Petugas memeriksa panel Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Daruba, di Pulau Morotai, Maluku Utara, 6 April 2016. PLTS tersebut merupakan panel terbesar di Maluku Utara, yang dibangun pada tahun 2012. ANTARA/Yudhi Mahatma
TEMPO.CO, Palangkaraya- Berdasarkan data Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, sampai akhir 2016, 273 desa di wilayah tersebut belum teraliri listrik. Sedangkan sekitar 1.300 desa telah menikmati penerangan dari listrik.
Untuk mempercepat pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan serta guna mengaliri listrik pada 200 desa yang belum mendapat pasokan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah akan membangun pembangkit listrik tenaga surya sebanyak 1.072 unit.
Rencana itu diungkapkan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Habib H. Sa'id Ismail kepada wartawan di Palangkaraya, Kamis, 30 Maret 2017.
Menurut Habib, beberapa pembangunan kelistrikan di daerah terus dipacu. Rencananya pembangkit listrik tenaga surya tersebut akan dibangun di Kabupaten Gunung Mas dan Kotawaringin Barat.
"Untuk di Kabupaten Gunung Mas, saat ini sudah ada pemenang tender pembangunan pembangkit listrik tenaga uap dengan daya 2 x 100 MW dan direncanakan sudah bisa beroperasi pada tahun 2019," ujar dia.
Adapun Kabupaten Kotawaringin Barat saat ini sedang persiapan proses tender di PT PLN. Proses tender itu diharapkan selesai pada 2021.
Sedangkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Bangkanai dengan daya 155 MW, ujar Habib, sudah selesai. Namun, pemerintah daerah masih menunggu pembangunan jaringan transmisi dan terhubung ke sistem Pembangkit Listrik Tenaga Uap Barito dan bisa masuk ke Palangkaraya.
"Pembangunan PLTU Pulang Pisau dengan daya 2 x 60 MW juga sudah selesai. Apabila PLTMG Bangkanai dan PLTU Pulang Pisau sudah beroperasi, maka ketersediaan daya listrik di Kalimantan Tengah sudah surplus," ujar Habib.
Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik
17 Januari 2024
Bauran Energi Terbarukan Rendah, IESR Dorong PLTS dan Minta Komitmen Politik
Institute for Essential Services Reform (IESR) mengatakan pemerintah mesti bisa memanfaatkan sisa waktu dua tahun mengejar target bauran energi terbarukan sebesar 23 persen.
Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024
20 Desember 2023
Sumitomo dan Jawa Barat Sepakati Groundbreaking TPPAS Legoknangka Semester I 2024
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Sumitomo Corporation, serta PLN menandatangani nota kesepahaman pembangunan TPPAS Legoknangka di sela KTT ASEAN-Jepang.