Abu Astaman Melihat Ruskandar Serahkan Cek Kepada Dadang Sukandar

Reporter

Editor

Selasa, 15 Juli 2003 15:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pembantu Umum Yayasan Raudlatul Jannah, Abu Astaman, mengaku kepada tim penyidik Kejaksaan Agung bahwa dirinya melihat sendiri Achmad Ruskandar (waktu itu Deputi Keuangan Bulog) menyerahkan sejumlah cek kepada Pimpinan Yayasan Raudatul Jannah, Dadang Sukandar. "Tapi dia tidak tahu secara pasti jumlah dan nilai cek tersebut, karena dia berdiri agak jauh," kata penasehat hukum Abu Astaman, Sabar O. Sunggu, ketika ditemui wartawan usai pemeriksaan kliennya di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (14/1). Abu Astaman diperiksa sebagai saksi dalam kasus penyelewengan dana nonbujeter Bulog dengan tersangka mantan Menteri Sekretaris Negara Akbar Tandjung, Dadang Sukandar, dan Wilfried Simatiupang (kontraktor penyalur bantuan sembako). Sabar mengatakan, meskipun berdiri agak jauh, kliennya merasa yakin yang diberikan Achmad Ruskandar kepada Dadang adalah cek. "Bisa dipastikan bahwa itu cek," ujar dia tanpa memberi penjelasan lebih lanjut bagaimana bisa memastikan itu. Selain itu, tim penyidik memeriksa pula Tulak Pong Manapang (Direktur PT Arthalapan Bintang Jaya). Ia juga diperiksa sebagai saksi dalam kasus penyelewenangan dana nonbujeter Bulog, mulai pukul 10.30 hingga 17.30 WIB. Sementara dua saksi lainnya, Sulistyo Hadi (karyawan Bukopin) dan Yan Palembong (Direktur PT Trans Tigana Service) belum diketahui kabar pastinya. Dalam perkara ini, Sabar bertindak sebagai penasehat hukum dari Abu Astaman, Tulak Pong Manapang dan Wilfried Simatupang. "Keterangan kedua klien saya (Abu Astaman dan Tulak Pong Manapang) tidak ada yang baru. Semua sudah disampaikan saat menjadi saksi dalam perkara RR (Rahardi Ramelan)," ujar dia. Dalam penyaluran sembako tersebut, kata Sabar, kliennya bertugas untuk mengawasi proses penyalurannya. "Dia telah melakukan tugasnya dengan benar. Dia mengawasi sampai ke daerah-daerah yang menerima bantuan," kata Sabar. Namun ia mengaku tidak ingat daerah-daerah mana saja yang sudah menerimanya. "Ini kampung. Sehingga tidak mudah bagi saya untuk mengingatnya," tegas dia. Ketika disinggung pencekalan yang dilakukan Kejaksaan Agung terhadap Wilfried Simatupang, Sabar mengaku berlum mengetahuinya. "Kalau itu benar, saya akan mangambil langkah-langkah yang baik secara hukum untuk kepentingan hukum klien saya," kata dia tanpa menjelaskan apa langkah dimaksud. (Suseno-Tempo News Room)

Berita terkait

TKN Pastikan Kabinet Prabowo-Gibran Berkomposisi Proporsional

1 menit lalu

TKN Pastikan Kabinet Prabowo-Gibran Berkomposisi Proporsional

Kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan dikomposisikan secara proporsional.

Baca Selengkapnya

Deretan 4 Ponsel yang Akan Rilis Bulan Ini

7 menit lalu

Deretan 4 Ponsel yang Akan Rilis Bulan Ini

Setidaknya ada 4 ponsel baru yang diprediksi diluncurkan bulan ini, mulai dari Realme GT Neo 6 hingga Meizu Note 21.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

7 menit lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

Kominfo Jamin Keamanan Siber saat Penyelenggaraan World Water Forum di Bali

7 menit lalu

Kominfo Jamin Keamanan Siber saat Penyelenggaraan World Water Forum di Bali

Kominfo menggandeng BSSN untuk menjaga keamanan siber selama penyelenggaraan World Water Forum ke-10 di Bali

Baca Selengkapnya

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

10 menit lalu

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

Dana pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung diduga dilarikan oleh kontraktor. Warga geram sekaligus pasrah, tak mau campur tangan.

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

13 menit lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya

17 menit lalu

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya

Timnas U-23 Indonesia bakal menjalani laga play-off menghadapi Guinea untuk memperebutkan satu jatah tersisa ke Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

22 menit lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

23 menit lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Uber Indonesia Masuk Final, Greysia Polii Merasa Bangga

24 menit lalu

Tim Piala Uber Indonesia Masuk Final, Greysia Polii Merasa Bangga

Greysia Polii menonton perjuangan tim Piala Uber Indonesia melalui streaming bersama mantan atlet bulu tangkis Korea Selatan, Yena Chang.

Baca Selengkapnya