Kapal Rombongan Pengantin Tenggelam di Pangkep, 6 Tewas

Reporter

Rabu, 5 Juli 2017 22:06 WIB

Ilustrasi kapal tenggelam

TEMPO.CO, Makassar - Enam warga Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, tewas tenggelam di perairan Pulau Samatellu, Desa Mattirowalie, Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara, Rabu 5 Juli 2017 sekitar pukul 16.30 Wita. Mereka meninggal lantaran diduga tak bisa berenang saat kapal rombongan pengantar pengantin dengan kayu berukuran kecil (jolloro) terbalik.

"Jadi kapal yang tenggelam itu kapal pengantar (pengantin). Pas mereka mau kembali ke Kota Pangkep," tutur Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Makassar, Amiruddin, Rabu 5 Juli.

Ia menyebutkan jumlah penumpang kapal ada 22 orang, tapi yang ditemukan meninggal ada enam orang. Di antaranya Rasmawati, 52 tahun; Muyanti, 23 tahun; Nurafausiah, 17 tahun; Ramallah, 45 tahun; dan Mulyanti, 50 tahun. "Kalau satu orang tak teridentifikasi karena langsung dibawa keluarganya. Kalau yang diidentifikasi ini yang dibawa ke Rumah Sakit Pangkep," ujarnya.

Menurut Amiruddin, yang meninggal tersebut lantaran diduga tak bisa berenang. "Kapal terbalik bukan karena over kapasitas karena biasa memuat penumpang sampai 30 orang. Dan yang meninggal itu memang tak tahu berenang kan bukan warga pulau," tutur dia.

Amiruddin menjelaskan penumpang kapal yang tenggelam sebelumnya menghadiri pernikahan pengantin Kepala Desa Mattirowalie. Kemudian saat meninggalkan Pulau Samatellu sekitar setengah jam perjalanan tiba-tiba kapal terbalik lantaran ada penumpang yang naik di atas atap kapal.

"Baru berjarak 10 mil dari bibir pantai, ada penumpang naik di atas atap kapal jadi tak seimbang," kata Amiruddin. "Jenis kapal kan kecil hanya Gross Tonnage 4 mesin."

Ia mengungkapkan jika kapal itu mulai tenggelam sejak pukul 16.30 Wita. Namun Basarnas baru menerima laporan saat pukul 17.40 Wita. Basarnas langsung mengerahkan 37 personel menggunakan Kapal Motor Antasena dan dua perahu karet. "Jarak Pelabuhan Maccini Baji Pangkep ke Pulau Samatellu itu sekitar dua jam. Tapi pas tenggelam kapal masih dekat dari pulau," kata dia.

Amiruddin juga menambahkan bahwa masih ada empat penumpang kapal yang hingga kini belum ditemukan. Sehingga akan dilanjutkan pencarian besok (Kamis 6 Juli) sekitar pukul 05.00 Wita. "Yang tak ditemukan itu ada anak-anak dan remaja," katanya.

DIDIT HARIYADI

Berita terkait

Kapal Angkut Rombongan Pernikahan Terbalik di Nigeria, 50 Tewas

14 Juni 2023

Kapal Angkut Rombongan Pernikahan Terbalik di Nigeria, 50 Tewas

Sedikitnya 50 orang tenggelam dan beberapa lainnya hilang setelah sebuah kapal yang kelebihan muatan terbalik di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Soal Tenggelamnya Kapal Nelayan China yang Bawa 17 WNI, Pemerintah China Perintahkan Hal Ini

18 Mei 2023

Soal Tenggelamnya Kapal Nelayan China yang Bawa 17 WNI, Pemerintah China Perintahkan Hal Ini

Pemerintah China perintahkan jajarannya untuk kerahkan upaya maksimal dalam penyelamatan korban kapal tenggelam, termasuk 17 WNI.

Baca Selengkapnya

17 WNI Jadi Korban Kecelakaan Kapal China, Presiden Xi Perintahkan Pencarian Maksimal

18 Mei 2023

17 WNI Jadi Korban Kecelakaan Kapal China, Presiden Xi Perintahkan Pencarian Maksimal

Presiden Xi Jinping memerintahkan upaya habis-habisan dalam penyelamatan awak kapal, termasuk 17 WNI, yang hilang setelah Lupeng Yuanyu 028 terbalik

Baca Selengkapnya

Kapal Speedboat Evelyn Calisca Terbalik di Riau, Jumlah Korban Bertambah jadi 12 Orang

28 April 2023

Kapal Speedboat Evelyn Calisca Terbalik di Riau, Jumlah Korban Bertambah jadi 12 Orang

Jumlah korban kecelakaan speedboat (kapal cepat) Evelyn Calisca 01 rute Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir bertambah jadi 12 orang.! I

Baca Selengkapnya

Italia Gelar Operasi Penyelamatan 1.200 Migran yang Hanyut di Laut

11 April 2023

Italia Gelar Operasi Penyelamatan 1.200 Migran yang Hanyut di Laut

Penjaga pantai Italia melakukan operasi untuk menyelamatkan dua kapal yang membawa total 1.200 orang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kapal Migran, Paus Fransiskus: Hentikan Perdagangan Manusia

6 Maret 2023

Kecelakaan Kapal Migran, Paus Fransiskus: Hentikan Perdagangan Manusia

Paus Fransiskus menyerukan pihak-pihak berwenang untuk menghentikan perdagangan manusia yang beroperasi di Mediterania setelah karamnya kapal migran.

Baca Selengkapnya

Cari Suaka, Mantan Atlet Hoki Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Italia

3 Maret 2023

Cari Suaka, Mantan Atlet Hoki Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Italia

Mencari masa depan putra difabelnya, mantan atlet hoki Pakistan, Shahida Raza, ikut kapal penyelundup manusia dan hidupnya berakhir di pantai Italia.

Baca Selengkapnya

Meloni Minta Uni Eropa Bantu Hentikan Penyelundupan Orang

2 Maret 2023

Meloni Minta Uni Eropa Bantu Hentikan Penyelundupan Orang

PM Giorgia Meloni menyerukan Uni Eropa berbuat lebih banyak untuk menghentikan imigran ilegal.

Baca Selengkapnya

7 Kuliner Khas Pangkep, Tak Melulu Seafood

11 Februari 2023

7 Kuliner Khas Pangkep, Tak Melulu Seafood

Kabupaten Pangkajene dan Kepualauan atau Pangkep merayakan hari jadinya pada hari ini, 8 Februari 2023. Apa saja makanan khas di daerahnya?

Baca Selengkapnya

Saat Thomas Andrews Desainer Titanic Memilih Tenggelam Bersama Kapal Buatannya

10 Februari 2023

Saat Thomas Andrews Desainer Titanic Memilih Tenggelam Bersama Kapal Buatannya

Saat Titanic ditelan lautan, Andrews tak berusaha menyelamatkan diri. Ia dilaporkan terakhir terlihat di ruang merokok kelas satu.

Baca Selengkapnya