Orasi Sri Sultan HB X: Situasi Politik Menunggu Suluk Ki Dalang  

Reporter

Kamis, 1 Juni 2017 20:14 WIB

Menantu Sri Sultan Hamengkubuwono X, KPH Yudanegara (Ahmad Ubaidillah) mengikuti ritual Ngabekten kepada raja jawa Sri Sultan Hamengkubuwono X di Bangsal Kencono, kompleks Keraton Yogyakarta, Kamis (8/8). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta – Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X menilai situasi politik Tanah Air yang diwarnai berbagai ujaran kebencian layaknya pertunjukan wayang kulit yang tak jelas klimaksnya.

“Untuk situasi sekarang, kita belum mendengar adanya suluk ki dalang yang menyejukkan penuh harmoni,” ujar Hamengku Buwono X saat menyampaikan orasi peringatan Hari Lahir Pancasila di Pagelaran Keraton Yogyakarta, Kamis, 1 Juni 2017.

Baca: Hari Pancasila, Hamengku Buwono X: Waspadai ISIS di Indonesia

Suluk merupakan bagian dari pertunjukan wayang kulit, yakni saat dalang melantunkan tembang. Biasanya, tembang ini berisi puji-pujian berbahasa Jawa yang sarat harmoni.

Di hadapan ribuan warga yang duduk lesehan di pagelaran Keraton, Sri Sultan menuturkan, ketika suluk yang ditunggu tak kunjung muncul, yang terjadi semua pihak saling greget saut (klaim) beradu benar dan menangnya sendiri disertai ujaran kebencian kepada pihak lain. “Dunia politik jadi ajang debat yang penuh paradoksal, kontroversial, juga vulgar,” ujar Sultan.

Simak: Hari Pancasila, Menhub Ingatkan Soal Keberagaman

Sri Sultan melihat adu argumen dan nilai yang ada pun membingungkan. Pendapat satu ditimpa pendapat lain dan berulang-ulang, tapi hampir tak ada yang menyentuh makna substansial.

”Semua terpenjara adegan gara-gara (bencana, perang) yang vulgar, dan lupa Pancasila sebagai basis rekonsiliasinya,” ujar Sultan.

Sultan mengingatkan, Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, yang pernah menjadi negara bangsa yang kuat dan menyatukan, akhirnya surut dan runtuh dari dalam.

Lihat: Pembubaran HTI Tinggal Eksekusi, Kemendagri Kantongi Aneka Bukti

”Kalau NKRI tak lagi harga mati dan Pancasila justru mati suri, jangan tangisi jika Indonesia tinggal cerita menyusul sejarah Sriwijaya dan Majapahit,” ujar Sultan.

PRIBADI WICAKSONO



Berita terkait

Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

5 hari lalu

Aeropolis Dekat Bandara YIA, Sultan Hamengku Buwono X Minta agar Tak Ada Kawasan Kumuh

Sultan Hamengku Buwono X meminta agar Kulon Progo memilah investor agar tidak menimbulkan masalah baru seperti kawasan kumuh.

Baca Selengkapnya

Sultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional

12 hari lalu

Sultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional

Sultan Hamengku Buwono X dan Paku Alam X absen gelar open house selama empat tahun karena pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

39 hari lalu

Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

Sultan Hamengku Buwono X mengaku heran karena kembali muncul kasus antraks di Sleman dan Gunungkidul Yogyakarta. Diduga karena ini.

Baca Selengkapnya

60 Event Meriahkan Hari Jadi DI Yogyakarta sampai April, Ada Gelaran Wayang dan Bazar

44 hari lalu

60 Event Meriahkan Hari Jadi DI Yogyakarta sampai April, Ada Gelaran Wayang dan Bazar

Penetapan Hari Jadi DI Yogyakarta merujuk rangkaian histori berdirinya Hadeging Nagari Dalem Kasultanan Mataram Ngayogyakarta Hadiningrat

Baca Selengkapnya

Keraton Yogyakarta Gelar Pameran Abhimantrana, Ungkap Makna di Balik Upacara Adat

46 hari lalu

Keraton Yogyakarta Gelar Pameran Abhimantrana, Ungkap Makna di Balik Upacara Adat

Keraton Yogyakarta selama ini masih intens menggelar upacara adat untuk mempertahankan tradisi kebudayaan Jawa.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Ngapem Ruwahan di Yogyakarta untuk Sambut Ramadan

27 Februari 2024

Mengenal Tradisi Ngapem Ruwahan di Yogyakarta untuk Sambut Ramadan

Tradisi Ngapem Ruwahan di Yogyakarta mengajak saling memaafkan dan persiapan mental sebelum ibadah puasa Ramadan.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Hadi Tjahjanto Usai Jadi Menko Polhukam: Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X

26 Februari 2024

Safari Politik Hadi Tjahjanto Usai Jadi Menko Polhukam: Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X

Usai dilantik menjadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto langsung melakukan sejumlah safari politik. Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X.

Baca Selengkapnya

Malioboro Lengang saat Pemilu, Sultan HB X Beri Pesan untuk Capres-Cawapres dan Pendukungnya

14 Februari 2024

Malioboro Lengang saat Pemilu, Sultan HB X Beri Pesan untuk Capres-Cawapres dan Pendukungnya

Susana berbeda terlihat di kawasan wisata Kota Yogyakarta saat Pemilu. Kawasan yang biasanya ramai oleh wisatawan tampak lengang.

Baca Selengkapnya

Istana Bilang Jokowi Selalu Terbuka untuk Bertemu Megawati

13 Februari 2024

Istana Bilang Jokowi Selalu Terbuka untuk Bertemu Megawati

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Jokowi terbuka bertemu Megawati untuk kebaikan dan kemajuan bangsa.

Baca Selengkapnya

Diwarnai Berbagai Aksi Jelang Pemilu, Sultan HB X Dorong Warga Jaga Yogyakarta Tetap Adem

12 Februari 2024

Diwarnai Berbagai Aksi Jelang Pemilu, Sultan HB X Dorong Warga Jaga Yogyakarta Tetap Adem

Gerakan menjaga Yogyakarta damai dalam Pemilu 2024 telah dirintis Sultan Hamengku Buwono X sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya