Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peranan Big Data dalam Perkembangan Ilmu Komputer dan Sistem Informasi

image-gnews
Perananan Big Data dalam Perkembangan Ilmu Komputer dan Sistem Informasi
Perananan Big Data dalam Perkembangan Ilmu Komputer dan Sistem Informasi
Iklan

INFO NASIONAL — Dalam sepuluh tahun terakhir, kita telah menyaksikan sebuah fenomena yang memberikan dampak sangat luas pada berbagai bidang. Fenomena tersebut adalah ledakan data (data explotion) yang ditandai dengan kemunculan data yang berukuran besar (high volume), memiliki berbagai jenis (high variety), bertambah dengan cepat (high velocity), namun juga berisi data yang kurang berkualitas (veracity).

Data dengan karakteristik seperti itu, selanjutnya disebut sebagai Big Data, ternyata semakin banyak ditemukan pada berbagai industri mulai dari industri keuangan, perbankan, pertambangan, kesehatan, dan pendidikan.

Pertanyaan yang umum diajukan adalah: Apa sumber utama yang menjadi penghasil Big Data? Apa manfaat yang dapat diberikan oleh Big Data?

Sejumlah ilmuwan komputer dari Program Doktoral Ilmu Komputer, Universitas Bina Nusantara, menanggapi fenomena yang terjadi melalui beberapa hasil temuan. Mereka adalah Edi Abdurrachman, Head of Department – Doctor of Computer Science; Spits Warnars Harco Leslie Hendric, Head of Information System Concentration; Agung Trisetyarso, Head of Computer Science Concentration; Yaya Heryadi, Research Coordinator; dan Ford Lumban Gaol, Deputy Head of Doctor of Computer Science.

Pertama, penghasil utama dari Big Data adalah: (i) media sosial, (ii) Internet of Thing (IoT), dan (iii) aplikasi korporasi berbasis Internet. Media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan WhatsApp merupakan sumber-sumber Big Data yang semakin populer di berbagai kalangan dan usia.

Demikian pula, IoT menjadi sebuah penangkap data yang semakin luas dipergunakan pada berbagai peralatan, misalnya smartphone. Hal yang tidak dapat disangkal lagi adalah kontribusi berbagai korporasi didalam memproduksi Big Data.

Kedua, Big Data sangat kaya dengan informasi yang dapat diekstraksi dari media sosial (Facebook, Instagram, Twitter) seseorang. Berbagai info ini dapat menggambarkan pandangan dan gaya hidup seseorang. Informasi dari pencarian menggunakan searching engine log menunjukkan preferensi seseorang terhadap sebuah produk/layanan.

Demikian pula, informasi transaksi pembelian marketplace menunjukkan minat (intention to buy), status ekonomi, dan seberapa sering seseorang membutuhkan sebuah produk atau layanan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Informasi yang dapat diekstrak dari Big Data terbukti menjadi sebuah komoditas baru dan telah memunculkan sejumlah industri yang menguntungkan dan tumbuh cepat, diantaranya: Alphabet (perusahaan induk Google), Amazon, Apple, Facebook dan Microsoft.

Hal ini ditulis didalam Majalah Economist tahun 2017 dalam sebuah artikel dengan judul “The world’s most valuable resource is no longer oil, but data.”

Namun demikian, analisis Big Data bukan sesuatu yang mudah dilakukan. Penanganan data yang ukurannya yang besar, data yang beragam, dan terus bertambah dengan cepat tidak bisa lagi menggunakan pendekatan konvensional.

Analisis Big Data membutuhkan sebuah cara pandang dan metode baru untuk bisa menggali “berlian” dari Big Data. Salah satu pendekatan yang terbukti sangat efektif didalam menggali informasi dari Big Data adalah Data Science dan Machine Learning.

Di sisi lain, paradigma dalam tata kelola sistem informasi juga ikut beradaptasi dalam menyesuaikan dengan perkembangan Big data ini.

Dalam upaya untuk mengeksplorasi Big Data yang telah menjadi perhatian berbagai pihak termasuk berbagai industri dan akademisi dengan berbekal: (i) sejumlah Faculty Member dan mahasiswa doktoral yang mempunyai minat penelitian terkait dengan Data Science dan Machine Learning, dan (ii) fasilitas komputasi yang didukung oleh NVIDIA, Program Studi Doktor Ilmu Komputer (Prodi DCS-Doctor in Computer Science) di Binus University telah mengambil sejumlah inisiatif dibidang analisis Big Data sebagai berikut:

  • Penelitian dan publikasi ilmiah. Beberapa penelitian yang dilakukan mahasiswa doktoral dan dosen pembimbingnya telah dipublikasikan pada berbagai international conference dan international journal. Publikasi tersebut merupakan hasil eksplorasi terhadap Big Data mempergunakan model-model deep learning untuk mengatasi sejumlah masalah komputasi pada berbagai bidang aplikasi antara lain, memprediksi cuaca berdasarkan sejumlah variabel cuaca, mengenali gerak manusia jatuh berdasarkan data yang ditangkap oleh sensor smartphone, mendeteksi anomali spasial dari hama penyakit tanaman sebagai dampak dari cuaca, mengenali transaksi keuangan yang bersifat fraud, dan mengenali sebuah logo didalam sebuah video digital.
  • Menghadirkan professor dari berbagai universitas antara lain: Prof. Kiyota Hashimoto (prince Songkla University, Thailand), Prof. Tokuro Matsuo (Advanced Institute of Industrial Technology, Japan).
  • Menjadi tuan rumah sejumlah international conference yang dihadiri sejumlah peneliti dari berbagai negara di dunia, antara lain: ACIIDS 2019, dan TALE 2019

(*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy BINUS, Perkuat Pengembangan Talenta Digital Indonesia

21 hari lalu

Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy BINUS, Perkuat Pengembangan Talenta Digital Indonesia

CEO Apple, Tim Cook melakukan kunjungan ke Apple Developer Academy @BINUS sebagai bagian dari agenda pengembangan talenta digital di Indonesia.


