PT Dirgantara Indonesia Mulai Pasarkan Pesawat N219

Reporter

Rabu, 16 Agustus 2017 21:27 WIB

Pesawat N219 terbang perdana dari Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, 16 Agustus 2017. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Budi Santoso mengatakan, dengan suksesnya terbang perdana purwarupa pesawat perintis N219 hari ini, perusahaannya akan memulai pemasaran pesawat tersebut.

“Bikin pesawat itu 4 langkah. Pertama desain, manufacturing produksinya, testing, dan ke empat itu jualan. Kita enggak mau loncat, begitu masuk ketiga, kita mulai start jualan,” kata Direktur Utama PT DI tersebut di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 16 Agustus 2017.

Baca juga: Pesawat Terbang Karya Anak Bangsa: Tetuko, Gatotkaca N219

Budi mengatakan, PT DI akan mulai menghubungi lagi sejumlah pihak yang sebelumnya sudah menyatakan ketertarikannya membeli pesawat N219. “Sudah kita mulai (menghubungi lagi) yang dulu kita datangi dan mereka datang ke kami. Ini agak konservatif buat saya,” kata dia,.

Menurut Budi, sudah lebih dari 100 pesanan pesawat N219 yang akan diseriusi. “Yang pesan sudah lebih dari 200 unit. Tapi ada yang nambah, ada yang kurang. Yang ngurang itu karena perusahaannya tutup. Dulu Merpati datang, sekarang Merpati sudah enggak ada lagi. Tapi buat kami di atas 100 sudah lebih dari cukup. Lebih dari itu, bonus. Sekarang sudah dapat 100 lebih, sudah cukup,” kata dia. Namun, dia tidak merinci perusahaan pemesan pesawat perintis itu.

Budi mengatakan, tawaran kerja sama produks juga datang dari sejumlah negara. “Banyak negara yang begitu dengar, ingin bekerja sama. Buat kami, ya kami enggak bisa jualan sampai ke ujung dunia karena pesawat ini kecil. Kalau pun di satu regional, kita harus cari partner untuk final-assembly, dan testing terakhir, untuk service di situ,” kata dia.

PT DI menjadwalkan produksi pesawat N219 dimulai tahun depan. “Kita harapkan tahun 2019 sudah mulai bisa komersial,” kata Budi.

Budi mengatakan, persiapan lini produksi pesawat perintis itu pun sudah dikerjakan. Dia mengklaim, lini produksi dengan kapasitas 12 unit per tahun sudah beres. Lokasinya perakitan final produksi, sudah disiapkan di Hanggar Lengkung di kompleks PT DI. “Setahun kita akan mulai 12 unit, peak (puncaknya) 24 unit setahun. Produksi 12 unit itu enggak perlu investasi apa-apa,” kata dia.

Dirjen Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Agus Santoso mengatakan, pemerintah berharap pesawat produksi PT Dirgantara Indonesia itu bisa dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri untuk menjangkau wilayah terpencil. “Kami selaku regulator menyambut gembira dengan berhasilnya ‘first-flight’ ini. Semoga tahapan selanjutnya berajalan lancar sehingga next setahun ke depan bisa mendapatkan COA, Certificate of Airworthiness, dan bisa dipasarkan baik di dalam negeri dan luar negeri. Ini harapan kami sebagai regulator,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

11 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

30 hari lalu

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

30 hari lalu

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage

Baca Selengkapnya

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

32 hari lalu

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

Seorang pramugari mengatakan banyak kesalahpaman tentang profesi pramugari

Baca Selengkapnya

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

36 hari lalu

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

Memesan tiket jauh hari sebelum mudik bisa menghindari naiknya harga tiket.

Baca Selengkapnya

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

37 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

Barisan kursi pesawat ini memiliki ruang yang cukup lega untuk kaki tapi menurut pramugari tidak semua orang bisa duduk di situ

Baca Selengkapnya

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

41 hari lalu

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

Sayangnya saat Nurtanio memasuki sekolah penerbangan di era kolonial Jepang itu dirinya hanya disuruh untuk mendorong dan membersihkan pesawat terbang

Baca Selengkapnya

Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

24 Februari 2024

Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

Momen anak menangis di pesawat terbang bisa menggangu wisatawan lain. Cara ini dapat membantu para orang tua menenangkan anak menangis

Baca Selengkapnya

Apa Peran PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam Pengembangan Mobil Terbang Vela Alpha

22 Februari 2024

Apa Peran PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam Pengembangan Mobil Terbang Vela Alpha

PT Dirgantara Indonesia (Persero) turut serta dalam pengembangan mobil terbang Vela Alpha. Bagaimana peran PTDI di proyek ini?

Baca Selengkapnya

Bappenas, PT DI dan Pemprov Bali Teken Kerja Sama Pemanfaatan Pesawat N219

17 Februari 2024

Bappenas, PT DI dan Pemprov Bali Teken Kerja Sama Pemanfaatan Pesawat N219

PT Dirgantara Indonesia (PT DI) , Kementerian PPN/Bappenas, dan pemerintah provinsi Bali menandatangani kesepakatan bersama pemanfaatan pesawat N219.

Baca Selengkapnya