Syok Selepas Longsor Susulan Ponorogo, Tim Menenangkan Diri Sehari  

Reporter

Senin, 10 April 2017 23:20 WIB

Mobil pengangkut anjing pelacak K-9 yang terperosok di lokasi bencana longsor Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, 10 April 2017. Mobil itu ikut terseret ketika longsor susulan terjadi pada Ahad (9/4) kemarin. TEMPO/Nofika Dian Nugroho

TEMPO.CO, Ponorogo – Tim tanggap darurat bencana tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, belum menjalankan kegiatan setelah masa pencarian korban tertimbun tanah dihentikan pada Ahad, 9 April 2017. Dalam bencana tersebut, sebanyak 24 dari 28 korban tidak ditemukan.

“Hari ini off, sambil menenangkan trauma kemarin. Kami hanya memantau dan mengevaluasi dampak kemarin," kata pelaksana tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Sumani, Senin, 10 April 2017.

Baca: Evakuasi Korban Longsor Dihentikan, Ponorogo Bangun Penampungan

Penghentian proses evakuasi merupakan dampak terjadinya longsor susulan pada Ahad siang. Adapun penyebabnya, Sumani menilai akibat tingginya debit air yang disemprotkan untuk membantu proses evakuasi sejak bencana terjadi pada Sabtu, 1 April 2017. Tanah yang memiliki sifat lembek dan bercampur dengan pasir di sektor A hingga D akhirnya ambles.

“Tipe tanah di Banaran termasuk mudah menggelincir ketika terbebani air. Kemudian (tanah) sektor A mendesak B, C, hingga D," ia menuturkan.

Peristiwa itu mengakibatkan dua rumah warga hancur diterjang tanah yang bergerak dari sektor A hingga D. Satu mobil pengangkut anjing pelacak, satu mobil milik relawan, satu ekskavator, tiga alat penyemprot air, dan alat komunikasi tim SAR gabungan tertimbun material tanah longsor.

Baca: 24 Korban Longsor Ponorogo Tidak Ketemu, Keluarga Diminta Ikhlas

Menurut Sumani, evakuasi material yang tertimbun longsor susulan itu belum dijalankan secara maksimal lantaran menunggu kerasnya tanah yang menutup akses jalan dan saluran irigasi tersebut. “Ternyata ada alat berat di tengah (lokasi bencana) yang belum bisa dievakuasi. Kami masih mengevaluasinya,’’ ujar dia.

Kendati demikian, proses pembangunan rumah penampungan sementara bagi pengungsi terus berlanjut. Aktivitas itu tidak terkena dampak longsor susulan. Hanya, distribusi material bangunan yang melintas akses sempit, ramai, naik, dan turun menjadi kendala.

“Sekarang sudah agak longgar dan mudah-mudahan besok atau lusa (pembangunan rumah darurat) sudah selesai dan ditempati,’’ kata Sumani.

Baca: Korban Longsor Ponorogo Diidentifikasi dari Kaos Superman Is Dead

Koordinator Pos SAR Trenggalek, Asnawi Suroso, mengatakan pihaknya menarik diri dari upaya evakuasi yang sudah dihentikan. Karena itu, puluhan anggota SAR dari beberapa wilayah segera meninggalkan lokasi bencana di Desa Banaran.

“Karena tugas pencarian dan pertolongan (korban manusia) sudah selesai,” ujar Asnawi. Ketika masa evakuasi berlangsung, dia menjabat Koordinator SAR dan Evakuasi Penanganan Musibah Tanah Longsor Ponorogo.

Adapun proses evakuasi material yang terseret longsor susulan, kata dia, merupakan tugas Pemerintah Kabupaten Ponorogo. Ia berharap para relawan yang masih berada di lokasi bencana membantu karena masa tanggap darurat belum berakhir.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Video Terkait:
Penampungan Sementara Bagi Korban Longsor Ponorogo Dibangun
Psikolog Ikut Pulihkan Kondisi Psikologis Anak Korban Longsor Ponorogo


Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

21 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

6 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

7 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

13 hari lalu

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas

Baca Selengkapnya

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

17 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

17 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

17 hari lalu

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

18 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

18 hari lalu

Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.

Baca Selengkapnya