Tiga Sistem Pemantauan Cuaca BMKG Ini Bisa Dipantau Saat Arus Balik

29 hari lalu

Peta Hujan berpola tapal kuda atau bumerang, yg menunjukkan sistem badai terbentuk dalam hujan tersebut, yg disebut dg bow-echo di kawasan Jabodetabek, 1 Maret 2023. Twitter/@EYulihastin
Tiga Sistem Pemantauan Cuaca BMKG Ini Bisa Dipantau Saat Arus Balik

BMKG menyediakan sistem digital pemantau cuaca di berbagai moda perjalanan. Cocok untuk menemani arus mudik dan balik.


Kritik untuk Aplikasi Sirekap: Anak STM Tingkat Akhir juga Bisa Bikin

29 Februari 2024

Saksi mengikuti rekapitulasi suara hasil pemilu dari formulir C plano di kantor Kecamatan Sumur Bandung di Kota Bandung, Jawa Barat, 21 Februari 2024. Setelah rekapitulasi sempat dihentikan oleh KPU RI karena tak akuratnya penghitungan di situs web Sirekap milik KPU RIP, saat ini proses rekapitulasi berlanjut dengan sistem penghitungan manual sesuai formulir C plano dari TPS-TPS. TEMPO/Prima Mulia
Kritik untuk Aplikasi Sirekap: Anak STM Tingkat Akhir juga Bisa Bikin

Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) untuk Pemilu 2024 bukanlah aplikasi yang canggih untuk ukuran anggaran yang didapat KPU.


Guru Besar UGM: Artificial Intelligence dan Big Data Bisa Percepat Pengembangan Obat Baru

11 Februari 2024

Ilustrasi pembuatan obat di pabrik. Shutterstock
Guru Besar UGM: Artificial Intelligence dan Big Data Bisa Percepat Pengembangan Obat Baru

Guru Besar UGM Prof Arief Nurrochmad mengatakan artificial intelligence bersama dengan big data berpotensi mempercepat pengembangan obat baru.


Pakar IT Sebut Aturan Pedoman AI Masih Umum: Agak Sulit Mengaturnya

25 Desember 2023

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Pakar IT Sebut Aturan Pedoman AI Masih Umum: Agak Sulit Mengaturnya

Pakar keamanan siber dan forensik digital, dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, menanggapi soal Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang telah menerbitkan surat edaran terkait etika kecerdasan artifisial atau Artificial Intelligence (AI). Apa katanya?


Pengawasan Terintegrasi 2024, KKP Akan Gunakan Big Data

13 Desember 2023

Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Andalas (Unand) Sakti Wahyu Trenggono saat diwawancarai awak media di Padang, Selasa, (31/10/2023). ANTARA/Muhammad Zulfikar.
Pengawasan Terintegrasi 2024, KKP Akan Gunakan Big Data

Ocean Big Data akan dibangun KKP guna memperluas sarana pengawasan laut.


Telkomsel Pilih Huawei Cloud Sebagai Provider FMC Big Data Platform

25 November 2023

Bharat Alva, Direktur IT Telkomsel (kiri) dan James Tan, Vice President of Solution Sales, Huawei Cloud APAC. (Huawei)
Telkomsel Pilih Huawei Cloud Sebagai Provider FMC Big Data Platform

Huawei Cloud menyediakan teknologi Enterprise Intelligence yang inovatif untuk Telkomsel.


Isu Jokowi 3 Periode: Luhut, Cak Imin, Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, Bahlil Lahadalia Pernah Sampaikan Ini

2 November 2023

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, dan menteri lain bertemu sejumlah CEO perusahaan Korea Selatan di Lotte Hotel, Seoul, Kamis pagi ini, 28 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres
Isu Jokowi 3 Periode: Luhut, Cak Imin, Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, Bahlil Lahadalia Pernah Sampaikan Ini

Isu Jokowi 3 periode muncul lagi belakangan ini. Ini kata Luhut, Bahlil Lahadalia, Cak Imin, Airlangga Hartarto, Zulhas. Masih ingat soal big data?


Direktur BP Tapera Beberkan Big Data untuk Lembaga Nirlaba ke Mahasiswa Politeknik Tempo

27 Oktober 2023

Direktur Teknologi Informasi BP Tapera, Terzia Ananta Bagus Sumaji memberikan materi tentang Peran Big Data dalam Bisnis Nonkomersial untuk mahasiswa Politeknik Tempo peserta mata kuliah Big Data Analytics dan Manajemen Sistem Informasi & Data Science. Kuliah berlangsung secara daring, Kamis 26 Oktober 2023. (Foto: Rachma Tri Widuri)
Direktur BP Tapera Beberkan Big Data untuk Lembaga Nirlaba ke Mahasiswa Politeknik Tempo

Direktur BP Tapera, Terzia Ananta memberikan materi perkuliahan tentang peran big data untuk lembaga nirlaba ke mahasiswa Politeknik Tempo.


Bina Nusantara Lantik Dua Rektor Baru

15 Agustus 2023

Bina Nusantara Lantik Dua Rektor Baru

Pelantikan ini merupakan wujud komitmen Binus untuk membina dan memberdayakan masyarakat dengan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan