Penolakan Gereja di Bekasi, Setara Institute Lapor Wiranto

Reporter

Senin, 27 Maret 2017 16:36 WIB

Ratusan orang dari sejumlah ormas Islam terlibat bentrok dengan aparat kepolisian yang berjaga di depan Gereja Katolik Santa Clara, Bekasi, Jawa Barat, 24 Maret 2017. Sejumlah ormas Islam mendesak kepolisian untuk menutup pembangunan gereja tersebut. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Setara Institute Hendardi menyebut ricuh yang sempat terjadi di lokasi pembangunan Gereja Santa Clara di Jalan Lingkar Utara, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, sebagai peragaan intoleransi. Kericuhan yang terjadi pada Sabtu, 25 Maret 2017, itu melibatkan pendemo yang menolak pembangunan gereja dan aparat yang berjaga.

”Peragaan intoleransi yang disertai kekerasan oleh kelompok intoleran menunjukkan fakta baru,” kata Hendardi, Senin, 27 Maret 2017.

Baca: Gereja Santa Clara Bekasi Klaim Telah Penuhi Semua Persyaratan

Fakta yang dia maksudkan adalah penolakan terhadap pendirian gereja itu bukan menyoal izin dari pemerintah daerah, melainkan penolakan untuk hidup dalam keberagaman. “Kelompok intoleran melakukan aksi semata-mata untuk menunjukkan kelompoknya sebagai yang supreme (tertinggi),” tuturnya.

Hendardi melanjutkan, penolakan tetap terjadi meskipun izin pembangunan Gereja Santa Clara telah diperjelas. Dia pun mempertanyakan sikap kelompok pendemo yang dinilai menentang Wali Kota Bekasi.

Baca: Demo Tolak Gereja, FKUB Bekasi: Tidak Ada Manipulasi Tanda Tangan

”Bukan hanya kelompok agama berbeda yang mereka tentang, bahkan Wali Kota Bekasi yang telah mengeluarkan izin pun dipersoalkan,” ujar Hendardi.

Hendardi membenarkan rencana pihaknya membawa isu ini dalam audiensi dengan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto. Audiensi itu sempat dijadwalkan pada 24 Maret 2017, namun pihak Setara Institute berhalangan hadir. “Ya tentu (akan membahas isu Gereja Santa Clara),” tuturnya.

Baca: Ini Reaksi Menteri Agama Soal Penolakan Gereja Santa Clara Bekasi

Meski begitu, Hendardi, mewakili Setara, masih mengatur kembali jadwal bertemu dengan Wiranto. Agenda utama audiensi itu adalah pemaparan laporan tahunan Setara, terkait dengan isu kebebasan beragama selama 2016. Laporan itu sempat dipublikasi pada akhir Januari 2017.

YOHANES PASKALIS



Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

25 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

27 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

27 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

37 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya