TEMPO.CO, Surabaya - Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul meneteskan air mata saat melepas jenazah Basofi Sudirman di rumah duka di Taman Komplek IAPCO Nomor 24 Jalan Kemang Timur Raya, Jakarta Selatan, Selasa, 8 Agustus 2017.

"Saya pribadi dan mewakili Gubernur Jatim Soekarwo menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Bapak Basofi Sudirman. Selamat jalan, semoga seluruh jasa dan amal baiknya diterima Allah SWT," ujarnya, mengawali sambutan.

Baca: Tjahjo Kumolo Kenang Basofi Sudirman sebagai Sosok yang Hangat

Dalam siaran pers yang diterima Antara di Surabaya, Gus Ipul menyampaikan bahwa Basofi merupakan sosok yang ikut berjasa dalam menyejahterakan masyarakat Jawa Timur. Menurut dia, meninggalnya Mayjen TNI (Purn) Basuki Sudirman yang merupakan Gubernur Jawa Timur periode 1993-1998 membuat banyak pihak sedih dan kehilangan.

Gus Ipul mengenang Basofi Sudirman sebagai sosok yang multitalenta. Meskipun berlatar belakang militer, Basofi piawai dalam politik, ahli birokrasi, dan memiliki jiwa wirausaha yang bagus.

Basofi Sudirman merintis karier yang panjang di bidang militer hingga menjadi jenderal bintang dua Angkatan Darat atau mayor jenderal sebelum terjun ke bidang politik melalui Partai Golkar. Pria kelahiran Bojonegoro, 20 Desember 1940 itu juga pernah menjabat beberapa posisi di antaranya sebagai Kasdam Kodam I/Bukit Barisan pada 1986-1987. Selain itu dia juga dikenal sebagai musikus setelah merilis sebuah album musik beraliran dangdut yang salah satu judul lagunya bertajuk Tidak Semua Laki-laki.

Simak pula: Idrus Marham Sebut Keteladanan Basofi Sudirman, Antara Lain...

Pada kesempatan yang sama, Gus Ipul juga menyampaikan bahwa perjuangan Basofi dalam menyejahterakan masyarakat akan terus dikenang dan diteruskan. Salah satu program warisannya yang istimewa dan hingga kini masih relevan, yaitu kembali ke desa.

"Program tersebut mengandung semangat pemerataan pembangunan. Jadi pembangunan tidak hanya dilakukan di kota-kota besar saja, tapi juga dilakukan di desa-desa sampai pelosok paling terpencil. Itulah semangat almarhum yang kami teruskan, kembangkan, dan kami inovasikan," ucap Gus Ipul.

Kepada keluarga Basofi, Gus Ipul mendoakan agar diberikan ketabahan, kesabaran, dan keikhlasan. "Kami doakan semoga Ibu Basofi Sudirman dan segenap keluarga bisa sabar, diberi kekuatan oleh Allah SWT, untuk meneruskan cita-cita almarhum. Tentunya harapan kami Ibu sekeluarga juga dikaruniai kesehatan," tuturnya.

Jenazah Basofi Sudirman diberangkatkan menuju tempat pemakaman umum San Diego Hills, Margakaya, Karawang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Dia dimakamkan secara militer di tempat pemakaman tersebut. Prosesi penyerahan jenazah dilakukan oleh perwakilan keluarga almarhum, Charis, kepada Inspektur Upacara yang juga Asisten Logistik (Aslog) Panglima TNI, Mayor Jenderal TNI Gadang Pambudi.

ANTARA