Kerja Sama Indonesia dan Brasil, Ryamizard: Non-blok Militer

Reporter

Kamis, 30 Maret 2017 19:40 WIB

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberikan kata sambutan seusai penandatangan kontrak kesepakatan jangka panjang dengan KAI Ltd., di Kementerian Pertahanan, Jakarta, 7 Januari 2016. Penandatangan kontrak antara Kementerian Pertahanan dan Korea Aerospace Industries sebagai wujud kerjasama dalam pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pertahanan, sepakat untuk meningkatkan kerja sama pertahanan bersama pemerintah Brasil. Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan selama ini kerja sama dengan Brasil hanya pada level direktorat jenderal. "Sekarang levelnya naik ke tingkat menteri," kata dia di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis, 30 Maret 2017.

Ada tujuh kerja sama yang disepakati oleh kedua negara. Pertama soal pertukaran kunjungan di tingkat kebijakan atau delegasi tingkat tinggi. Kedua, pertemuan antarlembaga pertahanan dan militer. Ketiga, meningkatkan sumber daya manusia melalui pendidikan dan pelatihan.

Baca juga:
Ryamizard: Kerja Sama Militer dengan Australia Berlanjut

Keempat, pertukaran pengetahuan dan pengalaman dalam bidang operasi militer dan intelijen serta operasi pemeliharaan perdamaian internasional. Kelima, pertukaran informasi di bidang teknologi terkait pertahanan yang saling menguntungkan.

Keenam, kerja sama dalam hal industri keamanan, terutama bidang peralatan, jasa, logistik, penelitian dan pemasaran bersama. Terakhir, kerja sama di sektor pertahanan dan militer yang menjadi kepentingan bersama dua negara.

Menteri Ryamizard menyatakan perbedaan kerja sama di level menteri jauh lebih luas dibandingkan dengan tingkat Dirjen. Dulu, pemerintah hanya sekedar membeli saja tanpa ada transfer teknologi. "Sekarang kerja samanya meningkat jadi ke pertahanan. Lebih luas lagi," ucapnya. Sebagai langkah nyata, perusahaan Indonesia, seperti PT Pindad (persero), PT Dirgantara Indonesia (persero), dan PT PAL Indonesia (persero) akan berkunjung ke Brasil.

Lebih lanjut, Ryamizard menganggap kerja sama dengan Brasil begitu strategis. Salah satu alasannya ialah adanya kesesuaian dalam hal kebutuhan dan harga. "Kami juga tidak mau ada blok-blokan dalam hal kerja sama militer. Ini menunjukkan kalau kita negara non-blok," kata dia.

Duta Besar Brasil untuk Indonesia, Ruben Antonio Correa Barbosa kerja sama ini punya arti penting bagi kedua negara. "Kami berharap kerja sama bisa terus ditingkatkan," ujar Antonio.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

18 jam lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

5 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

6 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

12 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

Prabowo dan Tony Blair mendiskusikan satu kunci pencapaian kemakmuran dan perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

13 hari lalu

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

23 hari lalu

PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

Kontrak pengadaan modernisasi pesawat C130 Hercules antara PTDI dan Kementerian Pertahanan terhitung efektif per 2 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Akhiri Kunjungan, Prabowo Temui Menhan Cina Bahas Kerjasama Pertahanan

29 hari lalu

Akhiri Kunjungan, Prabowo Temui Menhan Cina Bahas Kerjasama Pertahanan

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Ledakan Gudang Peluru No.6 Milik Kodam Jaya di Ciangsana, Begini Aturan Soal Pemeliharaan Amunisi

29 hari lalu

Ledakan Gudang Peluru No.6 Milik Kodam Jaya di Ciangsana, Begini Aturan Soal Pemeliharaan Amunisi

Ledakan gudang peluru Kodam Jaya di Ciangsana, Bogor mengejutkan publik. Bagaimana aturan soal pemeliharaan amunisi di gudang penimbunan?

Baca Selengkapnya

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

29 hari lalu

Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Mayjen TNI Yudi Abrimantyo Kabais TNI yang Baru, ini Profil Anak Buah Menhan Prabowo Subianto

37 hari lalu

Mayjen TNI Yudi Abrimantyo Kabais TNI yang Baru, ini Profil Anak Buah Menhan Prabowo Subianto

Panglima TNI Agus Subiyanto mengangkat Mayjen TNI Yudi Abrimantyo sebagai Kabais TNI yang baru. Ini profil anak buah Prabowo di Kemenkahn.

Baca Selengkapnya