Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Suhardi Alius, Selasa, 18 Juli 2017, di Jakarta, memberikan penjelasan tentang deportasi 152 WNI dari Turki. ISTMAN MPD
TEMPO.CO, PALEMBANG -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme ( BNPT ) Komisaris Jenderal Polisi Suhardi Alius mengatakan pelaku teror terus berusaha mengembangkan modus operandi baru dalam melancarkan aksinya.
"Nanti penggunaan bahan kimia, biologi, radioaktif, dan nuklir bukan tidak mungkin akan terjadi," kata Suhardi saat melakukan kunjungan kerja di Palembang, Kamis 3 Agustus 2017.
Melihat potensi ancaman itu, menurut Suhardi Alius, seluruh unsur pemerintah dan masyarakat harus saling bahu membahu dan bekerjasama untuk meningkatkan kewaspadaan dalam rangka menghadapi radikalisme serta penanggulangan terorisme.
"Seluruh kekuatan di kewilayahan perlu disiagakan dan perlu ada peningkatan kemampuan bagi para stakeholder di wilayah untuk menghadapi segala kemungkinan bentuk ancaman yang akan dihadapi," kata dia.
Kepala BNPT menekankan optimalisasi fungsi Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) dalam mendeteksi benih-benih terorisme dan radikalisme.
"Kalau ada gerak-gerik yang tidak biasa dari lingkungan sekitar kita, lebih baik kita ingatkan dan laporkan. Karena lebih baik mencegah sebelum kejadian," kata dia.
Mengingat Kota Palembang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018, secara khusus Kepala BNPT mengingatkan agar diwaspadai potensi ancaman terorisme yang dapat terjadi dalam kegiatan itu.
"Aparat pengamanan dan semua stakeholder yang ada di Palembang perlu memberikan perhatian khusus terhadap potensi ancaman tersebut, baik dalam hal sistem keamanan penyelenggaraan, pengawalan atlet dari dan menuju lokasi kegiatan, dan pengamanan terhadap tamu VIP," ujar Kepala BNPT .
Kepala BNPT Suhardi Alius berada di Palembang menghadiri Rapat Koordinasi Kominda se-Sumatera Selatan dalam rangka Penanganan Konflik SARA dan Penanggulangan Terorisme di Sumatera Selatan serta uji publik buku petunjuk penindakan aksi terorisme yang diselenggarakan oleh Kedeputian II Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT .
BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme
3 hari lalu
BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), berikan Sertifikat Penerapan Standar Minimum Pengamanan kepada 18 pengelola objek vital strategis dan transportasi di Jakarta.
Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Bangbang Surono, A.k, M.M, CA., optimis BNPT mampu berperan dan berdampak dalam mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045.