Ahli Bahasa Jelaskan Pidato Ahok Soal Surat Al-Maidah  

Reporter

Rabu, 29 Maret 2017 12:30 WIB

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), terdakwa kasus dugaan penistaan agama, menjalani sidang lanjutan di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, 14 Maret 2017. Sidang ke-14 ini mendengarkan keterangan tiga orang saksi fakta. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli bahasa dari Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta, Bambang Kaswanti, mengatakan pidato Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang menyinggung surat Al-Maidah ayat 51, tidak memiliki unsur kampanye.

"Tidak. Dia tidak berkampanye," kata Bambang saat bersaksi dalam persidangan kasus dugaan penodaan agama atas terdakwa Ahok di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Rabu, 29 Maret 2017.

Baca: Sidang Ahok, Mantan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jadi Saksi

Menurut Bambang, tidak ada unsur kampanye karena Ahok berkali-kali mengatakan "Jangan pilih saya" saat berpidato di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016 lalu.

Dalam penelitiannya terhadap kalimat pidato Ahok, Bambang menyebutkan ada 14 kata yang berkaitan dengan pilkada, di antaranya pada kalimat "Jangan pilih saya" dan "Kalau saya tidak terpilih, program jalan terus".

Menurut Bambang, jumlah kata secara keseluruhan dalam pidato itu sekitar 2.987. Namun yang menyebut "Al-Maidah" dan "dibohongi" hanya muncul satu kali. Sedangkan kata yang paling sering muncul ialah "program" dan "ikan laut". Karena itu, Bambang meyakini konteks pidato Ahok adalah mengenai program budi daya perikanan.

"Tema besarnya mempromosikan program budi daya kelautan dan hasil bumi. Itu inti yang saya lihat dibicarakan dalam pidato," katanya.

Baca: Sidang Ahok Ke-16, Majelis Hakim: Sidang sampai Pukul 12 Malam

Ketua majelis hakim, Dwiarso Budi Santiarto, lantas mempertanyakan seandainya Ahok tidak menyebut surat Al-Maidah, "Apakah ini enggak memungkinkan program disampaikan?"

Bambang menjelaskan, komunikasi dilakukan secara lisan dan tertulis. Komunikasi yang disampaikan secara lisan tidak bisa mengendalikan kalimat yang diucapkan atau spontan. Sedangkan tulisan masih bisa direvisi sekian kali sebelum diterbitkan.

Dalam kasus ini, Bambang melihat ucapan Ahok yang menyinggung surat Al-Maidah hanya karena teringat soal pengalaman pilkada. Selain itu, penyebutan surat Al-Maidah tidak sampai satu menit. "Dua second muncul sambil lalu. Ini letupan spontan dalam konteks pidato berapi-api," ujarnya.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

7 jam lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

10 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

5 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

7 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

7 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

9 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

9 hari lalu

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

Galih Loss Minta maaf dan mengakui video TikTok yang diunggah menistakan agama Islam.

Baca Selengkapnya