Disebut Terima Uang Korupsi Rp 300 Juta, Rano: Ini Intrik Politik  

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 9 Maret 2017 00:18 WIB

Ratu Atut Chosiyah dan Rano Karno. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Banten Rano Karno disebut menerima duit sekitar Rp 300 juta dari mantan Gubernur Banten Atut Chosiyah. Uang ini diduga berasal dari hasil korupsi pengadaan alat kesehatan di Pemerintah Provinsi Banten 2011-2013 yang menjerat Atut.

Rano membantah keterangan ini. Dia mengatakan informasi itu tidak benar dan merupakan pendapat yang tidak berpijak pada kenyataan sesungguhnya.

“Informasi itu hanya fitnah dan penuh dengan intrik politik," kata Rano seperti dilansir keterangan tertulis, Rabu, 8 Maret 2017. Rano mengatakan ada pihak yang ingin membunuh karakternya karena dia bersaing dengan putra Atut, Andika Hazrumi, dalam pemilihan Gubernur Banten 2017.

Informasi mengenai aliran dana kepada Rano disampaikan jaksa penuntut umum KPK, Budi Nugraha, saat membacakan dakwaan Atut di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, hari ini, Rabu. Namun, dalam surat dakwaan jaksa, tidak dijelaskan secara detail peran Rano sehingga bisa mendapatkan aliran dana.

Baca: Dijerat Dua Perkara, Atut Segera Disidang Lagi

Kuasa hukum Atut, TB Sukatma, mengatakan Rano juga menerima dana lain untuk perkara pencucian uang. Menurut dia, jumlahnya lebih dari Rp 4 miliar.

Baca: Klan Atut Masih Kuat di Banten, Ini Sebabnya

Rano mengatakan dia sangat menghargai dan tidak bisa melarang seseorang memberikan kesaksian kepada penyidik dan di ruang-ruang sidang. "Terlepas apakah keterangan itu diberikan berdasarkan sebuah kebohongan atau fitnah," katanya.

Baca: Sidang Korupsi Alkes, Jaksa Dakwa Atut Rugikan Negara Rp 79,79 M

Untuk itu, Rano mengatakan siap menjadi saksi dan bekerja sama untuk membuktikan faktanya. "Tidak ada keraguan, saya siap kapan pun jika KPK membutuhkannya," ujar Rano.

Rano mengatakan dia yakin aparat hukum memiliki cara dan alat untuk membuktikan pendapat setiap saksi. Ia percaya penegak hukum serta penyidik di KPK memiliki instrumen dalam membuktikan setiap informasi yang disampaikan narasumber.

VINDRY FLORENTIN


Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023

28 Juni 2023

Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023

Sebanyak 75 peserta kontingen Banten telah mengikuti berbagai tahapan seleksi.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024

12 Mei 2023

Komnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024

Komnas HAM melakukan pemantauan pra pemilu untuk menemukan potensi kerawanan hilangnya hak warga negara dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Riwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten

11 Mei 2023

Riwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa Banten kemarin dipicu aktivitas sesar aktif dasar laut.

Baca Selengkapnya

Pemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten

28 Januari 2023

Pemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan pentingnya kepastian hukum bagi kelurahan untuk menjalankan peran dan kewenangan dalam melawan stunting.

Baca Selengkapnya

Sekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI

5 Oktober 2022

Sekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI

Setiap daerah diberikan kewenangan untuk mencapai kemandiriannya masing-masing dalam mewujudkan masyarakat yang madani.

Baca Selengkapnya

Mentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas

15 September 2022

Mentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas

Banten memiliki lahan yang subur dan bisa dilakukan penanaman kedelai secara besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Jalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022

12 April 2022

Jalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022

Untuk persiapan Mudik Lebaran 2022, Pemprov Banten telah merampungkan pembangunan dua jembatan, yakni Jembatan Aria Wangsakara dan Ciberang.

Baca Selengkapnya

Pemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022

12 Februari 2022

Pemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022

Pemerintah Provinsi Banten menargetkan penyelesaian pembangunan dua jembatan di akhir Februari 2022.

Baca Selengkapnya

Gubernur WH : Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat

15 November 2021

Gubernur WH : Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat

Capaian pembangunan di Provinsi Banten mulai dari pembangunan jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, stadion, revitalisasi Kawasan Banten Lama dan revitalisasi Kawasan Peziarahan.

Baca Selengkapnya