Sikap Dua Kampus di Yogyakarta Berbeda Mengenai Hizbut Tahrir

Reporter

Editor

Pruwanto

Kamis, 11 Mei 2017 17:15 WIB

Suasana sepi di Kantor Dewan Pimpinan Pusat Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di Jalan Prof Soepomo, Jakarta, 8 Mei 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dua dari universitas-universitas di Yogyakarta memiliki cara yang berbeda menyikapi pembubaran organisasi yang berpaham khilafah.

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta memilih tak melarang keberadaan organisasi Hizbut Tahrir Indonesia seperti sikap pemerintah yang membubarkan organisasi berpaham khilafah itu. “Kami menolak (paham khilafiah), tapi tidak melarang keberadaan mereka di kampus,” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Hilman Latief kepada Tempo, Kamis, 11 Mei 2017.

Secara resmi, Universitan Muhammadiyah Yogyakarta belum menyatakan sikapnya. Larangan terhadap keberadaan organisasi ini di kampus dianggap bukan solusi maupun langkah yang penting, karena kampus merupakan lembaga akedemik.

Namun Universitas Muhammadiyah Yogyakarta tetap akan merangkul dan memberikan pendidikan bagi dosen, staf maupun mahasiswanya agar tak terpengaruh oleh ajaran yang dibawa Hizbut Tharir Indonesia. Mereka akan membuat kegiatan Baitul Arqam atau pengkaderan tentang nilai-nilai kemuhammadiyahan yang dilakukan rutin setahun sekali, serta pengajian rutin enam bulan sekali.

“UMY itu kampus Muhammadiyah. Jadi mereka (HTI) harus mengerti dong, nilai-nilai kemuhammadiyahan yang ditanamkan di sini,” kata Hilman. Meskipun diakui Hilman, ada kurang dari 10 dosen UMY yang bergabung dengan HTI. Namun sejauh ini mereka tak bersikap terang-terangan.

“Kecuali kalau mereka melakukan perilaku yang meresahkan, seperti demonstrasi di kampus,” kata Hilman. “Tentu ada tindakan tegas.”

Sejumlah kampus mengeluarkan surat edaran pelarangan semua organisasi maupun aktivitas yang bertentangan dengan Pancasila, termasuk Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Surat memang tak tegas melarang Hizbut Tahrir Indonesia, tapi kata Rektor UIN Sunan Kalijaga, Yudian Wahyudi, itu dianggap bisa mengatisipasi paham dari Hizbut Tharir Indonesia.

“Meski tidak secara eksplisit, salah satu tujuan surat itu adalah mengantisipasi paham dari HTI (Hizbut Tahrir Indonesia),” kata Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Abdur Rozaki saat dihubungi Tempo, Kamis, 11 Mei 2017.

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta menerbitkan Surat bernomor B-1982/Un.02/HK.00.3/04/2017 tertanggal 4 April 2017. Surat ini berisi larangan dan pencegahan terhadap organisasi maupun aktivitas yang bertentangan dengan Pancasila dan NKRI.

PITO AGUSTIN RUDIANA

HTI

Berita terkait

Indonesia Targetkan HTI 11,2 Juta Ha pada 2030, KLHK Siapkan Standar Pengurangan Emisinya

12 Agustus 2024

Indonesia Targetkan HTI 11,2 Juta Ha pada 2030, KLHK Siapkan Standar Pengurangan Emisinya

KLHK sedang menyiapkan standar penghitungan pengurangan emisi dari Hutan Tanaman Industri (HTI) sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Perusahaan HTI PT Mayawana Persada Diduga Sebabkan Deforestasi Besar di Ketapang, Kalimantan Barat

1 Juni 2024

Perusahaan HTI PT Mayawana Persada Diduga Sebabkan Deforestasi Besar di Ketapang, Kalimantan Barat

Sebuah perusahaan hutan tanaman industri diduga menjadi penyebab deforestasi di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara, Kalimantan Barat

Baca Selengkapnya

Enam Orang Aksi Depan Mabes Polri Minta Listyo Sigit Evaluasi Dirintelkam Polda Metro Jaya dan Kasat Intel Polres Jaktim soal Izin Metamorfoshow di TMII

8 Maret 2024

Enam Orang Aksi Depan Mabes Polri Minta Listyo Sigit Evaluasi Dirintelkam Polda Metro Jaya dan Kasat Intel Polres Jaktim soal Izin Metamorfoshow di TMII

Enam orang itu meminta Kapolri usut izin acara Metamorfoshow di TMII yang diduga bagian dari HTI.

Baca Selengkapnya

Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

23 Februari 2024

Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

Nicolas menjelaskan penyelenggara acara itu telah meminta izin keramaian kepada Polsek Cipayung terkait kegiatan peringatan Isra Miraj di TMII.

Baca Selengkapnya

Peringati 1 Abad Kelahiran, NU Tegaskan Sikap Ideologi, Tolak Negara Khilafah

8 Februari 2023

Peringati 1 Abad Kelahiran, NU Tegaskan Sikap Ideologi, Tolak Negara Khilafah

Sekali lagi NU menyatakan menolak tegas ideologi negara khilafah. Sikap ideologi NU ini merupakan hasil dari Muktamar Internasional Fikih Peradaban.

Baca Selengkapnya

Siti Elina, Perempuan Penerobos Istana Tak Kooperatif Saat Diperiksa Densus 88

28 Oktober 2022

Siti Elina, Perempuan Penerobos Istana Tak Kooperatif Saat Diperiksa Densus 88

Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Densus 88 masih mendalami hubungan Siti Elina dengan jaringan kelompok radikal Islam HTI dan NII.

Baca Selengkapnya

Dicurigai Terhubung Kelompok Teroris, Siti Elina Mengikuti Akun Medsos Eks HTI dan NII

26 Oktober 2022

Dicurigai Terhubung Kelompok Teroris, Siti Elina Mengikuti Akun Medsos Eks HTI dan NII

Polisi akan mendalami hubungan Siti Elina dengan kelompok teroris setelah perempuan itu hendak menerobos Istana. Mengikut akun medsos eks HTI.

Baca Selengkapnya

Face Recognition untuk Selidiki Penodong Paspampres yang Disebut Anggota HTI & Gagal Ginjal Akut Jadi Top 3 Metro

26 Oktober 2022

Face Recognition untuk Selidiki Penodong Paspampres yang Disebut Anggota HTI & Gagal Ginjal Akut Jadi Top 3 Metro

Polda Metro Jaya gunakan face recognition untuk selidiki penodong Paspampres yang disebut anggota HTI & gagal ginjal akut Jadi Top 3 Metro.

Baca Selengkapnya

Ini Kronologi Perempuan Todongkan Pistol ke Paspampres di Istana Merdeka

25 Oktober 2022

Ini Kronologi Perempuan Todongkan Pistol ke Paspampres di Istana Merdeka

Perempuan Todongkan Pistol ke Paspampres dipastikan belum terobos Istana Merdeka.

Baca Selengkapnya

Perempuan Todongkan Pistol ke Paspampres, BNPT: Anggota HTI

25 Oktober 2022

Perempuan Todongkan Pistol ke Paspampres, BNPT: Anggota HTI

BNPT menyatakan peristiwa perempuan todongkan pistol ke paspampres di Istana Negara pagi tadi dilakukan oleh anggota HTI.

Baca Selengkapnya