TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla atau JK mendoakan agar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Briokrasi (MenPAN-RB), Tjahjo Kumolo, segera sembuh dari sakitnya. Tjahjo dirawat intensif sejak 21 Juni 2022 karena sakit.
"Saya sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia menyampaikan doa semoga bapak Tjahyo Kumolo yang sementara dirawat segera sembuh dan dapat kembali seperti biasa," kata Jusuf Kalla dalam keterangannya, Senin, 27 Juni 2022.
Mantan Wakil Presiden di era SBY dan Jokowi itu menyebut Tjahyo Kumolo merupakan sosok pribadi yang baik, secara pribadi, maupun dalam pemerintahan. JK mengajak masyarakat untuk mendoakan agar Tjahjo segera pulih dan bisa menjalankan tugasnya di pemerintahan.
"InsyaAllah kita semua mengharapkan seperti itu," kata Wapres ke-10 dan 12 tersebut.
Kabar Tjahjo Kumolo sakit pertama kali dikabarkan oleh Sekretaris KemenPAN-RB, Rini Widyantini. Dia mengatakan Tjahjo harus menjalani perawatan sejak tanggal 21 Juni 2022 hingga 1 Juli 2022 di rumah sakit.
"Betul Bapak Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo sedang sakit dan dirawat di rumah sakit. Beliau tidak koma, namun harus menjalani perawatan secara intensif sampai kondisi keseluruhan stabil dan membaik," ujar Rini.
Selama Tjahjo dirawat, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud Md ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai MenPAN-RB ad intern. Sejauh ini, Mahfud mengatakan sudah melakukan beberapa pekerjaan Tjahjo seperti memberi pengarahan pada Rakornas tentang pegawai non-ASN, tenaga honorer, dan outsourcing.
"Semua tugas bisa di-handle dengan baik, karena Pak Tjahjo sudah lama menata instrumen hukum dan kelembagaannya dengan baik. Pejabat-pejabat Eselon I di Kem-PANRB juga menguasai tupoksi masing-masing. Doakan agar Pak Tjahjo terus semakin membaik," kata Mahfud MD.
Mantan Hakim MK itu tidak menjelaskan sakit yang saat ini diderita oleh Tjahjo.
M JULNIS FIRMANSYAH
Baca: Mahfud Md Ungkap Kondisi Tjahjo Kumolo yang Dirawat Intensif