Petugas Haji Diminta Optimalkan Waspada dan Antisipasi Mers-COV

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 14 Agustus 2017 07:51 WIB

Jemaah calon haji kloter satu antre menunggu pemeriksaan kesehatan dan pemberian gelang identitas saat tiba di Asrama Haji Embarkasi Jakarta, di Pondok Gede, Jakarta, 27 Juli 2017. Mereka akan diberangkatkan pada Jumat dinihari. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Kesehatan Haji Indonesia Eka Jusuf Singka meminta kepada seluruh petugas kesehatan haji di Arab Saudi untuk mengoptimalkan upaya promotif dan preventif kepada jemaah haji yang sudah berada di Makkah maupun yang masih di Madinah. Ia menyampaikan imbauan itu untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya penyakit Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (Mers-COV).

Eka mengharuskan jemaah untuk mencuci tangan dengan sabun, terutama setelah berada di WC atau toilet umum.
Baca : Seorang Calon Haji Perempuan Asal Lombok Berusia 104 Tahun

“Jangan menggosok-gosokkan tangan ke mata atau hidung jika tangan belum dicuci dengan sabun,” kata Eka dalam keterangan tertulis, Ahad, 13 Agustus 2017.

Eka juga mengingatkan agar jemaah haji tidak berfoto-foto atau mendekati onta. Sebab, onta dicurigai sebagai medium penularan virus Mers-COV.

Meski begitu ia memastikan hingga saat ini seluruh pasien jemaah haji Indonesia yang dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi tidak ada yang terindikasi Mers-COV sesuai konfirmasi dari laboratorium.

Kementerian Kesehatan menyarankan jemaah haji memakai masker pelindung hidung dan mulut di tempat ramai. Misalnya di Masjid Nabawi, Masjidil Haram dan tempat lainnya serta mengikuti etika kesehatan dasar saat bersin atau batuk.

Informasi yang beredar menyebutkan adanya dua kasus baru Mers-COV yang menimpa ekspatriat wanita berusia 38 dan 42 tahun.
Simak : Daftar Haji Sekarang, Butuh 15 Tahun Berangkat ke Tanah Suci


Keduanya didiagnosis positif virus Mers di Dawmat Al-Jandal di Provinsi Al-Jouf. Kejadian ini ditemukan di Utara Saudi, di luar kota haji, beberapa ratus kilometer dari Mekkah.


Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Muhammad Subuh menjelaskan, kasus Mers-COV secara sporadis tetap terjadi di Saudi dan seringkali berupa infeksi nosokomial di kalangan healthworkers pada fasilitas pelayanan kesehatan yang merawat pasien Mers-COV.

Subuh menilai kewaspadaan dan kesiagaan harus tetap dilakukan sepanjang tahun, meskipun belum terjadi penyebaran ke berbagai negara. Selain itu belum ada laporan tentang jemaah haji dari luar Arab Saudi yang terinfeksi Mers-COV sejak 2012 serta belum terjadi transmisi berkelanjutan di Arab Saudi.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

7 jam lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

20 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

1 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

1 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

1 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

2 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

2 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

3 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

3 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

5 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya