Kemenlu Pastikan Johannes Marliem Warga Negara Amerika Serikat  

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 20 Agustus 2017 14:47 WIB

Johannes Marliem. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Menanggapi kasus simpang siur kewarganegaraan Johannes Marliem, salah satu saksi kunci megakorupsi proyek e-KTP, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan bahwa Marliem bukan lagi warga negara Indonesia (WNI).

"Sudah ada konfirmasi dari otoritas Amerika Serikat, bahwa dia sudah memegang kewarganegaraan Amerika Serikat sejak tahun 2014," kata Menteri Retno Marsudi, di gedung Carakaloka, Jakarta, Ahad, 20 Agustus 2017.

Baca:
Menlu Retno Marsudi Cek 2 Info Soal Status Johannes Marliem
Curhat Terakhir Marliem: Apartemen Dirampok dan Investigasi E-KTP

Sebelumnya, simpang siur kewarganegaraan Johannes Marliem sempat mencuat. Marliem disebut-sebut memiliki kewarganegaraan Indonesia tapi ada juga informasi yang mengatakan dia sudah menjadi warga negara Amerika.

Karena Marliem bukan lagi warga Indonesia, Retno menyebut Kementerian Luar Negeri tidak akan lagi mengurus hal itu. Terkait dengan kasus proyek korupsi e-KTP, Retno mengatakan menyerahkan semua hal itu kepada Komisi Pemberatasan Korupsi.

"Kalau kasus hukumnya silakan (ke KPK), itu bukan kewenangan kami. Itu adalah kewenangan KPK," ujar Retno.

Simak juga:
Johannes Marliem, Pemilik 500 GB Rekaman Korupsi E-KTP Meninggal

Johannes Marliem ditemukan tewas pada 10 Agustus 2017 di Los Angeles, Amerika. Kematian Marliem diinformasikan oleh otoritas keamanan di Amerika lewat Kedutaan Besar RI di Washington DC.

Dia merupakan salah satu saksi kunci kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik. Tewasnya Johannes menambah daftar saksi kasus e-KTP yang meninggal.

Sebelum Johannes Marliem, ada dua saksi dari kalangan anggota Dewan yang meninggal. Mereka adalah politikus Partai Demokrat, Mayor Jenderal TNI (purnawirawan) Ignatius Mulyono, dan anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Golkar, Mustokoweni.

DIAS PRASONGKO | ADITYA BUDIMAN | DWI A.


Berita terkait

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

1 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

3 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

5 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

5 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

6 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

6 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

7 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

13 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

14 hari lalu

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

16 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah

Baca Selengkapnya