Pengamanan Raja Salman di Bali Libatkan Sniper dan Pecalang

Reporter

Editor

Pruwanto

Jumat, 3 Maret 2017 11:31 WIB

Presiden Jokowi (kanan), Raja Salman bin Abdul Aziz Al-Saud (kedua kanan), Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri (kiri) dan Menko PMK Puan Maharani melakukan selfie di Istana Merdeka, Jakarta, 2 Maret 2017. Dalam kunjungannya Raja Arab Saudi ini menyatakan ingin bertemu cucu dari Presiden pertama RI, Soekarno. SETPRES/Agus Suparto

TEMPO.CO, Denpasar - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud akan dijaga ketat selama kunjungannya di Bali. Sejumlah tentara dan polisi dari satuan khusus disiapkan untuk mengamankan kunjungan Raja Salman. Pasukan itu nantinya diambil dari satuan antiteror, penjinak bahan peledak, dan penembak jitu atau sniper.

“Soal titik-titik penempatannya, tentu tak bisa saya ungkap di sini,” kata Pangdam IX Udayana Mayjen Kustanto Wdiatmoko, Jumat, 3 Maret 2017, seusai Apel Gabungan TNI dan Polri Pengamanan Kunjungan Raja Arab Saudi di Lapangan Laguna, Nusa Dua, Jumat.

Petugas ini akan mengamankan Ring 1 dan Ring 2 dari kegiatan Raja Salman. Tak hanya melibatkan pasukan militer dan polisi, pengamanan Raja Salman melibatkan pula sekitar 2.500 pecalang (pengamanan Desa Adat).

Baca:
Istiqlal Siap Jadi Tempat Raja Salman Salat Jumat
Di Masjid Istiqlal, Raja Salman Disambut Zikir dan Takbir

Mayjen Kustanto menjelaskan, sterilisasi hotel, pantai, serta obyek wisata akan dilakukan di tempat-tempat yang akan dikunjungi. “Tapi sampai saat ini belum ada perintah. Jadi kami nanti akan menyesuaikan saja,” katanya.

Berbeda dengan kunjungan di Jakarta, Mayjen Kustanto mengatakan, kedatangan Raja Salman di Bali merupakan kunjungan pribadi. Karena itu, Bali hendak mengutamakan kenyamanan tamu dari Arab Saudi tersebut.

Karena itu, pengamanan tak hanya di darat, tapi juga operasi di laut sejauh satu mil dari pantai dan pengamanan udara. Pengamanan laut akan dilakukan oleh enam kapal di dekat pantai. Sedangkan operasi udara dilakukan untuk mengamankan raja selama perjalanan udara. Adapun di bandara Raja Salman akan mendapatkan pengamanan khusus. “Tapi untuk di dalam pesawat dilakukan sendiri oleh pengamanan kerajaan,” dia menjelaskan.

Mayjen Kustanto mengatakan pihaknya telah mengkomunikasikan kemungkinan jumpa pers Raja Salman di Bali. Namun hal itu belum mendapatkan jawaban dari pihak Kementerian Luar Negeri RI. Dia menilai, pertemuan dengan wartawan penting untuk menunjukkan keramahtamahan warga Bali dan bangsa Indonesia.

ROFIQI HASAN


Berita terkait

Ini Tugas Ma'ruf Amin Sebagai Plt Presiden saat Jokowi ke Luar Negeri

7 Maret 2024

Ini Tugas Ma'ruf Amin Sebagai Plt Presiden saat Jokowi ke Luar Negeri

Jokowi menunjuk Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Presiden

Baca Selengkapnya

Dapat Undangan Khusus Ibadah Haji, Ma'ruf Amin dan Istri Berangkat ke Arab Saudi

5 Juli 2022

Dapat Undangan Khusus Ibadah Haji, Ma'ruf Amin dan Istri Berangkat ke Arab Saudi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta istrinya, Wury Ma'ruf Amin berangkat ke Arab Saudi, Selasa, 5 Juli untuk menunaikan ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Sempat Dirawat 2 Pekan, Raja Saudi Keluar dari Rumah Sakit

16 Mei 2022

Sempat Dirawat 2 Pekan, Raja Saudi Keluar dari Rumah Sakit

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz, 86 tahun, meninggalkan rumah sakit pada Minggu setelah menjalani kolonoskopi pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Berfoto dengan MBS, Luhut: Bak Gayung Bersambut, Putra Mahkota Akan Temui Jokowi

4 Maret 2022

Berfoto dengan MBS, Luhut: Bak Gayung Bersambut, Putra Mahkota Akan Temui Jokowi

Menteri Luhut Pandjaitan mengatakan Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz (MBS) akan berkunjung ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Copot Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi

13 Maret 2021

Raja Salman Copot Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi

Belum ada penjelasan lengkap alasan Raja Salman memecat Mohamed Benten yang telah menjabat sejak 2016 ini.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Ajak Pemimpin Negara G20 Bersiap Hadapi Kemungkinan Pandemi Lain

22 November 2020

Raja Salman Ajak Pemimpin Negara G20 Bersiap Hadapi Kemungkinan Pandemi Lain

Raja Salman meminta para pemimpin negara G20 bersiap dalam menghadapi kemungkinan terjadinya pandemi penyakit lain di masa depan.

Baca Selengkapnya

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

2 Mei 2020

Ketimbang Menjabat Menteri, Luhut Sebut Lebih Enak Jadi Tentara

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memilih bertugas sebagai tentara ketimbang menteri.

Baca Selengkapnya

Tiga Syeh dari Arab Saudi Kunjungi Kantor PPPA Daarul Quran

9 Januari 2019

Tiga Syeh dari Arab Saudi Kunjungi Kantor PPPA Daarul Quran

PPPA Daarul Quran menerima kunjungan imam besar dari Arab Saudi pada Senin, 7 Januari 2019.

Baca Selengkapnya

Ini 3 Hal yang Akan Sandiaga Adopsi dari Rusia buat Asian Games

4 Agustus 2018

Ini 3 Hal yang Akan Sandiaga Adopsi dari Rusia buat Asian Games

Seusai kunjungan tiga hari di Moskow, Rusia, Sandiaga Uno mengatakan bakal mengadopsi tiga hal untuk diterapkan di Jakarta saat Asian Games nanti.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Berguru Manajemen Lalu Lintas Saat Lawatan ke Rusia

4 Agustus 2018

Sandiaga Uno Berguru Manajemen Lalu Lintas Saat Lawatan ke Rusia

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno baru saja melakukan kunjungan kerja ke Moskow, Rusia, pada Rabu, 1 Agustus hingga Jumat, 3 Augustus 2018.

Baca Selengkapnya