Gaji Buruh Pabrik Baju Merek Ivanka Trump di Subang Setara 4 Baju

Reporter

Jumat, 16 Juni 2017 15:06 WIB

Putri Presiden AS Donald Trump, Ivanka Trump saat menjadi pembicara dalam KTT W20 di Berlin, Jerman, 25 April 2017. KTT W20 kali ini mengangkat tema "Wanita yang Menginspirasi: Meningkatkan Kewiraswastaan Wanita". REUTERS

TEMPO.CO, Subang - Ribuan buruh PT Buma Apparel Industry (BAI), yang memproduksi fesyen berlabel Ivanka Trump (anak Presiden Amerika Donald Trump), di Desa Kaliangsanga, Kecamatan Purwadadi, Subang, Jawa Barat, ternyata gajinya setara dengan harga 4 baju merek Ivanka Trump.

Sesuai Upah Minimum Kabupaten Subang Tahun 2017, seorang karyawan pabrik garmen termasuk BAI digaji Rp 2,3 juta per bulan. Ada pun harga sepotong baju Ivanka Trump paling murah dibanderol 59 dolar Amerika Serikat setara Rp 767 ribu (kurs Rp 13 ribu per dolar AS) dan yang termahal 124 dolar AS setara Rp 1,6 juta per potong.

Baca juga: Pabrik Fesyen Label Ivanka Trump di Subang Bantah Berita Guardian

Dengan penghasilan Rp 2,3 juta per bulan, para karyawan pembuat baju merek Ivanka yang dipesan melalui buyer G-III tersebut harus hidup kelewat sederhana. "Ya, tiap bulan terpaksa harus gali lubang tutup lubang," kata Ketua Serikat Buruh Buma Apparel Industry, Saleh, kepada Tempo, Jumat, 16 Juni 2017.

Saleh mengungkapkan, pengeluaran yang paling besar yang dialami para karyawan pabrik adalah uang kontrakan Rp 400 ribu per bulan, uang makan Rp 900 ribu (@ Rp 30 ribu per hari), biaya transformasi Rp 390 riibu per bulan (@ Rp 15 ribu per hari X 26 hari kerja) dan biaya anak sekolah Rp 390 ribu per bulan (@Rp 15 ribu per hari X 26 hari kerja). "Itu belum termasuk biaya dapur dan beli pakaian keluarga," ucap Saleh.

Ia mengungkapkan, mestinya karyawan BAI hidup sejahtera dengan upah yang sesuai Kebutuhan Hidup Layak buruh garmen yakni Rp 3,5 juta per bulan bukan sesuai UMK seperti sekarang. Sebab, arus kas perusahaan untuk membayar gaji buruh sesuai KHL itu sangat memadai.

Adapun perwakilan Human Resources Development PT Buma Apparel Industry, Ikram Martajumda, mengatakan pabriknya hanya memproduksi fesyen label Ivanka Trump pada 2016. "Sekarang mah sudah off," kata Ikram pada Kamis lalu.

Ikram juga menepis ihwal tudingan upah buruh murah di perusahaannya. Sebab, standar pengupasan di pabriknya sama dengan perusahaan lainnya yakni mengikuti aturan Upah Minimum Kabupaten (UMK). "Karena UMK di Subang tahun ini ditetapkan sebesar Rp 2,3 juta per bulan, ya perusahaan kami bayar sebesar itu," tuturnya.

Ikram menegaskan pendapatan per bulan sebanyak 2-3 ribuan karyawan tetap dan karyawan kontrak di perusahaannya bisa lebih besar dari UMK jika dihitung dengan hasil upah lemburnya. "Rata-rata bisa sampai Rp 4 jutaan," kata Ikram menjelaskan upah buruh yang sempat memproduksi fesyen label Ivanka Trump.

NANANG SUTISNA

Berita terkait

Mas Dhito Salurkan BLT Bagi 12.449 Buruh Pabrik Rokok

23 November 2023

Mas Dhito Salurkan BLT Bagi 12.449 Buruh Pabrik Rokok

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyerahkan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai (BLT).

Baca Selengkapnya

Resep Ikan Bakar Etong Khas Subang yang Mudah dan Praktis

20 Juli 2023

Resep Ikan Bakar Etong Khas Subang yang Mudah dan Praktis

Masakan khas asal Subang, Jawa Barat ini diolah dengan memanggang Ikan di atas bara api atau gril.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Kuliner Khas Subang, Cita Rasa Unik

11 Juli 2023

Rekomendasi Kuliner Khas Subang, Cita Rasa Unik

Kuliner Subang menawarkan cita rasa yang khas, bahan-bahan segar, dan hidangan yang lezat. Cocok saat menemani liburan sekolah Anda sekeluarga.

Baca Selengkapnya

Ratusan Buruh Pabrik di Majalengka Kesurupan, Adakah Penjelasan Ilmiah?

9 Juli 2023

Ratusan Buruh Pabrik di Majalengka Kesurupan, Adakah Penjelasan Ilmiah?

Ratusan buruh pabrik di Majalengka diduga mengalami kesurupan massal. Bisakah kesurupan dijelaskan secara ilmiah?

Baca Selengkapnya

LBM PBNU Tolak Pengaturan Tembakau di RUU Kesehatan yang Disetarakan dengan Narkoba

8 Mei 2023

LBM PBNU Tolak Pengaturan Tembakau di RUU Kesehatan yang Disetarakan dengan Narkoba

LBM PBNU memprotes penempatan tembakau pada kelompok zak adiktif dalam RUU Kesehatan, minta pengaturan soal tembakau dihapus total dalam RUU tersebut.

Baca Selengkapnya

5 Fakta PHK Pabrik Puma Jelang Lebaran, Mulai dari Alasan hingga Kepastian THR

5 April 2023

5 Fakta PHK Pabrik Puma Jelang Lebaran, Mulai dari Alasan hingga Kepastian THR

Pabrik Puma PHK 1.163 buruh jelang Lebaran. Berikut 5 fakta seputar hal tersebut.

Baca Selengkapnya

1.136 Buruh Pabrik Puma Kena PHK Menjelang Lebaran, Disnaker: Tetap Terima THR

5 April 2023

1.136 Buruh Pabrik Puma Kena PHK Menjelang Lebaran, Disnaker: Tetap Terima THR

Kepala Disnaker mengatakan ribuan buruh kena PHK setelah pabrik garmen brand Puma itu tutup karena bangkrut.

Baca Selengkapnya

Tolak UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh di 100 Ribu Pabrik Bakal Mogok Nasional

21 Maret 2023

Tolak UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh di 100 Ribu Pabrik Bakal Mogok Nasional

Sebanyak 5 juta buruh dari 100 pabrik direncakan mogok nasional menolak disahkannya Perpu Cipta Kerja jadi UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya

9 Pemandian Air Panas di Bandung dan Sekitarnya ini Nyaman Banget untuk Relaksasi

19 Maret 2023

9 Pemandian Air Panas di Bandung dan Sekitarnya ini Nyaman Banget untuk Relaksasi

Pemandian air panas bisa menjadi salah satu tempat untuk relaksasi, salah satunya pergi ke tempat pemandian di Bandung.

Baca Selengkapnya

Kasus Ibu Hamil Meninggal, Ombudsman Jabar Minta Subang Benahi Layanan Kesehatan

8 Maret 2023

Kasus Ibu Hamil Meninggal, Ombudsman Jabar Minta Subang Benahi Layanan Kesehatan

Kasus kematian ibu hamil yang ditolak dirawat di RSUD Subang jadi pelajaran untuk perbaikan pelayanan kesehatan di Subang.

Baca Selengkapnya