Bom Bunuh Diri di Terminal Kampung Melayu, Pelaku Dua Orang

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 25 Mei 2017 02:12 WIB

Kondisi Terminal Kampung Melayu usai terjadi dua ledakan di Jakarta Timur, 24 Mei 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal Setyo Wasisto, memberikan perkembangan terbaru hasil olah tempat kejadian perkara bom bunuh diri di terminal bus Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu, 23 Mei 2017. Menurut dia, ada dua pelaku yang terlibat dalam dua ledakan ini.

"Perkembangan olah TKP pada pukul 00:55 WIB (Kamis), hasil olah TKP rekan-rekan di lapangan, pelaku dinyatakan berjumlah dua orang," kata Setyo di lokasi, Kamis dini hari, 25 Mei 2017.


Baca: Ledakan di Kampung Melayu, Polri: Ini Terkait Serangan Global

Meski jenis dan jumlah peledak yang digunakan belum dipastikan. Dia menduga dua pelaku itu masing-masingnya menjadi pelaku dua ledakan yang terjadi.

Jumlah polisi yang menjadi korban tewas serangan tersebut pun bertambah menjadi tiga orang.


Baca: Dengar Ledakan Bom Kampung Melayu, Saksi: Saya Batal Ngopi

Setyo menyebut ketiga polisi ini tewas di lokasi ledakan, namun dia belum menjelaskan secara rinci kondisi fisik para korban itu. "Ternyata ada tiga anggota polri gugur dan lima (polisi) lainnya luka-luka."

Menurut Setyo, ledakan terjadi saat sebuah rombongan pawai akan melintas di sekitar terminal dan halte busway Kampung Melayu.


Baca: BNPT: Publik Tidak Sebarluaskan Korban Ledakan Kampung Melayu

"Rekan polri (yang menjadi korban) tadi bertugas mengamankan masyarakat yang mau mengadakan pawai, tapi pawainya belum lewat, sudah terjadi ledakan."

Titik ledakan sendiri pun belum dijelaskan secara rinci lantaran olah TKP masih berlangsung hingga berita ini ditulis. Namun, Setyo sempat menyebut titik ledakan itu salah satunya berada di antara sebuah toilet dan lokasi parkir motor di terminal itu.

Polisi pun masih mengumpulkan keterangan dari saksi di lokasi sehingga belum menjelaskan rinci kronologi waktu dua ledakan bom bunuh diri tersebut.

YOHANES PASKALIS

Advertising
Advertising

Berita terkait

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

1 hari lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

1 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

1 hari lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

4 hari lalu

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

4 hari lalu

Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

4 hari lalu

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

5 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

5 hari lalu

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.

Baca Selengkapnya

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

5 hari lalu

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

6 hari lalu

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.

Baca Selengkapnya