TEMPO.CO, Padang - Banjir Padang, Sumatera Barat, mengakibatkan ratusan warga setempat mengungsi, Rabu 31 Mei 2017. Banjir dipicu hujan ekstrem yang melanda Kota Padang sejak Selasa malam.
"Ada sekitar 285 warga yang mengungsi (akibat banjir Padang). Kebanyakan mereka yang berada di Jondul Rawang," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Padang Edy Hasyimi, Rabu 31 Mei 2017.
Baca juga: Banjir Padang, 140 Ribu Siswa SD dan SMP Diliburkan
Berdasarkan data sementara BPBD Kota Padang, bencana banjir terjadi di 18 titik yang tersebar di delapan kecamatan. Banjir merendam kompleks Jondul Rawang, Belakang Koramil Mato Aie di Kecamatan Padang Selatan; banjir terjadi di kawasan Alai, kawasan Lapai Kecamatan Padang Utara; Banjir merendam Tabing Banda Gadang, dan Kelurahan Gunung Pangilun Kecamatan Nanggalo
Kemudian, banjir juga terjadi di Kecamatan Padang Barat, tepatnya di kawasan Padang Baru, Kampung Pondok, Bandar Purus; banjir melanda Tarandam Belakang Rumah Potong, Perintis Kemerdekaan Jati di Kecamatan Padang Timur; Banjir merendam kawasan Ampang Karang Gantiang di Kecamatan Kuranji; Begi juga di kawasan Parak Laweh, Pengambilan Ampalu di Kecamatan Lubung Begalung. Sedangkan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung, banjir merendam Jarwal Permai Bungus Barat.
"Ketinggian air 30 sentimeter hingga 150 sentimeter. Dampaknya ribuan rumah terendam. Saat ini masih dalam penghitungan camat," ujar Edy.
BPBD Padang mengerahkan empat perahu karetnya untuk mengevakuasi korban banjir. Juga ada pelampung, dan mesin potong kayu lima unit.
Selain banjir, kata dia, ada tiga titik longsor yang dipicu derasnya hujan. Di antaranya di Jalur Lintas Sumatera Padang-Solok yang menyebabkan jalur tersebut lumpuh selama tiga jam. Kemudian, Kelurahan Gates dan Ampalu Nan XX Kecamatan Lubuk Begalung
"Kami telah melaksanakan kegiatan assesment dengan membantu masyarakat yang terkena dampak banjir, meminta masyarakat untuk tetap waspada, kami juga menyarankan kepada masyarakat untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi," ujarnya.
Kata dia, tindakan evakuasi dan penanganan pohon tumbang mengalami keterlambatan. Sebab, hujan masih mengguyur hingga pukul 09.30 WIB.
Kantor SAR Padang menurunkan tiga Tim Rescue untuk melakukan evakuasi korban banjir Padang. Mereka dilengkapi sarana, seperti rescue car, d-max box, rescue truck box, lcr, perahu rafting, palsar air, pal komunikasi dan pal medis.
ANDRI EL FARUQI
Berita terkait
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE
18 jam lalu
Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.
Baca SelengkapnyaWali Kota Padang, Kepala BNPB, dan Gubernur Sumbar Tanam 100 Pohon Cemara Laut
1 hari lalu
Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2024 dimulai dengan penanaman 100 pohon cemara laut secara simbolis oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto
Baca SelengkapnyaKota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN
1 hari lalu
Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.
Baca SelengkapnyaTanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024
1 hari lalu
Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.
Baca SelengkapnyaBMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau
1 hari lalu
BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.
Baca SelengkapnyaRatusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam
2 hari lalu
Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.
Baca SelengkapnyaBNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu
2 hari lalu
BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaKetua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret
3 hari lalu
DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.
Baca SelengkapnyaBNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut
3 hari lalu
Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.
Baca SelengkapnyaData Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat
4 hari lalu
Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.
Baca Selengkapnya