Jokowi menjelaskan, dirinya memberikan semangat kepada para pemain agar tidak larut dalam kekecewaan dan kesedihan. Apalagi, kata Jokowi, pemain Timnas U-20 tergolong masih muda dan punya banyak kesempatan.
“Bisa main di Sea Games, Asian Games, AFF, masih bisa main di Olimpiade 2024. Saya kira kesempatan itu masih panjang,” kata Jokowi.
Jokowi turut menyampaikan bahwa ke depannya, Indonesia ingin memiliki tim yang dibangun sejak awal secara berkelanjutan. Dampaknya, kata Jokowi, Indonesia akan punya tim yang benar-benar siap.
“Sehingga tadi saya sampaikan kepada mereka jangan patah semangat,” kata dia.
Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20
Pengumuman pencabutan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 diambil setelah Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir bertemu di Doha, Qatar, Rabu, 29 Maret 2023. Erick diutus oleh Presiden Jokowi untuk melakukan pertemuan tersebut.
"FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023," demikian pengumuman FIFA dalam laman resminya.
Setelah mengumumkan pembatalan itu, FIFA juga menyinggung soal kemungkinan sanksi buat Indonesia.
"Potensi sanksi terhadap PSSI juga bisa diputuskan pada tahap selanjutnya," kata mereka.
"FIFA ingin menggarisbawahi, bahwa terlepas dari keputusan tersebut, kami tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia pascatragedi yang terjadi pada Oktober 2022."
Erick Thohir menyatakan menerima keputusan FIFA tersebut. Keputusan FIFA sebagai lembaga tertinggi sepak bola dunia yang beranggotakan 211, dari berbagai dunia, kata Erick, tak bisa ditolak lagi. Indonesia, kata dia, sebagai salah satu anggota FIFA, harus mengikuti aturan, kewenangan dan keputusan yang diberikan FIFA
"Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," kata Erick.
Dengan pembatalan itu, Timnas U-20 dipastikan gagal bertarung di turnamen Piala Dunia U-20. Pasalnya, Indonesia mendapatkan tiket otomatis sebagai tuan rumah.
IMA DINI SHAFIRA | M JULNIS FIRMANSYAH