bogor. Foto: Isitimewa
Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya


Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

9 jam lalu

Ketua PP Muhammadiyah yang juga mantan Ketua KPK, M. Busyro Muqoddas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi


Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

10 jam lalu

Komisioner KPU Arief Budiman menunjukkan contoh surat suara Pemilihan Umum Presiden 2014 di Kantor KPU, Jakarta, Kamis, 5 Juni 2014. Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan surat suara dalam Pilpres 2014 untuk dua pasangan calon presiden dan wakil presiden dengan ukuran 18 x 23 cm, dari kertas seberat 80 gram. (Sumber: ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/Asf/ama/14)
Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.


Sejumlah Politikus PSI dan Golkar Hadir di Deklarasi Koalisi Sama-sama Pilkada Depok

10 jam lalu

Ketua DPD PSI Kota Depok Oparis Simanjuntak usai deklarasi relawan Depok Kaesang Menang di Depok, Kamis, 1 Juni 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Sejumlah Politikus PSI dan Golkar Hadir di Deklarasi Koalisi Sama-sama Pilkada Depok

Enam parpol membentuk koalisi Sama-sama di Pilkada Depok 2024 untuk menggusur dominasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS)


36 Rumah Dinas Menteri di IKN: Material Lokal, Pakai Sistem Smart Home

10 jam lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berpose di rumahnya di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Selasa, 7 Mei 2024. Mengaku sebagai orang desa, Basuki menilai rumah dinasnya tersebut sangat bagus.  TEMPO/Riri Rahayu.
36 Rumah Dinas Menteri di IKN: Material Lokal, Pakai Sistem Smart Home

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut pembangunan 36 Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) di Ibu Kota Nusantara atau IKN sudah mencapai 87 persen


Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

11 jam lalu

Prabowo dan Sri Mulyani. Instagram
Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.