Gandeng UGM, TNI AU Bikin 12 Radar  

Reporter

Editor

Budi Riza

Senin, 7 Agustus 2017 15:52 WIB

Ilustrasi radar. wikimedia.org

TEMPO.CO, Yogyakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara menggandeng Universitas Gadjah Mada untuk memenuhi kebutuhan radar. Saat ini Indonesia baru mempunyai 20 buah radar. Sedangkan idealnya ada 32 radar untuk pertahanan udara Republik Indonesia.

"TNI AU masih butuh 12 radar. Bisa dibuat anak bangsa yang melibatkan peneliti dari UGM," kata Kepala Staf TNI AU (KSAU) Marsekal I Hadi Tjahyanto setelah menandatangani kesepakatan bersama dengan Rektor UGM Panut Mulyno di Grha Sabha Pramana, Senin, 7 Agustus 2017.

Baca: Ilmuwan Indonesia Bikin Satelit Radar Mikro Pertama di Dunia

Melalui kerja sama dengan UGM ini, Hadi berharap penguasaan pengembangan teknologi radar di dalam negeri semakin berkembang dan lebih maju. Dia berharap mahasiswa dari TNI Angkatan Udara yang sedang menempuh pendidikan S-2 dan S-3 di UGM juga bisa dilibatkan.

Baca: Ke Jepang, Susi Pudjiastuti Incar Radar Canggih Japan Radio

Hadi juga menjelaskan, TNI AU baru memasang radar pemantau di Pantai Congot, Kulon Progo, sekitar sepekan lalu. Pemasangan radar baru ini dilakukan untuk mengganti radar lama buatan tahun 1962. Radar yang dipasang ini untuk memantau pengamanan udara di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, Bandung, dan Semarang, juga untuk mendukung pembangunan baru bandar udara di Kulon Progo.

Menurut Panut Mulyono, kerja sama ini sangat baik untuk mendukung pertahanan udara di Indonesia. Sebagai universitas negeri, UGM berupaya selalu mendukung pengembangan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Baik di wilayah laut, udara, maupun darat.

"Harus memperkuat alutsista tanpa mengandalkan teknologi dari luar (negeri)," kata Panut.

Panut menambahkan, alat militer yang dimiliki TNI AU di bidang radar, monitoring pesawat, dan intelligence harus diperkuat untuk memperkukuh tugas pengamanan udara wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Setiap negara maju memiliki angkatan bersenjata yang kuat, ekonomi yang maju, dan penguasaan teknologi yang baik.

MUH. SYAIFULLAH

Berita terkait

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

4 jam lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

8 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

16 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

19 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

30 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

34 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

54 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

59 hari lalu

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

Kerja sama melibatkan sejumlah fakultas di UGM.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

8 Maret 2024

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

6 Maret 2024

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.

Baca Selengkapnya