Keluarga Ini Alami Kelainan Genetis, Batuk Saja Tulang Bisa Patah  

Reporter

Kamis, 13 April 2017 15:26 WIB

Muhammad Fahri Assidiq, bocah 11 tahun penderita kelainan tulang osteogenesis imperfecta bersama ibunya Sri Astati Nursani berkonsultasi denga petugas Puskesmas di kediaman mereka di Jalan Raya Cipadung, Bandung, Jawa Barat, 11 April 2017. Fahri sendiri tercatat sebagai siswa kelas 1 SDN Cipadung namun ia terpaksa harus sering izin karena kondisi tulangnya yang mudah patah dan rapuh. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah keluarga di Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, mengalami tulang rapuh secara turun-temurun. Penyakit yang bernama osteogenesis imperfecta tersebut bisa membuat tulang-tulang patah dengan mudah.

Sri Astati Nursani, 32 tahun, menunjukkan kaki kirinya yang melengkung ke depan. Kaki kanannya pun serupa, sehingga postur tubuhnya memendek. "Nenek juga tulangnya rapuh. Kalau orang tua saya, tidak," kata ibu berputra dua itu saat ditemui di rumahnya, Rabu, 12 April 2017.

Terlahir dan tumbuh normal, Nursani pernah jatuh dan tulang kakinya patah sekitar usia 5 tahun. Ia lalu memakai tongkat ketika bersekolah. Tiap kali jatuh dan patah, ia dibawa ke tempat tukang pijat yang biasa menangani korban patah tulang atau bengkel tulang, tanpa pengobatan lain. "Usia 17 tahun, tidak ada tulang yang patah lagi," ucapnya.

Baca juga: Orang Rimba Jambi Terserang Wabah Campak

Nursani baru tahu penyakitnya disebut osteogenesis imperfecta ketika memeriksakan anak sulungnya, Muhammad Fahri Assidiq, ke Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, pada 2011. “Katanya itu penyakit genetis, tapi waktu itu belum ada obatnya di sini,” ujarnya.

Berdasarkan keterangan dokter, tulang-tulang Nursani berhenti patah karena masa perkembangannya selesai. Hasil akhirnya menyisakan tulang yang bengkok. Setelah dia menikah dan melahirkan, dua putranya pun mengalami nasib serupa.

Fahri Assidiq, kelahiran Bandung, 17 Januari 2006, mengalami patah tulang sejak usia 4 tahun. Menurut Nursani, tulang Fahri sangat rawan dan sering patah. “Batuk, tertimpa bantal saja bisa patah,” tuturnya.

Simak: Tubuh Kaku Belasan Tahun, Radio Tua Jadi Penghibur Sulami

Tulang-tulang yang berpatahan itu terus tumbuh di dalam tubuh Fahri, sehingga tulang rusuk, misalnya, tampak membusung. Kaki kanannya yang patah berulang-ulang kini membuatnya tak bisa berjalan. Tulang keringnya yang patah telah berbentuk siku.

Sejak dua tahun lalu, Fahri mengkonsumsi obat Alendronate, yang salah satu fungsinya mengatasi masalah tulang keropos. Kini tulang Fahri, kata Nursani, tidak mudah patah.

Adapun adik Fahri, Rizan Firdaus, kelahiran 5 Oktober 2010, telah menunjukkan gejala osteogenesis imperfecta. “Bukan ke tulang, tapi gigi-giginya gampang patah dan copot,” ujarnya. Beberapa pihak dari kalangan medis, lembaga sosial, serta sumbangan donatur membantu biaya berobat dan upaya penyembuhan keluarga itu.

ANWAR SISWADI




Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

1 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

11 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

16 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

21 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

47 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

54 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

55 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

58 hari lalu

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.

Baca Selengkapnya