Kementerian PU Siapkan Rp 25 M untuk Rehab Pura Mangkunegara  

Reporter

Minggu, 5 Maret 2017 06:38 WIB

Sejumlah penari membawakan Gambyong Retno Kusumo di Pura Mangkunegaran, Jum'at (11/05). Tarian klasik itu dibawakan dalam Mangkunegaran Performing Art 2012. TEMPO/Ahmad Rafiq

TEMPO.CO, Surakarta-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bakal menggelontorkan dana untuk rehabilitasi Pura Mengkunegaran pada tahun ini. Selain rehab bangunan, Kementerian juga akan melakukan penataan kawasan di sekitar situs budaya tersebut.

Direktur Jenderal Cipta Karya Sri Hartoyo mengatakan bantuan untuk rehab Mangkunegaran sebenarnya sudah diberikan sejak dua tahun lalu. "Namun dulu jumlahnya relatif kecil," katanya saat ditemui di Surakarta, Sabtu, 4 Maret 2017.

Baca: Di Kampung Ini, Anak Telantar Dibina Pemkot Surabaya

Selama dua tahun terakhir, pihaknya telah melakukan rehab senilai Rp 9,7 miliar. "Sedangkan tahun ini kami melakukan percepatan sehingga nilainya cukup besar, yakni Rp 25 miliar," katanya.

Beberapa bangunan yang akan diperbaiki meliputi Panti Putra, garasi kereta kencana, gudang seng hingga pagar. Tanah lapang di depan Mangkunegaran atau yang biasa disebut pamedan juga termasuk yang ditata. "Pamedan nantinya akan didesain multifungsi," katanya.

Selain sebagai ruang terbuka, kawasan itu juga bisa digunakan untuk bazar, pertunjukan hingga ruang parkir. Menurut Hartoyo, desain pamedan saat ini sudah sampai tahap finalisasi.

Hartoyo menyebutkan bahwa proses rehab Mangkunegaran akan mengikuti regulasi cagar budaya. "Kami melakukan perbaikan sesuai bentuk aslinya," katanya.

Simak: 5 Warga Tewas Akibat Tanah Longsor di Sumatera Barat

Salah satu bangunan yang mendapat perhatian adalah Panti Putra yang memiliki tingkat kerusakan cukup parah. "Tingkat kerusakannya mencapai 75 persen," katanya.

Panti Pura dulunya digunakan sebagai tempat tinggal para putra Mangkunegara yang telah menginjak usia dewasa.

Selain Pura Mangkunegaran, Direktorat Jenderal Cipta Karya juga memberikan bantuan serupa kepada Keraton Kasunanan Surakarta. Bantuan itu diarahkan untuk memperbaiki museum keraton. "Untuk tahun ini kami sediakan anggaran Rp 15 miliar," katanya.

Menurut Hartoyo, anggaran untuk Keraton Kasunanan pada tahun ini memang lebih kecil dibanding Mangkunegaran. "Sebab sebagian sudah kami perbaiki secara bertahap selama beberapa tahun," katanya.

Lihat: Pengamat: Raja Salman Datang, Perbaiki Citra Jokowi dan Ahok

Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengatakan bahwa perbaikan itu merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap situs budaya. "Pemerintah pusat membantu perbaikan, sedangkan pemerintah daerah memberiksan stimulan untuk kegiatan," katanya.

Dia berharap perbaikan dua situs budaya di Surakarta itu bisa semakin meningkatkan kunjungan wisatawan. "Sehingga nantinya Mangkunegaran bisa melakukan perawatan dan perbaikan secara mandiri melalui penjualan tiket," katanya.

AHMAD RAFIQ

Berita terkait

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

1 hari lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

1 hari lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

19 hari lalu

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid minta pembangunan fisik Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi dilakukan dengan standar yang baik.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

36 hari lalu

Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.

Baca Selengkapnya

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

15 Maret 2024

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

Pemilik pabrik ciu di Surakarta bahkan didapati sudah menjalani ibadah Haji.

Baca Selengkapnya

Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

19 Februari 2024

Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

Kotabaru di masa silam merupakan permukiman premium Belanda yang dibangun Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono VII sekitar 1877-1921.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya

Baca Selengkapnya

Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

26 Januari 2024

Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Kompleks pemakaman korban tragedi pembantaian Rawagede ditetapan menjadi cagar budaya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

23 Januari 2024

Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

Berikut daya tarik Kampung Majapahit, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Apa saja?

Baca Selengkapnya

4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

4 Januari 2024

4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

Dari Gedung Ledeng hingga kantor dagang Belanda Jacobson Van Den Berg & Co di Palembang dinilai layak dijadikan cagar budaya.

Baca Selengkapnya