Buntut Pidato Viktor Laiskodat, Voxpol: Jokowi Perlu Bertemu SBY

Reporter

Sabtu, 5 Agustus 2017 11:10 WIB

SBY dan Joko Widodo tiba di gedung DPR/MPR, di Jakarta, Senin 20 Oktober 2014. AP/Mark Baker

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik, Pangi Syarwi Chaniago, menilai perlu adanya pertemuan jilid kedua antara Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi sebelum peringatan 72 tahun kemerdekaan Indonesia.

"Dengan harapan, pertemuan dari kedua tokoh tersebut (Jokowi dan SBY) bisa menurunkan tensi politik yang kian memanas," kata Pangi yang juga merupakan Direktur Eksekutif Voxpol Center, dalam siaran tertulisnya, Sabtu, 5 Agustus 2017.

Baca juga: Penjelasan Partai NasDem Soal Pidato Viktor Laiskodat

Pangi mengatakan suhu politik saat ini sedang keruh setelah komentar kontroversial politikus Partai NasDem, Viktor Laiskodat yang cukup berpotensi memantik api konflik. Viktor, dalam pidatonya di Nusa Tenggara Timur, menyebut Partai Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN, sebagai partai yang intoleran dan mendukung khilafah. Partai NasDem sendiri merupakan partai pendukung pemerintah Jokowi-Kalla.

"Kita tentu tidak menginginkan suasana kesejukan bangsa terganggu dengan statement brutal dan fitnah keji seperti yang dipertontonkan Viktor secara telanjang, membuat suasana makin keruh," kata Pangi.

Menurut Pangi, pertemuan dua tokoh tersebut setidaknya bisa menyejukkan suhu politik. Ia mengambil contoh mantan Presiden AS, Barack Obama, dan penggantinya, Donald Trump, yang kerap bertemu setiap ada persoalan kebangsaan yang serius.

Pangi menuturkan, pertemuan SBY dan Jokowi bisa membahas sejumlah hal yang belum memiliki titik terang, terdapat perbedaan sudut pandang, perspektif, dan belum adanya jalan keluar serta terkesan ada perbedaan pendapat yang cukup tajam. Di antaranya soal UU Penyelenggara Pemilu.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

3 menit lalu

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

11 menit lalu

Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

Presiden Jokowi juga akan meresmikan Modeling Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

49 menit lalu

Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

Rencana Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 menuai respons dari sejumlah kalangan. Mereka ingatkan Prabowo soal ini.

Baca Selengkapnya

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

1 jam lalu

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

Presiden Jokowi dan putra sulungnya yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menyambut baik pembentukan presidential club.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

1 jam lalu

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

1 jam lalu

Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

Apa kata Jokowi mengenai wacana penambahan menteri di Kabinet Prabowo hingga partai baru setelah tidak dianggap PDIP.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

2 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

3 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

12 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

12 jam lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya