"Ya, Presiden akan memimpin langsung jalannya pemakaman. Namun, karena situasi ini istimewa semua konfirmasi baru dilakukan secara lisan," kata Teuku Faizasyah, juru bicara Departemen Luar Negeri Indonesia, kepada Tempo, Kamis (11/12).
Selain pejabat dan mantan pejabat Indonesia, upacara pemakaman juga akan dihadiri pula oleh utusan khusus dan perakilan dari negara-negara sahabat. "Sampai saat ini baru Australia yang memastikan akan mengirimkan utusan khususnya," kata Faizasyah.
Sebagai bentuk penghormatan terhadap mendiang Ali Alatas, para peserta Democracy Bali Forum yang ditutup Kamis ini di Nusa Dua, Bali, juga melakukan mengheningkan cipta. "Menteri Luar Negeri Singapura juga secara langsung telah mengucapkan rasa belasungkawanya," ujar dia.
Jenazah Ali Alatas direncanakan tiba sore ini pukul 18.00 WIB di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dengan pesawat Garuda bernomor GA 869 yang terbang langsung dari Singapura.
BOBBY CHANDRA