TEMPO.CO, Pekanbaru - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru belum berhasil menangkap pelaku pembunuhan Cici Anisa, 33 tahun, ibu tiri vokalis The Rain Indra Prasta, di sebuah kamar hotel di Jalan Paus, Pekanbaru, pada Minggu, 17 September 2017. Siapa pelaku pembunuhan itu hingga kini masih misterius.
Kepala Reserse Kriminal Polresta pekanbaru Komisaris Bimo Aryanto menyatakan Kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku. "Masih dalam penyelidikan intensif," kata Bimo kepada Tempo lewat pesan singkat pada Jumat, 22 September 2017.
Kasus pembunuhan itu terungkap saat resepsionis hotel bernama Bunga memerintahkan petugas keamanan hotel, Afandi, untuk mengecek tamu yang akan meninggalkan hotel atau memperpanjang sewa kamar pada pukul 12.30 WIB.
Afandi pun mengecek Kamar 137. Afandi mengetuk pintu kamar namun tidak ada jawaban dari penghuni kamar. "Tapi dari dalam kamar tersebut ada terdengar suara TV," katanya.
Kemudian saksi membuka pintu kamar dengan kunci master. Saat pintu terbuka, saksi menemukan korban tewas dalam kondisi telentang di atas tempat tidur. Muka korban tampak tertutup bantal dan hanya menggunakan celana dalam sedangkan kasur berlumuran darah.
Cici Anisa memang pernah menikah dengan ayah vokalis The Rain Indra Prasta. Tapi pernikahan tersebut, menurut Indra, tak berlangsung lama. Indra mengaku tak begitu mengenal pribadi Cici lebih dekat. "Meskipun sejujurnya saya tidak mengenal mendiang secara pribadi, tapi keluarga sangat berduka," kata vokalis The Rain tersebut saat dihubungi TabloidBintang melalui sambungan telepon pada Selasa, 19 September 2017.
