Wakil Ketua DPRD Bangkalan Adukan Seorang Kepala Desa ke Polisi

Reporter

Minggu, 19 Maret 2017 20:05 WIB

TEMPO/Imam Yunni

TEMPO.CO, Bangkalan--Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bangkalan, Jawa Timur, Abdurrahman, mendatangi markas Polres Bangkalan, Minggu, 19 Maret 2017. Ditemani sejumlah anggota Fraksi Demokrat, Abdurrahman langsung masuk ke ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu.

Setengah jam kemudian dia keluar didampingi dua pengacara dari kantor Fahrillah & Partner. "Saya baru mengadukan dan melaporkan Abdul Rahem atas pencemaran nama baik," kata dia.

Abdul Rahem adalah Kepala Desa Campor, Kecamatan Geger. Musababnya, pada 18 Januari 2017 Rahem bersama sembilan kepala desa di Kecamatan Geger mengadukan Abdurrahman ke polisi atas kasus dugaan penipuan.

Baca: Korupsi Proyek Taman Kota, Jaksa Tahan Pejabat Bangkalan

Dalam laporan yang beredar di kalangan wartawan itu disebutkan bahwa ada seseorang yang mengaku suruhan Abddurrahman telah meminta uang muka proyek kepada 10 kepala desa masing-masing Rp 6 juta. Namun hingga kini proyek yang konon dari DPR RI itu tak jelas juntrunganya.

Meski telah dilaporkan sejak Januari, kasus ini baru tercium media pada awal Maret lalu. Abdurrahmam langsung menggelar jumpa pers pada Selasa, 14 Maret. Dia membantah meminta uang atau menyuruh seseorang meminta uang kepada 10 kepala desa. "Saya kenal Haji Rahem, pernah sekali ketemu. Waktu itu dia tanya soal proyek, tapi hanya sekedar itu, tidak ada saya minta uang," kata dia.

Belakangan, kata Abdurrahman, terungkap bahwa selain ke polisi laporan serupa juga masuk ke Fraksi Demokrat DPRD Bangkalan, Partai Demokrat Jawa Timur hingga Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat di Jakarta. Laporan itu menjadi viral di media sosial.

Simak: Rahasia Keindahan Tersembunyi di Pantura Madura Terungkap

Menurut dia, hanya malaikat yang tidak tahu kasus yang sedang membelitnya. "Yang saya sayangkan, ketua Fraksi Demokrat tidak pernah memberitahu saya soal laporan itu, padahal masuk ke meja fraksi. Ada apa?" ujar dia.

Abdurrahman merasa dicemarkan nama baiknya atas pengaduan Rahem tersebut. Setelah berembug dengan kolega dan sejumlah pengurus Partai Demokrat Bangkalan, dia memutuskan melaporkan balik Abdul Rahem atas pencemaran nama baik. "Biar terungkap jelas dan terang masalah ini, makanya kami lapor polisi agat diusut dengan profesional," kata dia.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

2 hari lalu

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

Kasus Palti Hutabarat ini bermula saat beredar video dengan rekaman suara tentang arahan untuk kepala desa agar memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

33 hari lalu

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

Pegiat media sosial, Adam Deni Gearaka, kembali menjalani sidang perkara pencemaran nama baik Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

33 hari lalu

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

Aktivis lingkungan Karimunjawa Daniel Frits dikriminalisasi setelah memberi komentar soal rencana tambak udang di Karimunjawa.

Baca Selengkapnya

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

34 hari lalu

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Kalapas Kelas I Cipinang memastikan tidak ada kekerasan terhadap Adam Deni, tersangka pencemaran nama baik politikus Nasdem Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

35 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

MK menghapus Pasal 14 dan Pasal 15 UU No 1 Tahun 1946 dan Pasal 310 ayat 1 KUHP tentang pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

36 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

Polri menyatakan akan beradaptasi dengan keputusan MK yang menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

37 hari lalu

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

MK resmi hapus pasal berita bohong dan pencemaran nama baik. Begini bunyi amar putusan dari MK dan isi pasal tersebut?

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

38 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian uji materi yang diajukan Haris Azhar dkk. Salah satunya menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

38 hari lalu

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

UU Pers memberikan pers kekuatan untuk menolak mengungkapkan identitas narasumber yang tidak ingin diungkapkan, jika diminta oleh pihak tertentu.

Baca Selengkapnya

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

44 hari lalu

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

Persidangan Adam Deni Gearaka dengan agenda pemeriksaan saksi atas kasus pencemaran nama baik berupa pembungkaman Rp 30 miliar batal digelar hari ini.

Baca Selengkapnya