Rumah Sakit Swasta Berkontribusi Tingkatkan Kesehatan di Jawa Barat

Kamis, 23 Maret 2017 08:32 WIB

Rasio dokter dengan masyarakat Jawa Barat sudah seimbang dalam tataran angka makro.

INFO JABAR - Peran rumah sakit (RS) swasta berkontribusi besar dalam meningkatkan kesehatan kaum ibu dan anak di Jawa Barat. Angka kematian ibu dan bayi di Jawa Barat berhasil diturunkan, serta rasio kecukupan dokter dengan masyarakat Jawa Barat telah memadai.


Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan hal itu saat meresmikan operasional gedung rawat inap dan rawat jalan Gedung Ibnu Sina 2 Rumah Sakit Al-Islam (RSAI) di Parkir Barat Komplek RSAI, Jalan Soekarno-Hatta Nomor 644, Kota Bandung, Rabu, 22 Maret 2017. “Ini sebagai wujud peran serta rumah sakit swasta dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Jawa Barat. Apa jadinya wajah kesehatan kita tanpa peran serta rumah sakit swasta,” kata gubernur yang akrab disapa Aher ini.


Aher mengapresiasi RS swasta yang secara bersama-sama membangun kesehatan masyarakat Jawa Barat yang lebih baik. Menurut dia, rasio dokter dengan masyarakat Jawa Barat sudah seimbang dalam tataran angka makro. “Namun, dalam tataran detail, rasio dokter di Jawa Barat belum memadai karena dokter masih banyak yang berada di perkotaan. Sedangkan 55 persen masyarakat Jawa Barat masih ada di perdesaan,” ujarnya.


Aher menyatakan pihaknya akan terus mendorong masyarakat dan pemangku kepentingan bidang kesehatan di Jawa Barat agar lebih mengedepankan aspek pencegahan daripada pengobatan. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sangat gencar melakukan sosialisasi, seperti penyuluhan kesehatan dan gerakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). “Pada saat yang sama, tentu selain melakukan pengobatan (kuratif), kita juga minta untuk lebih memperhatikan aspek promotif dan aspek preventif karena pencegahan lebih baik daripada pengobatan,” kata Aher.


Gedung Ibnu Sina 2 RSAI Kota Bandung memiliki berbagai fasilitas. Di antaranya ruang rawat inap VVIP sebanyak 28 tempat tidur, ruang rawat jalan terdiri atas enam poliklinik eksekutif, dan satu unit pelayanan kemoterapi terdiri atas delapan tempat tidur.


Dengan menerapkan konsep green hospital, RS yang berdiri sejak 1990 ini memiliki ruang terbuka hijau 30 persen, serta akan dikembangkan lagi fasilitas lain, seperti akan membangun gedung lima lantai untuk UGD dan poliklinik. Pemprov Jawa Barat, dalam kesempatan ini, memberikan bantuan Rp 1 miliar untuk melanjutkan pembangunan masjid di Kompleks RSAI.


Pelaksana tugas Direktur RSAI Bandung Muhamad Iqbal mengatakan RSAI memiliki tujuan menjadi rumah sakit pendidikan. Untuk itu, RSAI bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung (Unisba) mengembangkan hal tersebut.


“Dengan adanya gedung ini, kami ingin bisa mempertahankan Rumah Sakit Al-Islam yang sudah terakreditasi Komisi Akreditasi RS menjadi rumah sakit pendidikan, serta menjadi rumah sakit syariah,” kata Iqbal. (*)


Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya