TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 12 akun WhatsApp koordinator mahasiswa dari berbagai kampus mengalami pereasan menjelang aksi demo 21 April 2022. Ponsel para mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) itu mengalami peretasan dalam kurun waktu 17 hingga 20 April 2022.
"Kabar peretasan itu betul," ujar Koordinator Departemen Sosial dan Politik BEM UI, Melki Sedek Huang saat dihubungi Tempo, Kamis, 21 April 2022
BEM UI merupakan salah satu anggota AMI dan bakal turun aksi pada Kamis ini. Berikut ini daftar 12 akun WhatsApp milik mahasiswa yang diretas oleh pihak tak bertanggung jawab.
1. Muhammad Yusuf (Korwil BEMSI BSJB/Wapresma Univ. Esa Unggul)
2. Tasya (Mensospol BEM UPNVJ)
3. Naufal (Kormed Bemsi)
4. Iqbal (Blok Politik Pelajar)
5. Daffa (Blok Politik Pelajar)
6. Andi (Blok Politik Pelajar)
7. Fauzan (Presiden Univ. Trisakti)
8. Fawwaz (Ketua SEMAR UI)
9. Naufal Farabi Ismail (SERASI Pertamina)
10. Ja'far Shiddiq (SERASI Pertamina)
11. Daniel (Pres ITL)
12. Hadi (Menlu Univ. Trisakti)
Belum diketahui tujuan peretasan tersebut. Namun hal ini membuat AMI kesulitan melakukan koordinasi untuk menggelar aksi. Meskipun demikian, aksi yang akan digelar pada hari ini di depan Istana Merdeka dan depan Gedung DPR akan tetap berlangsung. Melki pun berharap agar aksi ini bisa berlangsung secara damai dan aman.
Aksi Demo 21 April 2022 ini merupakan lanjutan aksi yang digelar mahasiswa pada 11 April lalu. Mereka kembali turun ke jalan karena menilai belum ada tindak lanjut terhadap tuntutan yang telah mereka sampaikan seperti penolakan wacana Jokowi 3 periode, penurunan harga minyak goreng hingga penundaan pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Nusantara.
