TEMPO.CO, Gorontalo - Elemen pemuda menggelar zikir dan doa guna memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) sekaligus menyambut Ramadan di Kelurahan Tapa, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Sabtu, 20 Mei 2017. Kegiatan yang dirangkaikan dengan doa jelang Ramadan itu dihadiri Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, Wali Kota Marten Taha serta Ketua DPRD Kota Gorontalo, Fedriyanto Koniyo.

Ketua Karang Taruna Ilomata, Wawan Dien mengatakan, doa dan zikir bersama di Hari Kebangkitan Nasional dan menjelang Ramadan tersebut digelar masyarakat Kota Gorontalo, khususny para pemuda. "Melalui momentum ini kita ingin mengajak masyarakat, khususnya pemuda untuk bersama-sama menjaga daerah dan juga negara serta bangga menjadi orang Indonesia," katanya.

Baca juga:
Hari Kebangkitan Nasional, Analis Politik: Hindari Diskriminasi
Hari Kebangkitan Nasional, Pengamat Politik: Jauhi Mental Bigot

Wawan mengungkapkan pula, bahwa saat ini pemuda sangat rentan terpengaruh minuman keras dan narkoba, sehingga melalui kegiatan tersebut, diharapkan pemuda dapat menjauhinya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Gorontalo, Fedriyanto Koniyo mengatakan, terdapat nilai-nilai kebangsaan yang disajikan pada kegiatan itu. "Dengan Hari Kebangkitan Nasional, kita menggugah masyarakat agar memberdayakan dirinya serta mencoba berbuat bagi sesama umat manusia," kata Fedriyanto.

Baca pula:
Sambut Ramadan, TNI - Polri Gotong Royong di Masjid dan Musala

Ia mengatakan, masyarakat harus saling berbagi dengan sesama, sehingga menjadi gerakan moral yang harus diperjuangkan. "Dari konteks keagamaan, menyambut bulan Ramadan yang penuh rahmat, oleh karena itu mari kita berlomba-lomba berbuat kebaikan," ujarnya.

ANTARA