TEMPO.CO, Jakarta - Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Timur mencatat jumlah pasien positif terjangkit virus Corona jenis baru di Surabaya terus meningkat.
"Kota Surabaya tambahannya masih tinggi. Kemarin (Selasa, 19 Mei 2020) ada tambahan 60 orang, hari ini 86 orang," ujar Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, dokter Joni Wahyuhadi, di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Rabu malam, 20 Mei 2020.
Dengan tambahan tersebut, jumlah pasien yang terinfeksi positif di Kota Pahlawan mencapai 1.255 orang.
Direktur Utama RSUD dr Soetomo tersebut juga mengingatkan kepada masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah dengan cara tidak keluar rumah, kecuali ada kepentingan mendesak.
Selain itu, kata dia, pola hidup bersih dan sehat juga tidak boleh diabaikan, seperti cuci tangan dengan air mengalir, menggunakan masker, hindari kerumunan hingga penerapan jaga jarak sosial dan fisik.
Setelah Kota Surabaya, tambahan kasus baru positif virus Corona, yakni delapan orang dari Gresik, enam orang dari Ngawi dan lima orang dari Ponorogo.
Berikutnya, masing-masing dua orang dari Jombang, Pamekasan, Sidoarjo dan Magetan, lalu masing-masing satu orang dari Lumajang, Kota Batu, Kabupaten Kediri, Kabupaten Mojokerto, Lamongan dan Sampang.