Bertemu Jokowi, Menteri Tjahjo Lapor Layanan E-KTP Tetap Berjalan  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Jumat, 10 Maret 2017 00:28 WIB

Warga mengantre guna membuat e-ktp di dalam mobil Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil KTP Keliling kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, 28 April 2016. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengikuti rapat terbatas di Istana Negara pada Kamis, 9 Maret 2017. Meski rapat itu tak membahas proyek kartu tanda penduduk berbasis elektronik (e-KTP), Tjahjo mengaku sempat melaporkan perihal proyek ini kepada Presiden Joko Widodo.

Tjahjo mengaku mengatakan tidak ada implikasi kasus dugaan korupsi proyek e-KTP terhadap pelaksanaan layanan pembuatan e-KTP. “Tidak ada, Pak. Itu satu hal terpisah. Kalau agak lama, mohon dimaafkan,” katanya menirukan ucapan kepada Jokowi.

Baca: KPK Yakin Punya Bukti Kuat dalam Kasus Korupsi E-KTP

“Tapi kami sudah laporkan, pelayanan masyarakat terus bertahan dan berjalan dengan baik. Kalau implikasi kepada pelayanan, tidak ada,” ujarnya melalui sambungan telepon dalam acara Diskusi Ruang Tengah Tempo, Kamis, 9 Maret 2017.

Kepada peserta Diskusi Ruang Tengah, Tjahjo menjelaskan, perencanaan program e-KTP dan penganggaran oleh pemerintah dengan persetujuan DPR sudah selesai. “Untuk memastikan pelaksanaannya ternyata kan belum selesai. Nah, kami di pemerintahan Pak Jokowi ingin menyelesaikan dengan baik dan menata dengan baik,” ujarnya.

Baca: Nama-nama Besar dalam Suap E-KTP, Ada Gamawan dan Yasonna Laoly

Menurut Tjahjo, e-KTP menyangkut data kependudukan tunggal yang bisa diakses terkait dengan semua permasalahan yang ada. Misalnya, bisa digunakan untuk perbankan, asuransi, pajak, lalu lintas, dan kartu-kartu yang lain. “Kami mohon waktu. Dua tahun ini ternyata partisipasi masyarakat meningkat luar biasa karena sudah 96 persen lebih,” katanya.

“Yang 4 persen ini kami mohon maaf karena teknis, pemenang tender lama sudah tidak merawat. Kami buka tender kembali. Mudahan-mudahan akhir 2017 bisa tercapai dengan baik.”

REZKI ALVIONITASARI


Berita terkait

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

5 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

8 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

46 hari lalu

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

Tomsi Tohir berpesan kepada pemda jangan sampai hingga mendekati perayaan Idulfitri, harga komoditas, khususnya beras, belum terkendali

Baca Selengkapnya

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

52 hari lalu

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

Ditjen Dukcapil menyediakan database kependudukan dalam aplikasi komputerisasi kegiatan pertanahan.

Baca Selengkapnya

Mendagri Ingatkan Peran Dukcapil Sangat Penting untuk Bangsa

28 Februari 2024

Mendagri Ingatkan Peran Dukcapil Sangat Penting untuk Bangsa

Data kependudukan sangat berguna untuk membuat analisis yang detil dalam perencanaan pembangunan

Baca Selengkapnya

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

26 Februari 2024

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Korupsi IPDN, Eks Pejabat Kemendagri Dudy Jocom Dituntut 5 Tahun

22 Februari 2024

Korupsi IPDN, Eks Pejabat Kemendagri Dudy Jocom Dituntut 5 Tahun

Dudy Jocom dituntut 5 tahun penjara dalam kasus korupsi pembangunan tiga kampus IPDN di Riau, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan

Baca Selengkapnya

Stafsus Mendagri Hoiruddin Hasibuan Dikukuhkan Jadi Guru Besar Unissula

7 Februari 2024

Stafsus Mendagri Hoiruddin Hasibuan Dikukuhkan Jadi Guru Besar Unissula

Guru besar memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kualitas pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia

Baca Selengkapnya

Mahkamah Konstitusi Kabulkan Gugatan Masa Jabatan Kepala Daerah, Kuasa Hukum: Langsung Berlaku

23 Desember 2023

Mahkamah Konstitusi Kabulkan Gugatan Masa Jabatan Kepala Daerah, Kuasa Hukum: Langsung Berlaku

Mahkamah Konstitusi memutuskan kepala daerah yang terpilih pada 2018 dan dilantik pada 2019 tetap menjabat hingga 2024.

Baca Selengkapnya

Tidak Ikut RDP, DPR Anggap KPU Main-main

20 November 2023

Tidak Ikut RDP, DPR Anggap KPU Main-main

"Bisa terkesan ketidakhadiran ini, KPU tidak serius menghadapi Pemilu 2024. Ketidakseriusan itu ditampakkan pada hari ini," kata angota Komisi II DPR.

Baca Selengkapnya