Krisis Pangan Ancam Nusa Tenggara Timur

Reporter

Editor

Kamis, 15 Februari 2007 13:09 WIB

TEMPO Interaktif, Kupang:Sepuluh kabupaten di Nusa Tenggara Timur mengalami kekeringan cukup serius sejak dua bulan terakhir. Kekeringan ini mengakibatkan lebih dari 20.000 hektar padi dan jagung milik warga mati. Selain kekeringan, sekitar 9.000 hektar perkebunan dalam kondisi kritis akibat serangan hama. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 miliar dan sekitar 3.000 penduduk terancam krisis pangan. Kesepuluh kabupaten itu adalah Sikka, Flores Timur, Timor Tengah Utara, Ngada, Sumba Timur, Belu, Manggarai, Kupang, Rote Ndao dan Kota Kupang. Dari sepuluh kabupaten tersebut, baru tujuh bupati yang melaporkan kondisi kekeringan kepada gubernur sementara tiga kabupaten lainnya masih melakukan pendataan total kerugian. Pemerintah setempat berencana melakukan langkah darurat untuk mengantisipasi kemungkinan adanya dampak krisis tersebut. "Saya sudah sampaikan kondisi ini kepada gubernur untuk secepatnya menggelar rapat koordinasi guna mengambil tindakan seperlunya," kata Sentianus Medi, Sekertaris Satuan Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi NTT, Kamis (15/2). Kepala BMG Stasiun El Tari Kupang, Albert Kusbagio menjelaskan, Februari seharusnya merupakan puncak musim hujan di wliayah itu. Namu karena ada penyimpangan suhu permukaan laut, pembentukan awan di atas NTT tidak sempurna. "Suhu air laut saat ini minus satu derajat atau lebih dingin dari kondisi normal,” kata dia. Sementara Humas Depot Logistik NTT Bambang Utoyo mengatakan, stok beras di gudang Dolok NTT masih mencukupi sampai Maret mendatang. "Stok yang ada sekarang mencapai 30.630 ton," katanya. Pemerintah pusat rencananya akan mengirimkan sedikitnya 12.000 ton beras impor untuk membantu masyarakat pada akhir Maret nanti. "Beras tersebut diharapkan dapat membantu mereka yang benar-benar mengalami kesulitan," ujar Sentianus Medi. Jems de Fortuna

Berita terkait

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

3 jam lalu

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

Dari total sumbangan dana USD2.7 miliar (Rp43 triliun) yang dibutuhkan, baru 12 persen yang diterima OCHA untuk mengatasi kelaparan di Sudan.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

23 jam lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

2 hari lalu

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

Program ini memungkinkan Indonesia mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

3 hari lalu

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

Menurut Jokowi di semua negara sekarang menghadapi kesulitan karena kenaikan harga pangan

Baca Selengkapnya

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

8 hari lalu

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan akan perbaiki masa simpan pangan.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

8 hari lalu

Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

Polres Metro Depok memberikan bantuan ke Gibran bocah di Bogor yang viral karena kelaparan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

9 hari lalu

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

9 hari lalu

Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

TikToker asal Depok diancam dipenjarakan akibat video memberi makan bocah yang kelaparan di Desa Rawa Panjang, Kabupaten Bogor viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

12 hari lalu

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

Benjamin Netanyahu menolak tuntutan Hamas yang ingin mengakhiri perang Gaza untuk ditukar dengan pembebasan sandera

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

14 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya