Presiden Jokowi: Ternyata Donald Trump Suka Melucu

Reporter

Minggu, 9 Juli 2017 09:27 WIB

Presiden Joko Widodo tertawa bersama Presiden AS Donald Trump dalam pertemuan bilateral disela KTT G20 di Hamburg, Jerman, 8 Juli 2017. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di sela Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Hamburg, Jerman. Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menangkap kesan Trump adalah orang yang jenaka.

"Ternyata Donald Trump suka melucu," cuit Jokowi di akun Twitternya, Sabtu malam, 8 Juli 2017. Pertemuan dilakukan untuk membahas kerja sama kedua negara, di antaranya di bidang ekonomi dan penggulangan terorisme. "Kami tadi membahas kerja sama ekonomi antarnegara," Jokowi melanjutkan dalam cuitannya.

Baca: Jokowi Ajak Trump Waspadai Terorisme Pasca Irak dan Suriah

Pertemuan Jokowi dan Trump dilakukan di ruang pertemuan bilateral Hambug Messe Und Congress, Sabtu, 8 Juli 2017. Di awal pertemuannya, Jokowi berupaya mencairkan suasana dengan memuji Trump. Menurut Jokowi, Trump mempunyai banyak penggemar di Indonesia.

"Saya ingin menyampaikan salam dari jutaan penggemar Anda di Indonesia. Mereka tertarik untuk menyambut anda di Indonesia," kata Jokowi, sebagaimana siaran pers dari Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

Kepada Trump, Jokowi juga menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Wakil Presiden Amerika Serikat Michael Pence ke Jakarta beberapa waktu lalu. Bagi Indonesia, kunjungan itu menandai komitmen Amerika Serikat untuk memperkuat hubungan dengan Indonesia. Dalam pertemuan itu, peningkatan kerja sama di bidang ekonomi dan pemberantasan terorisme juga dibahas.

Baca juga: Jokowi: Indonesia Dukung Peningkatan Kerja Sama G20 dengan Afrika

Di bidang ekonomi, Presiden Jokowi menyampaikan kepedulian Indonesia terhadap ekspor kelapa sawit untuk biodisel ke Amerika Serikat. Jokowi juga menyampaikan bahwa Indonesia mengimpor kedelai dalam jumlah yang besar. Oleh karena itu, kedua presiden tersebut sepakat untuk meningkatkan perdagangan bilateral yang saling menguntungkan.

Sementara di bidang penanggulangan terorisme, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasinya kepada komitmen Amerika Serikat untuk tidak memusuhi Islam dan bekerja sama dengan negara muslim untuk memerangi terorisme. Hal ini sesuai dengan hasil Riyadh Summit pada bulan Mei yang lalu yang dihadiri juga oleh kedua pemimpin tersebut.

Jokowi berharap kerja sama penanggulangan terorisme melalui pertukaran informasi intelijen, penghentian aliran dana, pemberdayaan masyarakat moderat dan penyebaran kontra narasi dapat dilakukan oleh kedua negara. Mengakhiri pertemuannya, Presiden Jokowi tak lupa mengundang Presiden Trump untuk berkunjung ke Indonesia.

AMIRULLAH SUHADA

Berita terkait

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

1 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

1 jam lalu

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

1 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

2 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

3 jam lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

3 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

3 jam lalu

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

16 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

17 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

18 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya